Update Corona Solo, Pasien PDP Sembuh Bertambah dan ODP Capai 177 Orang

Eddy FloEddy Flo - Senin, 06 April 2020
 Update Corona Solo, Pasien PDP Sembuh Bertambah dan ODP Capai 177 Orang

Ketua Gugus Percepatan Penanganan Covid-19 Solo, Ahyani. (MP/Ismail)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.Com - Sedikitnya tiga orang berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dinyatakan sembuh oleh Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo. Sementara itu, jumlah Orang Dalam Pengawasan (ODP) Covid-19 sebanyak 117 orang.

Ketua Gugus Percepatan Penanganan Covid-19 Solo, Ahyani, mengungkapkan tidak ada perubahan yang signifikan terkait update Covid-19 di Solo. Dimana data PDP ada sebanyak 43 orang dengan perincian 14 rawat inap dan 23 orang dinyatakan sembuh.

Baca Juga:

Kemenkes Bentuk Tim Untuk Tetapkan Permohonan Kepala Daerah Terkait Penerapan PSBB

"Kami mencatat ada penambahan PDP sembuh pada tanggal 5 April sebanyak tiga orang," ujar Ahyani kepada awak media di Solo, Minggu (5/4).

Petugas menyiapkan tempat karantina untuk ODP corona
Petugas percepatan penanganan Covid-19 Solo menyiapkan kasur di rumah karantina bagi pemudik, Minggu (5/4). (MP/Ismail)

Ahyani mengatakan orang berstatus ODP di Solo saat ini tercatat sebanyak 177 pasien yang masih menjalani rawat jalan. Sedangkan ODP yang habis masa pemantauanya sebanyak 86 orang.

"Data pasien positif Covid-19 di Solo tidak berubah ada sebanyak empat orang, dengan perincian dua meninggal, satu sembuh, dan satu pasien dirawat di ruang isolasi RSUD dr Moewardi," kata dia.

Ia menjelaskan untuk kawasan zona merah Covid-19 di Solo masih belum bergeser, yakni ada di Kecamatan Banjarsari dan Kecamatan Jebres. Dimana Kecamatan Banjarsari terdapat 96 ODP dari total 257 ODP Solo. Sementara di Kecamatan Jebres jumlah ODP sebanyak 76 orang.

Baca Juga:

Anies Wajibkan Penumpang Angkutan Umum Jakarta Pakai Masker

"Mojosongo ditetapkan zona merah setelah satu pasien positif ditemukan meninggal dunia, satu sembuh, dan satu pasien masih diisolasi di RSUD dr Moewardi," ujarnya.

Ia menambahkan dari segi data Covid-19 di Solo relatif setiap hari ada pasien PDP sembuh dengan rata-rata tiga orang. Meskipun demikian, warga tetap waspada karena status KLB Covid-19 belum dicabut.(*)

Berita ini ditulis berdasarkan laporan Ismail, reporter dan kontributor merahputih.com untuk wilayah Jawa Tengah.

Baca Juga:

Pemudik yang Terlanjur Pulang Kampung Wajib Isolasi Diri Selama 14 Hari

#Virus Corona #Pasien Corona #Kejadian Luar Biasa #Pemkot Solo
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Baru 13 SPPG yang Beroperasi, Pemkot Solo Ingatkan Jangan Kurangi Kualitas MBG
Sebanyak 13 SPPG kini sudah beroperasi di Solo. Namun, jumlah tersebut belum memenuhi target. Pemkot Solo menargetkan 20 SPPG beroperasi tahun ini.
Soffi Amira - Selasa, 09 September 2025
Baru 13 SPPG yang Beroperasi, Pemkot Solo Ingatkan Jangan Kurangi Kualitas MBG
Indonesia
Pastikan Situasi Tetap Aman usai Demo, Kawasan Objek Vital di Solo Dijaga TNI
TNI menjaga kawasan objek vital di Solo hingga Jumat (5/9). Hal itu dilakukan demi memastikan situasi tetap aman pasca demo rusuh.
Soffi Amira - Kamis, 04 September 2025
Pastikan Situasi Tetap Aman usai Demo, Kawasan Objek Vital di Solo Dijaga TNI
Indonesia
Imbas Demo Ricuh di Solo, Pemkot Batasi Semua Gelaran Event hingga 22.00 WIB
Pemkot Solo membatasi waktu gelaran event, yakni sampai 22.00 WIB saja. Sebab, banyak warganya yang menggantungkan hidup dari event tersebut.
Soffi Amira - Rabu, 03 September 2025
Imbas Demo Ricuh di Solo, Pemkot Batasi Semua Gelaran Event hingga 22.00 WIB
Indonesia
Pemkot Solo Mendata Kerugian Akibat Demo Berujung Ricuh Sampai Rp 13,8 Miliar, Setara Biaya Membangun Sekolah
Wali Kota Solo, Respati Ardi mengatakan bahwa kerugian meliputi rusaknya fasilitas umum, fasilitas sosial, CCTV.
Frengky Aruan - Senin, 01 September 2025
Pemkot Solo Mendata Kerugian Akibat Demo Berujung Ricuh Sampai Rp 13,8 Miliar, Setara Biaya Membangun Sekolah
Dunia
Apa Itu Campak? Ini Penjelasan Lengkap dan Fakta KLB di Sumenep, Jawa Timur
Sumenep, Jawa Timur tengah menghadapi situasi serius setelah wabah campak merebak dan resmi ditetapkan sebagai Kejadian Luar Biasa
ImanK - Jumat, 22 Agustus 2025
Apa Itu Campak? Ini Penjelasan Lengkap dan Fakta KLB di Sumenep, Jawa Timur
Indonesia
Dukung Pariwisata, Becak Solo Genjot Pembayaran QRIS
Pembayaran QRIS di Solo menyasar jasa becak untuk mendukung pariwisata di Solo.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 28 Juni 2025
Dukung Pariwisata, Becak Solo Genjot Pembayaran QRIS
Indonesia
3 Mobil Dinas Pemkot Solo Dirusak ODGJ, Biaya Perbaikan Ditanggung Wali Kota
Tiga mobil dinas Pemkot Solo dirusak oleh ODGJ. Wali Kota Solo, Respati Ardi mengatakan, bahwa biaya perbaikan akan ditanggung pemkot.
Soffi Amira - Selasa, 10 Juni 2025
3 Mobil Dinas Pemkot Solo Dirusak ODGJ, Biaya Perbaikan Ditanggung Wali Kota
Indonesia
Lansia Rusak 3 Mobil Dinas Pemkot Solo, Diduga Alami Gangguan Jiwa
Lansia merusak tiga mobil dinas milik Pemkot Solo. Menurut dugaan, lansia tersebut mengalami gangguan jiwa.
Soffi Amira - Senin, 09 Juni 2025
Lansia Rusak 3 Mobil Dinas Pemkot Solo, Diduga Alami Gangguan Jiwa
Indonesia
100 Hari Kerja Respati-Astrid, Fokus Perkuat SDM Menyiapkan Generasi Berikutnya
Program Pemkot Solo langsung ke manusia, kesehatan, peluang kerja, menyiapkan generasi berikutnya.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 04 Juni 2025
100 Hari Kerja Respati-Astrid, Fokus Perkuat SDM Menyiapkan Generasi Berikutnya
Indonesia
Walkot Solo Tutup Rumah Makan Ayam Goreng Widuran Setelah Geger Nonhalal
Walkot Solo Respati Ardi meminta pemilik usaha menutup sementara sampai asesmen ulang Organisasi Perangkat Daerah (OPD) selesai.
Frengky Aruan - Senin, 26 Mei 2025
Walkot Solo Tutup Rumah Makan Ayam Goreng Widuran Setelah Geger Nonhalal
Bagikan