Headline

Simbol Berduka, Wadah Pegawai Tutup Plang Nama KPK dengan Selubung Hitam

Eddy FloEddy Flo - Minggu, 08 September 2019
  Simbol Berduka, Wadah Pegawai Tutup Plang Nama KPK dengan Selubung Hitam

Wadah Pegawai KPK menutup plang nama KPK dengan kain hitam sebagai simbol matinya KPK (MP/Asropih)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.Com - Sejumlah Pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar aksi menutup Gedung KPK MerahPutih di Kuningan Persada, Jakarta Selatan dengan menggunakan kain hitam, pada Minggu (8/9).

Dalam aksinya mereka menutupi plang nama KPK dengan kain hitam sebagai simbol duka atau matinya KPK.

Baca Juga:

NU Ultimatum DPR untuk Hentikan Usulan Revisi UU KPK

Protes itu disinyalir karena DPR RI mengusulkan Revisi Undang-Undang (RUU) Nomor 30 Tahun 2002 Tentang Komisi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Langkah itu dinilai dapat melemahkan lembaga antirasua tersebut.

Wadah Pegawai KPK memasang selubung hitam di Gedung Merah Putih
Wadah Pegawai KPK memasang selubung hitam di Gedung Merah Putih KPK (MP/Asropih)

Ada tiga logo KPK yang ditutup massa aksi yakni di bagian depan gedung KPK, di tembok sebelah kanan di depan gedung dan di bagian paling atas gedung.

Wakil Ketua KPK Saut Situmorang, Saut Situmorang mengatakan penutupan ini merupakan simbolik matinya KPK bila benar-benar dilakukannya revisi UU KPK. Lanjut Saut, bahwa pimpinan dan pegawai KPK tidak ingin Dewan Parlemen Senayan merevisi UU KPK yang dapat memperlemah kinerja lembaga antirasuah.

"Ini hanyalah sebuah simbol. Kita menutup dan mengingatkan ada jalan panjang yang harus dilalui oleh negeri ini. Dari pada sekadar membahas UU KPK yang kita harap kalaupun tadinya ada perubahan harusnya memperkuat bukan memperlemah," ujar Saut di depan Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Minggu (8/9).

Wakil Ketua KPK Saut Situmorang memimpin perlawanan terhadap revisi UU KPK
Wakil Ketua KPK Saut Situmorang tampak mengambil gambar kain hitam yang akan menutup gedung KPK (MP/Asropih)

Ia pun mengutip kalimat pelukis Frida Kahlo yang mengungkapkan bahwa dirinya tak pernah melukis ketakutan, namun melukis realita di sekitarnya.

"Quotes itu saya sampaikan bahwa KPK tidak pernah takut tapi KPK bicara kenyataan," jelasnya.

Saut juga mengungkapkan, bahwa KPK sebenarnya tidak alergi terhadap munculnya rencana revisi UU KPK. Namun, harusnya revisin itu dilakukan untuk menguatkan kinerja KPK bukan sebaliknya.

"Saya juga termasuk mendukung revisi untuk memperkuat KPK seperti contoh yang sederhana tambahin deh kucingnya satu lagi ya kan," tuturnya.

KPK mati di era Jokowi
Protes terhadap revisi UU KPK dari Wadah Pegawai KPK dan masyarakat sipil (MP/Asropih)

Baca Juga:

Bagi-Bagi Mawar Putih, Pegawai KPK Beharap Presiden Tolak Revisi UU KPK

Disamping itu, Saut menginginkan kinerja KPK diperkuat dengan ditambahnya pejabat penting di antirasuah. Hal ini untuk meningkatkan kinerja KPK.

"Saya pingin sebenarnya itu Deputi penindakan ditambah lagi ya, sebagai financial intelijen yang belum ada. Jadi kalau untuk memperkuat kenapa tidak," tutupnya.(Asp)

Baca Juga:

WP KPK: Jangan Sampai Sejarah Mencatat KPK Mati Di Era Jokowi!

#Komisi Pemberantasan Korupsi #Wadah Pegawai KPK #Saut Situmorang #Revisi UU KPK
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Politikus PKS Usul Perampasan Aset Disatukan Dengan Revisi Undang-Undang KPK, Hindari Aparat Gunakan Sebagai Alat Pemerasan
Momentum saat ini tepat untuk menyempurnakan substansi RUU tersebut, agar penyusunan norma hukum dilakukan secara cermat agar tidak menimbulkan potensi penyalahgunaan kewenangan.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 06 September 2025
Politikus PKS Usul Perampasan Aset Disatukan Dengan Revisi Undang-Undang KPK, Hindari Aparat Gunakan Sebagai Alat Pemerasan
Indonesia
KPK Dalami Peran Gubernur Kalbar Ria Norsan di Kasus Proyek Jalan Mempawah
Diketahui, kader Gerindra itu menjadi Bupati Mempawah selama dua periode 2009-2014 dan 2014-2018
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 23 Agustus 2025
KPK Dalami Peran Gubernur Kalbar Ria Norsan di Kasus Proyek Jalan Mempawah
Indonesia
Kolaborasi Bareng KPK Kampanyekan Antikorupsi, Rhoma Irama Doakan Pejabat tak Pakai Rompi Oranye
Kerja sama ini bertujuan memberikan pemahaman kepada masyarakat, khususnya mereka yang berpotensi terjerumus dalam tindak korupsi.
Dwi Astarini - Selasa, 29 April 2025
Kolaborasi Bareng KPK Kampanyekan Antikorupsi, Rhoma Irama Doakan Pejabat tak Pakai Rompi Oranye
Indonesia
KPK Usut Dugaan Korupsi di Kalbar, Penyidik Mulai Lakukan Penggeledahan
Tessa belum bisa menyampaikan informasi lengkap mengenai kasus tersebut
Angga Yudha Pratama - Minggu, 27 April 2025
KPK Usut Dugaan Korupsi di Kalbar, Penyidik Mulai Lakukan Penggeledahan
Indonesia
Dituding Lemahkan KPK Lewat Revisi UU, Jokowi: Kronologinya Harus Dilihat secara Runtut
Dituding lemahkan KPK lewat revisi UU, Jokowi mengatakan, jika kronologinya harus dilihat secara runtut.
Soffi Amira - Rabu, 26 Februari 2025
Dituding Lemahkan KPK Lewat Revisi UU, Jokowi: Kronologinya Harus Dilihat secara Runtut
Indonesia
UU KPK Digugat Pimpinannya Sendiri
Alex menyebut adanya kerugian karena tak memberikan kepastian hukum sebagaimana norma Pasal 36 huruf a
Angga Yudha Pratama - Kamis, 07 November 2024
UU KPK Digugat Pimpinannya Sendiri
Indonesia
Unsur Masyarakat Harus Dominasi Pansel KPK
Komposisi panel yang terdiri atas lima orang dari unsur pemerintah dan empat orang dari unsur masyarakat menimbulkan pertanyaan terkait isu independensi KPK.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 12 Mei 2024
Unsur Masyarakat Harus Dominasi Pansel KPK
Indonesia
Otak Pungli di Rutan KPK Masih Bekerja Sebagai Staf di Setwan DKI
Hengki ini bertugas di Kemenkumham yang ditempatkan di rutan KPK
Angga Yudha Pratama - Senin, 26 Februari 2024
Otak Pungli di Rutan KPK Masih Bekerja Sebagai Staf di Setwan DKI
Indonesia
KPK Tahan Politikus PKB Terkait Kasus Korupsi di Kemenakertrans Era Cak Imin
Reyna ditahan terkait kasus dugaan korupsi sistem proteksi tenaga kerja Indonesia (TKI) di Kemenakertrans tahun 2012.
Frengky Aruan - Kamis, 25 Januari 2024
KPK Tahan Politikus PKB Terkait Kasus Korupsi di Kemenakertrans Era Cak Imin
Indonesia
KPK Periksa Eks Mensos Juliari Batubara Terkait Kasus Bansos Beras
Pemeriksaan Eks Bendahara Umum PDI Perjuangan (PDIP) itu akan dilakukan di Lapas Kelas 1 Tangerang.
Andika Pratama - Senin, 18 Desember 2023
KPK Periksa Eks Mensos Juliari Batubara Terkait Kasus Bansos Beras
Bagikan