Belasan Sumur Warga Klaten Amblas, ESDM Jateng Pastikan Tidak Ada Kaitan dengan Merapi

Zulfikar SyZulfikar Sy - Senin, 22 Februari 2021
Belasan Sumur Warga Klaten Amblas, ESDM Jateng Pastikan Tidak Ada Kaitan dengan Merapi

Sumur milik warga Desa Jungkare, Kecamatan Karanganom, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah amblas secara tiba-tiba, Sabtu (20/2). (MP/Ismail)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Belasan sumur milik warga di Desa Jungkare, Kecamatan Karanganom, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah tiba-tiba amblas dalam waktu berdekatan.

Menanggapi kejadian tersebut, Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Jawa Tengah memastikan peristiwa aneh tersebut tidak ada kaitannya dengan Gunung Merapi. Diketahui, gunung yang sebagiannya masuk wilayah Klaten itu terus erupsi.

"Kami masih melakukan analisis lebih mendalam terkait penyebab amblasnya belasan sumur warga di Desa Jungkare, Kecamatan Karanganom, Kabupaten Klaten," ujar Kepala Cabang Dinas ESDM Jawa Tengah Ahmad Surya Subagya, Senin (22/2).

Baca Juga:

Fenomena Aneh, Belasan Sumur Milik Warga Klaten Tiba-tiba Amblas

Dikatakannya, berdasarkan hasil analisis sementara, amblasnya sumur warga disebabkan karena curah hujan tinggi di kawasan Desa Jungkare. Curah hujan tinggi tersebut didasari dari keterangan warga setempat sebelum kejadian.

"Curah hujan tinggi terjadi Desa Jungkare sebelum kejadian. Itu bisa memicu amblasnya sumur warga. Kalau kaitanya dengan Gunung Merapi tidak ada," kata dia.

Sumur milik warga Desa Jungkare, Kecamatan Karanganom, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah amblas secara tiba-tiba, Sabtu (20/2). (MP/Ismail)
Sumur milik warga Desa Jungkare, Kecamatan Karanganom, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah amblas secara tiba-tiba, Sabtu (20/2). (MP/Ismail)

Ia menjelaskan, tingginya curah hujan membuat air tanah naik dengan sangat cepat. Dari semula air sumur berada di kedalaman 10 meter, naik menjadi empat meter ke permukaan.

"Hasil pengecekan di lapangan belasan sumur warga Desa Jungkare yang amblas tersebut karena konstruksinya tidak sampai ke bawah," kata dia

ESDM Jawa Tengah, lanjut dia, menduga konstruksi sumur bagian lapisan pembawa air hanya berupa pasir. Curah hujan tinggi membuat pasir terbawa air dan sumur amblas.

"Hasil analisa dan sampel sementara terkait penyebab amblasnya belasan sumur warga Klaten kami bawa ke kantor ESDM untuk diteliti," tutup dia.

Baca Juga:

Boyolali dan Klaten Diguyur Hujan Abu Vulkanik Gunung Merapi

Diberitakan sebelumnya, Kepala Desa Jungkare Wakhid Muksin membeberkan, kejadian sumur amblas tersebut terjadi dua pekan terakhir. Penyebab amblasnya sumur milik warga secara mendadak tersebut sempat menggegerkan warga.

"Warga merasa kejadian amblasnya sumur milik warga secara tiba-tiba tersebut aneh karena tidak pernah terjadi sebelumnya," ujar Wakhid, Sabtu (20/2).

Ia pun tidak mengetahui penyebab 14 sumur milik warga tersebut yang tiba-tiba amblas. Sebelum kejadian itu, tidak ada tanda-tanda aneh. Hanya saja curah hujan cukup tinggi. Sumur warga yang amblas di antaranya milik warga di RT 004, RW 02 dan RT 10, RT 11, dan RW 05. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga:

Aktivitas Merapi Mulai Menurun, Ratusan Pengungsi Asal Klaten Dipulangkan

#Fenomena Alam #Jawa Tengah
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Permohonan SKCK di Polresta Surakarta Melonjak, Masyarakat Disarankan Urus Surat di Polsek
Syarat-syarat pembuatan SKCK di polsek meliputi fotokopi KTP satu lembar, fotokopi KK satu lembar, fotokopi akta kelahiran atau ijazah terakhir satu lembar, pas foto ukuran 4 x 6 empat lembar, serta bukti kepesertaan aktif program JKN.
Dwi Astarini - Sabtu, 13 September 2025
Permohonan SKCK di Polresta Surakarta Melonjak, Masyarakat Disarankan Urus Surat di Polsek
Indonesia
110 Siswa SMAN 2 Wonogiri Keracunan MBG
Peristiwa keracunan ini terungkap setelah salah seorang orangtua murid melaporkan anaknya mengalami diare dan muntah.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
110 Siswa SMAN 2 Wonogiri Keracunan MBG
Indonesia
Polisi Temukan Mobil yang Dipakai Membawa Lari Uang Nasabah Bank Jateng Wonogiri, Uang Rp 10 Miliar Lenyap
Mobil ditemukan dalam keadaan kosong tanpa ada uang maupun sejumlah barang hasil curian.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
Polisi Temukan Mobil yang Dipakai Membawa Lari Uang Nasabah Bank Jateng Wonogiri, Uang Rp 10 Miliar Lenyap
Indonesia
Warga Solo Ramai Pasang Spanduk Tolak Tindakan Anarkistis
Warga bersama pemerintah dan kepolisian bergotong royong memulihkan kondisi kota.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Warga Solo Ramai Pasang Spanduk Tolak Tindakan Anarkistis
Indonesia
Perbaikan Kerusakan Fasilitas Umum akibat Demo Ricuh di Solo Pakai Biaya Tidak Terduga
Perbaikan akan difokuskan pada kerusakan parah seperti kantor DPRD Solo.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Perbaikan Kerusakan Fasilitas Umum akibat Demo Ricuh di Solo Pakai Biaya Tidak Terduga
Indonesia
Sopir Bank di Wonogiri Bawa Kabur Uang Nasabah, Nilainya Mencapai Rp 10 Miliar
Pelaku menjalankan aksi saat mengambil uang di Kantor Perwakilan Bank Indonesia Solo, Senin (1/9).
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Sopir Bank di Wonogiri Bawa Kabur Uang Nasabah, Nilainya Mencapai Rp 10 Miliar
Indonesia
Polisi Tangkap 3 Remaja Terduga Pembakar Gedung DPRD Solo, Sita 5 Bom Molotov
Penangkapan ketiga pelaku dilakukan saat ketiganya sedang menonton aksi Mahasiswa Solo Raya Menggugat di DPRD Solo, Senin (1/9).
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Polisi Tangkap 3 Remaja Terduga Pembakar Gedung DPRD Solo, Sita 5 Bom Molotov
Indonesia
Forkopimda Jateng Berkomitmen Jaga Kondusifitas Pasca-Demo Anarkis
Gubernur Jawa Tengah tegaskan unjuk rasa adalah hak warga, namun harus dilakukan sesuai hukum dan tidak mengganggu ketertiban.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 01 September 2025
Forkopimda Jateng Berkomitmen Jaga Kondusifitas Pasca-Demo Anarkis
Indonesia
Fasilitas Umum Dirusak Massa, Walkot Solo Tegaskan Perbaikan Segera Dilakukan
Kerusakan sudah didata dinas terkait untuk segera diperbaiki.
Dwi Astarini - Senin, 01 September 2025
Fasilitas Umum Dirusak Massa, Walkot Solo Tegaskan Perbaikan Segera Dilakukan
Indonesia
Remaja Ikut Demo Anarkistis Sujud Minta Maaf kepada Orangtua di Polresta Surakarta
Anak-anak itu diminta wajib lapor.
Dwi Astarini - Minggu, 31 Agustus 2025
Remaja Ikut Demo Anarkistis Sujud Minta Maaf kepada Orangtua di Polresta Surakarta
Bagikan