Masuk Vaksinasi Tahap 2, Jabar Belum Dapat Jatah Alokasi Vaksin COVID-19
Jumat, 19 Februari 2021 -
MerahPutih.com - Pemerintah Provinsi Jawa Barat belum mendapat angka pasti alokasi vaksin COVID-19 dari pemerintah pusat, menjelang vaksinasi tahap 2 yang akan digelar di 27 kabupaten/kota.
"Hingga saat ini, kami belum mendapatkan angka yang pasti dari pemerintah pusat terkait alokasi vaksin COVID-19 per kabupaten/kota," kata Ketua Divisi Penanganan Kesehatan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Jabar Marion Siagian di Bandung, Kamis (18/2).
Pemprov Jabar sendiri sedang menyiapkan pelaksanaan vaksinasi COVID-19 tahap 2 dengan sasaran pelayan publik dan lansia. Salah satu yang disiapkan ialah penguatan Sumber Daya Manusia (SDM) dilakukan dengan menyiapkan 11.000 tenaga vaksinator.
Baca Juga:
Peningkatan Kasus COVID-19 saat Libur Imlek Terjadi Dua Pekan Lagi
"Jumlah tersebut akan terus ditambah sesuai dengan kebutuhan saat vaksinasi berlangsung," kata Marion.
Selain penguatan SDM, data sasaran vaksinasi tahap II terus disiapkan. Pendataan sasaran melibatkan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten/Kota. Semua perangkat daerah, instansi, dan lembaga, pun diminta mendaftarkan anggotanya.
Marion menuturkan, pihaknya bersama Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten/Kota sedang menyiapkan tempat penyimpanan vaksinasi untuk distribusi tahap II.
"Metode pelayanan vaksinasi juga sedang disiapkan. Baik itu di fasyankes, instansi masing-masing yang memiliki fasyankes atau pos kesehatan, vaksinasi massal, ataupun mobile vaksinasi," ucapnya.
Jumlah sasaran vaksinasi tahap II di Jabar, mencapai 6.558.526 orang. Angka tersebut sudah termasuk kelompok lansia. Vaksinasi tahap II sendiri akan dilakukan serentak di 27 kabupaten/kota.
"Untuk kelompok lansia, ada tahapan skrining dengan memeriksa dan menanyakan riwayat kesehatan lansia. Lansia yang divaksin adalah lansia yang sehat ataupun lansia yang terkontrol komorbidnya," imbuhnya.

Selain menyiapkan pelaksanaan vaksinasi tahap II, Pemda Provinsi Jabar mendorong pemerintah kabupaten/kota untuk mengakselerasi pelaksanaan vaksinasi bagi SDM Kesehatan.
Jumlah total sasaran tenaga kesehatan dan tenaga penunjangnya di 27 kabupaten/ kota di Jabar sebanyak 181.701 sasaran. Per tanggal 17 Februari 2021, cakupan di 27 kabupaten/kota jumlah sasaran nakes dan tenaga penunjangnya yang sudah divaksinasi dosis 1 sebanyak 157.914 sasaran (86,91 persen) dan dosis 2 sebanyak 64.285 orang (35,38 persen).
Sedangkan, dosis 1 yang ditunda sebanyak 20.804 orang (11,45 persen) dan dosis 2 yang ditunda sebanyak 2.483 orang (1,37 persen). Cakupan vaksinasi tertinggi dosis 1 berada di Kota Banjar, di mana cakupan vaksinasi COVID-19 sebesar 117,83 persen dan dosis 2 berada di Kota Cimahi sebesar 67,79 persen. (Iman Ha/Jawa Barat)
Baca Juga:
Vaksin Masih Terbatas, Anies: Tak Usah Dulu Ributkan Sanksi Penolak Vaksinasi