Bisakah Kita Membeli Kebahagiaan?


Banyak cara mendapatkan kebahagiaan. (freepik/freepik)
APAKAH uang bisa membeli kebahagiaan? Pertanyaan tersebut yang sering ditanyakan, tetapi sulit untuk dijawab. Beberapa yang berpendapat bahwa jumlah uang itu penting, ada juga yang tidak merasakan kebahagiaan setelah mengumpulkan sejumlah kekayaan. Pada kenyataannya, apakah ada hubungan antara uang dengan kebahagiaan?
“Hak-hal yang membuat kamu bahagia bisa dikatakan memiliki nilai intrinsik. Ini berarti mereka berharga bagi kamu, tetapi tidak selalu mewakili nilai standar kebahagiaan bagi orang lain,” tulis laman Healthline.
Baca Juga:
Panduan Kesehatan yang Baru tentang Penggunaan Media Sosial pada Remaja

Misalnya, kamu menyukai aroma lavender, tetapi orang lain mungkin menganggapnya kurang menarik. Masing-masing dari memberikan nilai intrinsik yang berbeda pada aroma lavender.
Kamu tidak bisa benar-benar membeli kebahagiaan di toko, tetapi ketika uang digunakan dengan cara tertentu. Seperti membeli barang-barang yang membuat kamu bahagia. Dalam contoh ini, kamu menggunakan uang untuk secara tidak langsung memberi kebahagiaan.
Studi dan survei pada tahun 2010 menunjukkan bahwa uang dapat membantu membeli kebahagiaan ketika digunakan untuk memenuhi kebutuhan dasar. Akses ke perawatan kesehatan, makanan bergizi, dan rumah yang membuat kamu merasa aman dapat meningkatkan kesehatan mental, fisik, bahkan dapat meningkatkan kebahagiaan. Namun, begitu kebutuhan dasar terpenuhi, kebahagiaan yang diperoleh seseorang dari uang bisa menjadi stagnan.
Selain itu, cara kamu menghabiskan uang ternyata juga bisa memengaruhi kebahagiaanmu. Membeli ‘pengalaman’ dan membantu orang lain bisa menghasilkan kebahagiaan dan ada beberapa penelitian aktual di balik ini.
Hasil dari survei penelitian tentang topik ini menunjukkan orang yang membelanjakan uang untuk pengalaman daripada barang berwujud dan memberi kepada orang lain tanpa memikirkan imbalan menghasilkan perasaan bahagia lebih besar.
Baca Juga:

Kebahagiaan lebih bisa kamu rasakan saat pergi ke konser daripada membeli TV baru atau membelikan seseorang yang kamu cintai hadiah daripada memanjakan diri kamu dengan pembelian impulsif.
Mungkin kamu masih tetap pada pendapat uang tidak dapat membeli kebahagiaan, tetapi dikutip dari Healthline ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan kebahagiaan.
1. Tuliskan apa yang kamu syukuri
Secara harfiah ‘menghitung berkat’ dapat membantu kamu merasa lebih positif. Daripada memikirkan apa yang tidak kamu miliki, lebih baik pikirkan tentang hal-hal yang telah kamu miliki.
2. Merenungkan
Bersihkan pikiran dan fokuslah pada diri kamu daripada harta benda yang kamu miliki. Fokus pada siapa kamu dan apa yang kamu miliki.
3. Latihan
Olahraga dapat membantu meningkatkan endorfin yang dapat menyebabkan kebahagiaan jangka pendek. Olahraga juga dapat membantu kamu merasa lebih percaya diri atau nyaman dengan kulit kamu sendiri. (vca)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati

DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera

[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
![[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat](https://img.merahputih.com/media/dd/9e/b5/dd9eb5a1bf5cdc532052d7f541d290b4_182x135.png)
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan

Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga

Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak

Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas

Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan

Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak

Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
