Fraksi Gerindra Bantah Rahayu Saraswati Mundur dari DPR untuk Jadi Menpora


Politikus Partai Gerindra, Rahayu Saraswati. (Foto: dok. Fraksi Partai Gerindra)
MerahPutih.com - Fraksi Gerindra DPR membantah isu yang menyebut Anggora DPR Rahayu Saraswati Djojohadikusumo mundur dari jabatannya karena ditunjuk sebagai menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora).
“Isu kalau tidak tahu narasumbernya itu namanya gosip, kan. Jadi tidak perlu kita bahas,” kata Sekretaris Fraksi Gerindra DPR, Bambang Haryadi kepada wartawan, Kamis (11/9).
Bambang memastikan tidak ada pembicaraan di internal Gerindra terkait wacana Saraswati mengisi kursi Menpora. Menurutnya, penunjukan menteri sepenuhnya merupakan prerogatif Presiden Prabowo Subianto. “Itu haknya presiden. Masa kami campurin, kan?” tegasnya.
Baca juga:
Kursi Menko Polkam dan Menpora Masih Kosong, Prabowo: Tunggu Waktunya
Menurut Bambang, Fraksi Gerindra juga kaget dengan keputusan keponakan Presiden Prabowo Subianto itu mundur sebagai legislator.
Apalagi, lanjut dia, Saraswati dikenal aktif turun ke daerah pemilihannya dan cukup menonjol dalam kiprahnya sebagai wakil ketua Komisi VII DPR.
“Kami sendiri saja bingung, kaget juga dengan pernyataan beliau semalam,” tandas politikus Gerindra itu.
Sebelumnya diberitakan, Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Rahayu Saraswati menyampaikan pengunduran diri sebagai anggota DPR RI.
Baca juga:
Rahayu Saraswati Keponakan Prabowo Mundur dari DPR, Fraksi Gerindra Langsung Proses Mekanismenya
"Saya berharap masih dapat diberikan kesempatan untuk menyelesaikan satu tugas terakhir, yaitu pembahasan dan pengesahan RUU Kepariwisataan yang merupakan produk legislasi kami di Komisi VII," kata Rahayu, saat mengumumkan pengunduran dirinya Rabu kemarin.
Rahayu menyampaikan permohonan maaf juga terima kasih atas dukungan yang telah diberikan oleh konstituen di daerah pemilihan Jakarta Utara, Jakarta Barat, hingga Kepulauan Seribu.
Dengan dana yang tersisa di rekening khusus, Rahayu mengatakan akan memberikan bantuan alat kesehatan dan pelatihan lain untuk konstituennya. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Draf RUU Tentang Perampasan Aset Saat Ini Disebut Beda Dengan Draf Zaman Jokowi

Berhentikan Rahayu dari Jabatan Anggota DPR, Gerindra Harus Minta ‘Persetujuan’ Puluhan Ribu Warga Jakarta

Legislator Sarankan Komisi Reformasi Polri Langsung Diketuai Presiden Prabowo

Polemik UU Perampasan Aset, Jokowi: Saya Sudah 3 Kali Ajukan ke DPR

Legislator Sebut Keadilan Restoratif Belum Sepenuhnya Capai Tujuan Pemidanaan Jika Hanya Sebatas Penghentian Kasus

Sekolah Rakyat Diharap Jadi Solusi Utama Pemerintah untuk Memutus Rantai Kemiskinan dan Mengurangi Angka Putus Sekolah

Pekerja Migran Perlu Regulasi dan Pembekalan Pengetahuan Sebelum Dikirim ke Luar Negeri

Fraksi Gerindra Bantah Rahayu Saraswati Mundur dari DPR untuk Jadi Menpora

Puan Maharani Mendorong Pemerintah untuk Fokus pada Pemulihan Ekonomi Masyarakat Kecil di Bali

Fraksi Partai Gerindra DPR RI Nonaktifkan Rahayu Saraswati Buntut Ucapan Sakiti Banyak Pihak
