22 Terduga Teroris Hingga Barbuk Kotak Amal 'Infaq Anak Yatim' Dibawa ke Jakarta

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Kamis, 18 Maret 2021
22 Terduga Teroris Hingga Barbuk Kotak Amal 'Infaq Anak Yatim' Dibawa ke Jakarta

Ilustrasi Densus 88 Antiteror (MP/Win)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - 22 Terduga teroris jaringan Jamaah Islamiyah (JI) yang ditangkap Densus 88 Antiteror Polri di berbagai daerah di Jawa Timur dibawa ke Jakarta. Mereka diantaranya berinisial FA, FU, NA, SS, AY, TS, YA, RZ, BR, YP, EP, YT, AI, AS, RA, ZA, ME, IE, HS, AR, BS dan HAB. Mereka diberangkatkan dengan 2 bus dengan pengawalan ketat Densus 88 dari Polda Jatim.

Sejumlah barang bukti milik tersangka teroris yang disita juga dibeberkan di depan gedung Satuan Tahanan dan Barang Bukti (Sat Tahti) Polda Jatim. Barang bukti tersebut merupakan hasil sitaan Densus 88 sejak akhir Februari 2021 lalu di Surabaya, Sidoarjo, Mojokerto, kemudian Bojonegoro, dan yang terakhir ada di Malang.

Baca Juga:

Peneliti LIPI Sebut FPI Bisa Dibubarkan Jika Anggotanya Terbukti Terlibat Terorisme

"Sementara ini yang kami dapat hasil interogasi masuk dalam kelompok JI," terang Wakapolda Jatim Brigjen Slamet Hadi Supraptoyo kepada wartawan, Kamis (18/3).

Berbagai barang bukti milik tersangka teroris itu antara lain senjata tajam berupa sebilah pedang dan tiga buah samurai. Kemudian senapan angin serta senjata api dari berbagai jenis dan amunisinya. Ada juga perlengkapan panah yakni sejumlah busur dan anah panahnya serta sebuah alat target panahan.

Densus 88 juga menyita sejumlah perlengkapan alat bela diri, seperti sarung tinju dan rompi latihan dan sansak tinju. Uang tunai senilai Rp 197 juta dengan pecahan Rp 100 ribu juga turut dibeberkan.

Polisi juga menyertakan 4 buah kotak amal yang diduga dipakai sebagai alat menghimpun dana. Kotak amal itu yakni 2 buah berukuran besar dan 2 buah berukuran kecil.

Kotak amal itu terbuat dari kaca dan alumunium dan bertuliskan Kotak Infaq Anak Yatim dan Duafa Sahabat Insan Al Furqon berwarna hijau dan oranye. Berbagai buku tentang jihad juga turut disita. Total ada 6 buah buku yang dibeberkan.

Petugas Detasemen Khusus (Densus) 88 membawa terduga teroris dari Lampung setibanya di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (16/12/2020). ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal/foc. (ANTARA FOTO/MUHAMMAD IQBAL)
Petugas Detasemen Khusus (Densus) 88 membawa terduga teroris dari Lampung setibanya di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (16/12/2020). ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal/foc. (ANTARA FOTO/MUHAMMAD IQBAL)

Antara lain buku bertema 'Tarbiyah Jihadiyah' sebanyak 3 buah. Lalu buku lainnya berjudul 'Mimpi Suci di Balik Jeruji' bercover Ali Gufran alias Mukhlas, 'Sekuntum Rosela Pelipur Lara' bercover Imam Samudra dan terakhir yakni 'Wasiat Syuhada'.

Slamet mengatakan bahwa hari ini 22 terduga teroris diberangkatkan ke Mabes Polri untuk mendapatkan proses hukum lebih lanjut

Ia menambahkan, para terduga teroris diberangkatkan ke Bandara Juanda menggunakan dua bus Polda Jatim dengan mendapatkan pengawalan ketat dari Densus 88.

Dari hasil interogasi yang dilakukan kepada terduga teroris, bahwa mereka masuk didalam jaringan terlarang yakni, Jamaah Islamiah (JI).

"Mereka ini ditangkap di lima kabupaten/kota di wilayah jatim. Usai dilakukan interogasi, mereka siketahui masuk di jaringan terlarang (Jemaah Islamiah)," tambah Slamet.

Baca Juga:

Densus 88 Usut Penggunaan Kotak Amal Minimarket untuk Aktivitas Terorisme

Para terduga teroris yang ditangkap oleh Densus 88,para terduga teroris sudah berada di jatim sejak 5 (lima) tahun terakhir. Selama berada di wilayah Jatim, mereka melakukan kegiatan dengan merekrut anggota baru.

"Mereka ini di Jatim sudah lima tahun, dari kegiatannya mereka diketahui sudah melakukan perekrutan anggota baru sebanyak 50 orang," tambah Wakapolda Jatim.

Pasca penangkapan 22 terduga teroris, Polri akan terus melakukan pemantauan terhadap lokasi-lokasi yang menjadi titik penangkapan terduga teroris. Namun di lokasi lain, juga akan tetap dilakukan pemantauan. (Knu)

#Densus 88 #Teroris #Terorisme
Bagikan

Berita Terkait

Dunia
Presiden AS Trump Tetapkan Ikhwanul Muslimin Organisasi Teroris Global
AS juga menuding para pemimpin Ikhwanul Muslimin telah lama memberikan dukungan material kepada Hamas.
Wisnu Cipto - Selasa, 25 November 2025
Presiden AS Trump Tetapkan Ikhwanul Muslimin Organisasi Teroris Global
Indonesia
Kecanduan dan Broken Home, Paket Kombo Anak Rawan Direkrut Jaringan Teroris
Densus 88 Anti Teror mengungkapkan fakta mengejutkan ada 110 anak yang diduga direkrut ke dalam jaringan teroris sepanjang 2025 lewat permainan game online.
Wisnu Cipto - Selasa, 25 November 2025
Kecanduan dan Broken Home, Paket Kombo Anak Rawan Direkrut Jaringan Teroris
Indonesia
Pakar Ungkap Dua Kunci Kerentanan Anak di Ruang Digital yang Bisa Dimanfaatkan Jaringan Terorisme
Proses perekrutan seringkali dimulai dari aktivitas permainan yang terkesan normal
Angga Yudha Pratama - Selasa, 25 November 2025
Pakar Ungkap Dua Kunci Kerentanan Anak di Ruang Digital yang Bisa Dimanfaatkan Jaringan Terorisme
Indonesia
Polisi Dalami Pola Perekrutan Anak di Game Online Buat Aksi Terorisme
Sigit menjelaskan, temuan tersebut bermula dari aktivitas anak-anak dalam kelompok komunitas yang tumbuh dari hobi.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 21 November 2025
Polisi Dalami Pola Perekrutan Anak di Game Online Buat Aksi Terorisme
Indonesia
Polisi Bongkar Sindikat Teroris ‘ISIS’ Perekrut Anak-Anak, Lakukan Propaganda via Gim Online sampai Medsos
Para tersangka itu merekrut anak dan pelajar dengan memanfaatkan ruang digital, mulai dari media sosial, gim online, aplikasi pesan hingga situs tertutup.
Dwi Astarini - Rabu, 19 November 2025
Polisi Bongkar Sindikat Teroris ‘ISIS’ Perekrut Anak-Anak, Lakukan Propaganda via Gim Online sampai Medsos
Berita Foto
Densus 88 Polri Ungkap Kasus Teroris Rekrut Anak-anak dari Media Sosial dan Game Online
Konferensi pers penanganan rekrutmen secara online terhadap anak-anak oleh kelompok teroris di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Selasa (18/11/2025).
Didik Setiawan - Selasa, 18 November 2025
Densus 88 Polri Ungkap Kasus Teroris Rekrut Anak-anak dari Media Sosial dan Game Online
Indonesia
110 Anak Diduga Direkrut Teroris, Gunakan Video Pendek, Animasi, Meme, dan Musik Propaganda
Anak itu direkrut melalui modus penyebaran, propaganda dilakukan secara bertahap lewat media sosial hingga game online.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 18 November 2025
110 Anak Diduga Direkrut Teroris, Gunakan Video Pendek, Animasi, Meme, dan Musik Propaganda
Indonesia
Polisi Ungkap Rekaman CCTV Detik-Detik Siswa F Lakukan Aksi Ledakan di SMAN 72 Jakarta
Polisi mengungkap rekaman CCTV yang memperlihatkan kronologi siswa F sebelum ledakan di SMAN 72 Jakarta. Pelaku disebut menyimpan dendam dan terinspirasi konten kekerasan.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 12 November 2025
Polisi Ungkap Rekaman CCTV Detik-Detik Siswa F Lakukan Aksi Ledakan di SMAN 72 Jakarta
Indonesia
Densus 88 Ungkap Pelaku Ledakan SMAN 72 Pelajari Cara Buat Bom Lewat Tutorial Online
Densus 88 menyebut pelaku ledakan SMAN 72 Jakarta belajar merakit bom dari internet dan membuat bahan peledak sendiri.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 11 November 2025
Densus 88 Ungkap Pelaku Ledakan SMAN 72 Pelajari Cara Buat Bom Lewat Tutorial Online
Indonesia
Densus 88 Ungkap Fakta Baru Kasus Ledakan SMAN 72, Pelaku Kerap Akses Situs Darknet
Densus 88 mengungkap pelaku ledakan SMAN 72 kerap mengakses situs darknet dan merakit sendiri bahan peledak. 96 orang luka-luka dalam peristiwa itu.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 11 November 2025
Densus 88 Ungkap Fakta Baru Kasus Ledakan SMAN 72, Pelaku Kerap Akses Situs Darknet
Bagikan