Serangan di Mabes Polri, DPR Ingatkan Pentingnya Deteksi Dini Intelijen
Kamis, 01 April 2021 -
MerahPutih.com - Anggota DPR Fraksi PDI Perjuangan, Muchamad Nabil Haroen menilai, bahwa penyerangan terhadap Mabes Polri pada Rabu, (31/3), sore, merupakan alarm bagi semua aparat keamanan.
"Polri, BIN, TNI menjadi benteng penting dari keamanan dan pertahanan negara. Maka, deteksi dini intelijen dan keamanan negara sangat penting, sangat krusial," kata Gus Nabil dalam keterangannya, Kamis (1/4).
Baca Juga:
Polisi Datangi Rumah Wanita Terduga Teroris Penyerang Mabes Polr
Gus Nabil menilai, penyerangan terhadap Mabes Polri atau kantor-kantor kepolisian di wilayah dan daerah juga menandakan kondisi bahaya.
Jadi strategi penanganan teroris-ekstremis harus ditinjau ulang. Apakah penanganan terhadap kelompok radikal, yang kemudian mendorong terjadinya ekstremisme dan bahkan terorisme.
"Sudah terlaksana dengan baik? Apakah perlu dievaluasi," ujarnya.

Gus Nabil mengingatkan, BNPT jangan hanya menggunakan pendekatan keamanan. Tetapi harus menggunakan pendekatan pendidikan, secara bertahap hingga komprehensif.
"Maka, pesantren dari NU dan Muhammadiyah bisa dilibatkan sebagai jangkar deradikalisasi," sambung Gus Nabil.
Baca Juga:
Orang Tua ZA, Pelaku Penyerangan di Mabes Polri Langsung Datangi RS Polri
Meski demikian, Gus Nabil meminta masyarakat tetap tenang. Dia juga berharap, agar pihak Polri dan lembaga intelijen negara, bisa bergerak cepat untuk antisipasi dan kontra-teror.
"Jangan sampai kita kalah dengan kelompok ekstrimis. Indonesia harus bangkit sebagai negara damai yang menebar rahmah dan kesejahteraan kepada semua warganya," kata Gus Nabil. (Pon)