PDIP Bakal Umumkan Calon Kepala Daerah yang Diusung, Termasuk Keponakan Prabowo

Jumat, 10 Juli 2020 - Angga Yudha Pratama

Merahputih.com - DPP PDI Perjuangan berencana mulai mengumumkan daftar calon kepala daerah yang diusung di Pilkada 2020 11 hingga 18 Juli mendatang. Ada 162 calon kepala daerah yang belum diumumkan secara resmi.

"Sekali lagi kita mesti sisir lagi," kata Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP PDI Perjuangan (PDIP) Bambang Wuryanto, Kamis (9/7).

Baca Juga:

Pemkot Tangsel Beri 'Lampu Hijau' Restoran Layani Makan di Tempat

Dalam menentukan calon kepala daerah, PDIP selalu membuat keputusan berdasarkan klaster. Klaster satu adalah di daerah yang perolehan suara partai di atas 20 persen dan bisa mengusung calon sendiri. "Itu tinggal 12 dari 83," katanya.

Selanjutnya, klaster 2, yang raihan suara partainya antara 10 sampai 20 persen. Dengan begitu, PDIP tak bisa mengusung sendiri dan harus menggalang koalisi.

Selanjutnya adalah klaster 3, di mana raihan suara PDIP di bawah 10 persen. Untuk daerah seperti ini, biasanya PDIP hanya akan menjadi pendukung saja. Dan di klaster ini kesulitannya paling tinggi karena harus mencocokkan pendapat dengan banyak partai lain.

"Contoh ya, sudah clear Kota Cilegon, PDIP pertama kali dengan Golkar. Dalam perjalanannya Golkar tak jadi. Padahal sudah keluar putusan, tapi tak jadi. Diganti dengan PAN, di dalam perjalanan PAN tak jadi. Pusing," ujarnya.

Keponakan Prabowo Subianto, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo bersama cawapres Sandiaga Uno (@rahayusaraswati)
Keponakan Prabowo Subianto, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo bersama Sandiaga Uno (@rahayusaraswati)

DPP PDI Perjuangan juga merekomendasikan politisi Partai Gerindra Rahayu Saraswati Djojohadikusumo sebagai calon wakil wali kota Tangerang Selatan pada Pilkada 2020.

Rahayu atau biasa disapa Saras merupakan keponakan Ketua Umum Partai Gerindra yang juga Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

DPP PDIP sudah melayangkan surat rekomendasi kepada Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI-P Tangerang Selatan. Dalam surat tersebut, DPP PDI-P merekomendasikan pada DPC untuk mengusung Saras sebagai calon wakil wali kota Tangerang Selatan untuk dipasangkan dengan Muhammad sebagai calon wali kota.

DPP juga menginstruksikan pasangan tersebut untuk didaftarkan ke KPU setempat. "Soal Tangerang Selatan, 100 persen surat itu betul," kata Bambang.

Baca Juga:

JHL Group Serahkan Ratusan APD ke Sejumlah Puskesmas dan 1 Ton Beras ke Polres Tangsel

Kendati demikian, Bambang tak menjelaskan secara rinci alasan PDI-P memutuskan untuk mengusung Saras. Ia mengatakan, keputusan itu berdasarkan pertimbangan politik.

"Banyak pertimbangan di dalam politik," ujarnya. (Knu)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan