Malaysia Mulai Operasi Penyitaan Kurma Asal Israel di Pasaran
Kamis, 14 Maret 2024 -
MerahPutih.com - Pemerintah Malaysia mulai melakukan operasi penyitaan kurma yang diyakini berasal dari Israel di pasaran.
Operasi penyitaan dilakukan setelah adanya penjualan kurma yang diyakini berasal dari Israel terungkap di media sosial pada Senin (11/3).
Baca juga:
"Bea Cukai telah menyita 73 kotak kurma bermerek Organic Jumbo Medjool Dates yang diyakini berasal dari Israel," kata Menteri Perdagangan Dalam Negeri dan Biaya Hidup Armizan Mohd Ali, dalam Persidangan Dewan Rakyat yang diikuti secara daring di Kuala Lumpur, Kamis (14/3).
Armizan menambahkan warga lokal berusia sekitar 40 tahun yang diyakini sebagai pemilik perniagaan ikut ditahan dan diselidiki dalam operasi yang dilakukan di sejumlah gudang di pelabuhan utara Klang, Selangor.
Baca juga:
Menag Yaqut Sebut Fatwa Haram Produk Israel Bentuk Solidaritas terhadap Palestina
Berdasarkan hasil penyelidikan JKDM diketahui kurma-kurma itu dibeli dalam jumlah besar bersama-sama dengan barang organik lainnya dari sebuah negara di Eropa. Selanjutnya, setelah sampai di Malaysia, kurma tersebut dikemas ulang namun kandungan atau nutrisi harus dicantumkan dalam label kemasan.
Pada label kemasan kurma itu terdapat nama asal negara produk tersebut yang ternyata berasal dari Israel, menurut JKDM kepada media, dikutip dari Antara. Total nilai kurma yang diyakini asal Israel seberat 14,6 kilogram yang disita Bea Cukai itu mencapai 678 ringgit Malaysia (RM) atau sekitar lebih dari Rp 2,2 juta. (*)
Baca juga: