Tolak Permenhub Nomor 118, Driver Ojol Solo Gelar Doa Bersama

Ratusan driver ojol Solo menggelar aksi damai tolak Permenhub Nomor 118 di Jalan Slamet Riyadi, bundaran Gladak, Solo, Jawa Tengah, Selasa (21/1). (MP/Ismail)
MerahPutih.com - Puluhan driver ojek online (Ojol) yang tergabung dalam 1 Komando Solo Raya (1KSR) menggelar aksi damai doa bersama di Jalan Slamet Riyadi bundaran Gladak, Solo, Jawa Tengah, Selasa (21/1).
Aksi damai tesebut sebagai bentuk dukungan pada Komite Aksi Nasional Driver online (Komando) yang sedang berjuang melakukan judicial review terkait Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) Nomor 118 Tahun 2018 tentang Angkutan Sewa Khusus (ASK) ke Mahkamah Konstitusi (MK) di Jakarta.
Baca Juga
Ketua Umum 1KSR, Cleo Permana, mengungkapkan Permenhub No.118 Tahun 2018 tidak komprehensif dan berat sebelah. Pembuatan izin ASK melalui koperasi dinilai sangat memberatkan bagi driver ojol.
"Banyaknya biaya yang harus kami bayar. Biaya yang diminta cenderung sepihak dan kurang transparan. Bahkan biaya masing-masing koperasi berbeda," ujar Permana kepada Merahputih.com.

Pesoalan lain dalam Permenhub Nomor 118 Tahun 2018, kata dia, pemerintah belum menegakkan hukum (gakkum) peraturan menteri dan pasal tersebut. Namun, sudah berlomba merekrut setiap driver untuk membuat izin ASK atau Kartu Elektronik Standar Pelayanan (KEP) melalui koperasi.
Baca Juga
Jalan Medan Merdeka Barat Tutup Saat Demo Ojol, Polisi Alihkan Lalu Lintas
"Kalau mau memang membuat aturan tidak usah ribet. Saya sudah meminta ke pemerintah Provinsi Jawa Tengah hingga pusat untuk membuka diri, merangkul kami, dan mediasi bersama," papar dia.
Persoalan ini, lanjut dia, juga berdampak pada asuransi mobil yang telah dibayar tidak akan bisa diklaim ke perusahaan asuransi. Hal itu dikarenakan status mobil sudah berubah menjadi mobil sewa khusus yang juga berdampak pada penurunan harga mobil di pasaran.

"Saya berharap judicial review terkait Permenhub Nomor 118 Tahun 2018 bisa dikabulkan MK dan dimenangkan pihak ojol," tutup dia.
Baca Juga
Berita ini merupakan laporan Ismail Soli, kontributor merahputih.com untuk wilayah Solo dan sekitarnya. (*)
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Demo Ojol Hari ini, Sebagian tak Ikut karena Khawatir Kehilangan Penghasilan hingga Trauma Kerusuhan

Demo Ojol 17 September 2025: Tuntutan Copot Menhub dan Desakan Regulasi Transportasi Online

Perlindungan Hukum Pekerja Online Mendesak, DPR Bakal Dorong Pemerintah Segera Terbitkan Payung Hukum Jaminan Sosial

159 Ribu Netizen Teken Petisi Tolak Pemecatan Kompol Cosmas di Kasus Rantis Brimob Lindas Ojol

Peringati 7 Hari Kematian Affan Kurniawan, Ojol Solo Nyalakan Lilin dan Pasang Bendera Setengah Tiang

Kompolnas Imbau Warga Rekam Brimob Tabrak Ojol Serahkan Video ke Polisi, Untuk Bukti Pemidanaan

Polri Pecat Kompol Cosmas K Gae Buntut Rantis Brimob Lindas Ojol hingga Tewas

Aplikator Pastikan Ojol yang Berdiskusi dengan Wapres Gibran Adalah Mitra Resmi

Kompolnas Berharap Gelar Perkara Ojol Tewas Ditabrak Rantis Brimob Hari Ini Bisa Jadi Awal Pemidanaan

Asosiasi Pastikan Pengemudi Ojol yang Bertemu Wapres Gibran Bukan Anggota Mereka
