Unjuk Rasa Ojek Online di Istana Negara Ricuh
Selasa, 27 Maret 2018 -
MerahPutih.com - Ribuan pengemudi ojek online (Ojol) menggelar aksi demonstrasi di depan Istana negara, Selasa (27/3).
Tergabung dalam Gabungan Aksi Roda Dua (Garda) massa aksi mendesak pemerintah memperhatikan nasib mereka.
Aksi yang berlangsung sejak pukul 11.00 WIB itu sempat diwarnai kericuhan lantaran aksi sweeping sejumlah driver yang memberhentikan rekan mereka yang nekat mengangkut penumpang.
"Seminggu lalu kita sudah informasikan di grup bahwa hari ini berhenti nge-bid (beroperasi), tapi masih ada aja yang nekat dan berani lewat jalan sini ya diberhentikan," kata seorang driver yang mengaku bernama Indra saat berunjuk rasa, Selasa (27/3).
Beruntung, kericuhan tidak melebar setelah aparat kepolisian dan sejumlah driver lainnya ikut melerai aksi sweeping tersebut.
Hingga berita disiarkan, pengemudi Ojol masih terus bertahan dan berorasi di Jalan Merdeka Barat. Mereka meminta agar pemerintah mengeluarkan kebijakan rasionalisasi tarif Ojol yang dirasa semakin murah.
Pengunjuk rasa yang datang dari sekitar daerah penyangga ibukota ini mengaku akan tetap bertahan di area Istana Negara hingga ada kebijakan dari pemerintah.
Sementara itu, sejumlah perwakilan Ojol melakukan mediasi dan diskusi dengan Presiden dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Istana. (Fdi)
Baca juga berita terkait di: Ribuan Pengemudi Ojek Online Demo di Depan Kantor Gubernur