Rusia Kembali Gabung Kesepakatan Laut Hitam, Jokowi Langsung Telepon Putin

Zulfikar SyZulfikar Sy - Kamis, 03 November 2022
Rusia Kembali Gabung Kesepakatan Laut Hitam, Jokowi Langsung Telepon Putin

Presiden Joko Widodo (kiri) berjabat tangan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin (kanan) di Istana Kremlin, Kamis (30/6/2022). (ANTARA FOTO/BPMI-Laily Rachev/rwa.)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Presiden Rusia Vladimir Putin memutuskan kembali berpartisipasi dalam kesepakatan biji-bijian Laut Hitam

Kesepakatan biji-bijian Laut Hitam merupakan inisiatif yang ditandatangani Rusia, Ukraina, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), dan Turki di Istanbul pada 22 Juli 2022 untuk melanjutkan ekspor gandum dari tiga pelabuhan utama Ukraina di Laut Hitam.

Presiden RI Joko Widodo mengungkapkan bahwa ia sempat menelepon Presiden Rusia Vladimir Putin untuk mengapresiasi keputusan sejawatnya itu.

Baca Juga:

Rusia Mundur dari Perjanjian Laut Hitam akan Berdampak pada Harga Pangan

"Barusan (saya) melakukan pembicaraan melalui telepon dengan Presiden Putin dan membicarakan kesepakatan biji-bijian Laut Hitam. Menyambut baik keputusan Rusia bergabung kembali dalam inisiatif ini," cuit Jokowi dalam bahasa Inggris melalui akun Twitter resmi, @jokowi, pada Rabu (2/11) malam.

Cuitan Jokowi mengonfirmasi pernyataan sebelumnya dari Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan yang pada Rabu juga menyampaikan bahwa Menteri Pertahanan Rusia Sergi Shoigu telah memberikan pernyataan terkait keputusan negaranya kembali bergabung dalam kesepakatan biji-bijian Laut Hitam kepada Menteri Pertahanan Turki Hulusi Akar.

Sebelumnya, pada Sabtu (29/10) pekan lalu, Rusia mengumumkan penangguhan partisipasi mereka dalam kesepakatan tersebut, menyusul serangan terhadap Armada Laut Hitam.

Baca Juga:

Jual 49 Persen Saham, Ford Resmi Tinggalkan Rusia

Dikutip Antara, Uni Eropa pada hari yang sama merilis pernyataan mengutuk keputusan Rusia tersebut.

Pembicaraan mengenai upaya melancarkan jalur ekspor gandum dari Ukraina ke seluruh dunia memang sempat menjadi salah satu topik yang dibahas ketika Presiden Jokowi melakukan pertemuan dengan Presiden Putin dalam kunjungan kenegaraan ke Rusia pada akhir Juni lalu.

Jokowi kala itu bahkan menyampaikan bahwa Putin sudah memberikan jaminan untuk mengamankan jalur ekspor produk pangan Ukraina, termasuk gandum, khususnya jalur laut. (*)

Baca Juga:

Pasukan Rusia Gelar Latihan Perang Nuklir

#Rusia #Vladimir Putin
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Dunia
Tak Mau Kalah dari Trump, Putin Suruh Anak Buahnya Siapkan Uji Coba Senjata Nuklir di Arktik
Lokasi yang disiapkan berada di Novaya Zemlya, kawasan Arktik Rusia, yang secara historis pernah digunakan untuk uji coba terakhir senjata nuklir ketika masih tergabung dalam negara Uni Soviet pada media 1990-an silam.
Wisnu Cipto - Kamis, 06 November 2025
Tak Mau Kalah dari Trump, Putin Suruh Anak Buahnya Siapkan Uji Coba Senjata Nuklir di Arktik
Dunia
AS Tidak Punya Penangkal Rudal Burevestnik Milik Rusia
Presiden AS Donald Trump memerintahkan militer Amerika Serikat untuk memulai lagi proses pengujian senjata nuklir setelah 33 tahun dihentikan.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 02 November 2025
AS Tidak Punya Penangkal Rudal Burevestnik Milik Rusia
Dunia
Putin Umumkan Uji Coba Drone Poseidon Sukses, Rudal Nuklir Antarbenua Terkuat Rusia
Presiden Rusia Vladimir Putin mengumumkan negaranya telah berhasil melakukan uji coba drone bawah laut bertenaga nuklir, Poseidon
Wisnu Cipto - Kamis, 30 Oktober 2025
Putin Umumkan Uji Coba Drone Poseidon Sukses, Rudal Nuklir Antarbenua Terkuat Rusia
Indonesia
DPR Sahkan UU Ekstradisi RI-Rusia
DPR RI mengesahkan Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Pengesahan Perjanjian antara Republik Indonesia dan Federasi Rusia mengenai Ekstradisi menjadi UU.
Wisnu Cipto - Kamis, 02 Oktober 2025
DPR Sahkan UU Ekstradisi RI-Rusia
Dunia
Mikrofon Bocor, Xi Jinping dan Vladimir Putin Terekam Ngobrolin Transplantasi Organ dan Kehidupan Abadi
Momen tak terjaga itu terekam dalam siaran langsung televisi China.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Mikrofon Bocor,  Xi Jinping dan Vladimir Putin Terekam Ngobrolin Transplantasi Organ dan Kehidupan Abadi
Dunia
Ketemu Kim Jong-un di China, Putin Berterima Kasih karena Prajurit Korea Utara Bertempur di Ukraina
Korea Utara telah mengirim sekitar 15.000 tentara untuk membantu Rusia dalam invasinya.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Ketemu Kim Jong-un di China, Putin Berterima Kasih karena Prajurit Korea Utara Bertempur di Ukraina
Dunia
Respons Pernyataan Trump, Moskow Sebut Rusia, China, dan Korut Tidak Berkomplot Melawan Amerika Serikat
Trump sehari sebelumnya menuduh pemimpin Rusia, China dan Korea Utara berkonspirasi melawan AS.
Frengky Aruan - Rabu, 03 September 2025
Respons Pernyataan Trump, Moskow Sebut Rusia, China, dan Korut Tidak Berkomplot Melawan Amerika Serikat
Dunia
China Pamer Kekuatan Militer dalam Parade Peringatan 80 Tahun Berakhirnya Perang Dunia II
Xi menyerukan pemusnahan akar-akar perang untuk mencegah sejarah terulang kembali.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
China Pamer Kekuatan Militer dalam Parade Peringatan 80 Tahun Berakhirnya Perang Dunia II
Indonesia
Komentari Eks Marinir Jadi Tentara Bayaran, Dubes Rusia Sebut Pihaknya tak Lakukan Rekrutmen
Pihaknya tidak punya tanggung jawab apa pun atas semua konsekuensi yang akan dihadapi Satria di Indonesia.
Dwi Astarini - Rabu, 20 Agustus 2025
Komentari Eks Marinir Jadi Tentara Bayaran, Dubes Rusia Sebut Pihaknya tak Lakukan Rekrutmen
Indonesia
Eks Marinir Satria Kumbara Bukan Direkrut, Rusia Tegaskan Konsekuensi Tanggung Sendiri
Kedutaan Besar Rusia di Jakarta dan di manapun tidak melakukan rekrutmen personel Angkatan Bersenjata Rusia
Wisnu Cipto - Rabu, 20 Agustus 2025
Eks Marinir Satria Kumbara Bukan Direkrut, Rusia Tegaskan Konsekuensi Tanggung Sendiri
Bagikan