Trik Menghapal Nama Orang yang Baru Kamu Kenal

Sabtu, 29 Juli 2023 - P Suryo R

HARUS diakui terkadang untuk mengingat nama sangat sulit, apalagi kenalan baru. Fakta ilmu neurologi sederhana: ketika kita bertemu orang baru, kita biasanya menyimpan nama mereka di bagian otak kita yang dikhususkan untuk memori jangka pendek.

Untuk banyak kesempatan, itulah tempat yang tepat dalam ingatan kita. Kita terus-menerus dibanjiri informasi, jadi otak kita telah berevolusi untuk mengubur ingatan yang kurang penting demi informasi yang lebih penting bisa diakses lebih cepat.

Baca Juga:

Serangan Panik, Tanda dan Cara Mengatasinya

kenal
Melupakan beberapa kenangan dapat bermanfaat, tapi untuk nama bisa mendatangkan masalah. (freepik/freepik)

"Alih-alih menjadi gangguan, lupa mungkin merupakan ciri fungsional otak, memungkinkannya untuk berinteraksi secara dinamis dengan lingkungan," demikian ditulis Dr. Tomás Ryan dari Trinity College Institute of Neuroscience di Dublin, Jerman dan Dr. Paul Frankland dari departemen psikologi di University of Toronto, Kanada.

Menurut mereka, melupakan beberapa kenangan dapat bermanfaat. Namun, ketika berbicara tentang nama, kita bisa berakhir dengan satu atau dua masalah.

Pertama, kita biasanya tidak tahu ketika bertemu seseorang apakah mereka, atau nama mereka, akan menjadi penting bagi kita nantinya.

Kedua, bahkan jika seseorang ternyata menjadi orang penting, kita masih dikondisikan untuk menggabungkan memori nama mereka dengan semua data jangka pendek lain.

Jadi, trik untuk mengingat nama seseorang adalah belajar mengasosiasikan nama dengan ingatan lain yang kemungkinan kecil akan kita kubur.

Baca Juga:

Sayangi Diri Sendiri Lewat Self-Compassion

kenal
Membuat sketsa suatu peristiwa meningkatkan daya ingat, dibandingkan dengan hanya menuliskannya. (freepik/freepik)

Ada banyak teknik yang dapat kamu gunakan untuk mengasosiasikan nama seseorang dengan ingatan lain, dan membuatnya lebih mudah diakses.

1) Ingatan visual


Misalkan kamu bertemu dengan seorang perempuan bernama Candy ketika membayar belanjaan di kasir. Kamu dapat melihat, deretan permen di sana untuk diasosiasikan dengan orang yang baru kamu kenal ini.

2) Asosiasi kata


Kamu juga dapat memikirkan istilah analog yang terdengar seperti nama seseorang. Misalnya, jika kamu bertemu dengan seorang perempuan Jawa bernama "Nani", namanya mungkin akan mengingatkanmu pada nama negara Yunani. Referensi mungkin tidak jelas, tapi tidak apa-apa, karena kamu membuatnya untuk dirimu sendiri.

3) Tuliskan


Dengan menuliskan nama, kamu menyematkan memori, tetapi juga membuat rekaman yang dapat dirujuk nanti.

4) Gambarlah


Sebuah studi tahun lalu di jurnal Aging, Neuropsychology, and Cognition menemukan bahwa membuat sketsa suatu peristiwa meningkatkan daya ingat, dibandingkan dengan hanya menuliskannya.

5) Asosiasi populer


Jika bertemu seseorang dengan nama yang cukup umum, kamu bisa langsung memikirkan orang lain dengan nama yang sama. Jadi, jika kamu bertemu seseorang bernama "Henry", pikirkan beberapa Henry lain yang saya kenal, seperti keponakan misalnya, anak teman, dan Henry Ford.

6) Asosiasi karakter


Pada dasarnya, dengan cara yang satu ini kamu mencoba mengingat orang fiktif atau terkenal, atau kombinasinya, yang nama atau gambarnya berfungsi seperti teka-teki untuk membantumu mengingat nama seseorang.

Beberapa dari teknik ini akan menjadi lebih efektif, jika kamu semakin sering menggunakannya. Kamu menjadi lebih mahir dalam mengingat dengan berusaha membuat koneksi.

Dengan informasi ini, kamu dapat mengerti bahwa jika bertemu untuk kedua kalinya kita tidak ingat nama, tidak perlu tersinggung. Karena, sekarang setidaknya kamu tahu alasan mengapa kita sulit mengingat nama seseorang. (aru)

Baca Juga:

'Ghostlighting', Waspada Gabungan Dua Perilaku Buruk dalam Berkencan

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan