'Karpet Merah' untuk WNA Tiongkok saat Larangan Mudik, Ini Kata Politisi PDIP

Rabu, 12 Mei 2021 - Andika Pratama

MerahPutih.com - Masuknya Warga Negara Asing (WNA) Tiongkok ke Indonesia disaat pemerintah melarang mudik menjadi sorotan banyak pihak.

Wakil Ketua Komisi VI DPR, Aria Bima angkat bicara terkait kebijakan kontroversial tersebut. Menurutnya, ada ketentuan-ketentuan khusus yang sudah disepakati antar negara sehingga warga asing bisa masuk ke Indonesia.

Baca Juga

WN Tiongkok Masuk Indonesia, Imigrasi Pastikan Sudah Sesuai Prosedur

"Pastinya ada pertimbangan matang sampai warga asing masuk ke Indonesia. Warga kita juga boleh masuk ke negara mereka (Tiongkok)," kata Aria Bima, Rabu (12/5).

Politikus PDIP ini mengatakan ada ketergantungan negara yang cukup kuat sehingga masuknya WNA tidak bisa dihindari. Ia mencontohkan dulu Indonesia juga pernah ketergantungan dengan India sebagai penyuplai bahan baku vitamin C.

"Karena itu WNA India bisa masuk ke Indonesia. Ketika Negara India menutup diri, Indonesia kesulitan mencari bahan baku obat," katanya.

Wakil Ketua Komisi VI DPR Aria Bima. (MP/Ismail)
Wakil Ketua Komisi VI DPR Aria Bima. (MP/Ismail)

Kemudian yang terjadi saat ini, kata dia, Indonesia tergantung dengan Tiongkok terkait kebutuhan masker, serta alat-alat kesehatan. Ia pun meminta pada masyarakat tidak menyamakan kebijakan larangan mudik dengan masuknya WNA ke Indonesia.

"Larangan mudik adalah sebagai upaya pemerintah dalam mencegah penyebaran virus Corona. WNA Tiongkok ini tidak bisa dipersandingkan dengan larangan mudik," papar dia

Ia menambahkan jika sampai ada 1,5 juta orang mudik, maka potensi penyebaran virus Corona juga akan sangat besar. Hal itu yang membuat pemerintah melarang mudik. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga

Imigrasi Benarkan Warga Tiongkok Masuk ke Indonesia Lewat Bandara Soetta

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan