Pencopotan Brigjen Endar sebagai Dirlidik Disetujui 5 Pimpinan KPK


Kepala Bagian Pemberitaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Ali Fikri. ANTARA/Fianda Sjofjan Rassat
MerahPutih.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan keputusan memberhentikan Brigjen Endar Priantoro dari jabatan Direktur Penyelidikan (Dirlidik) bukan atas dasar keinginan satu pimpinan lembaga antirasuah.
Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri mengungkapkan bahwa keputusan mencopot Endar dari jabatan Dirlidik berdasarkan kesepakatan lima pimpinan KPK.
Baca Juga
“Kami pastikan pengambilan keputusan penghentian dan penghadapan kembali dirlid KPK dilakukan secara kolektif kolegial,” kata Ali dalam keterangannya, Rabu (5/4).
Ali pun membantah mencuatnya narasi yang menyebutkan bahwa pemberhentian Endar hanya atas keinginan Ketua KPK Firli Bahuri.
“Sehingga kami tegaskan narasi yang dibangun oleh pihak tertentu tersebut yaitu seolah-olah diputuskan hanya oleh salah satu pimpinan saja adalah salah besar,” ungkapnya.
Baca Juga
Brigjen Endar Angkat Bicara Pencopotannya dari Dirdilik KPK Berkaitan dengan Kasus Formula E
KPK, kata Ali, memberhentikan jenderal bintang satu itu lantaran masa tugasnya di KPK telah berakhir per tanggal 31 Maret 2023.
KPK juga tidak memperpanjang masa tugas Endar dengan tujuan agar mendapatkan promosi jabatan di institusi asalnya, yakni polri.
“Betul, KPK tidak mengajukan perpanjangan akan tetapi sebagai apresiasi atas pengabdiannya maka diajukan promosi jabatan untuk Dirlid di Polri,” pungkasnya. (Pon)
Baca Juga
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
KPK Dalami Peran Gubernur Kalbar Ria Norsan di Kasus Proyek Jalan Mempawah

Kolaborasi Bareng KPK Kampanyekan Antikorupsi, Rhoma Irama Doakan Pejabat tak Pakai Rompi Oranye

KPK Usut Dugaan Korupsi di Kalbar, Penyidik Mulai Lakukan Penggeledahan

Unsur Masyarakat Harus Dominasi Pansel KPK

Otak Pungli di Rutan KPK Masih Bekerja Sebagai Staf di Setwan DKI

KPK Tahan Politikus PKB Terkait Kasus Korupsi di Kemenakertrans Era Cak Imin

KPK Periksa Eks Mensos Juliari Batubara Terkait Kasus Bansos Beras

KPK-BPIP Bersinergi Cegah Korupsi

Tutup Hakordia 2023, KPK: Sinergi Pemberantasan Korupsi Harus Terus Berlanjut
