Kemenpan RB Lakukan Uji Coba Penerapan Platform Digital Manajemen ASN

Selasa, 23 April 2024 - Alwan Ridha Ramdani

MerahPutih.com - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi melakukan uji coba portal layanan administrasi pemerintahan di bidang aparatur negara mulai 22 hingga 29 April 2024 pada 31 instansi pemerintah daerah dan sembilan instansi pemerintah pusat.

Saat ini portal layanan administrasi pemerintahan bidang aparatur negara (Platform Digital Manajemen ASN) dalam prototipe atau purwarupa yang sudah terhubung dengan SIASN, MyASN, E-Kinerja Badan Kepegawaian Negara (BKN), dan Sibangkom ASN Lembaga Administrasi Negara (LAN), serta memanfaatkan Identitas Kependudukan Digital (IKD) untuk login.

Baca juga:

Kemenpan RB Tetapkan Formasi ASN 2023 Sebanyak 541.106 Orang

"Karenanya perlu dilakukan uji coba untuk mengumpulkan umpan balik (feedback) langsung dari pengguna potensial tentang pengalaman mereka dalam menggunakan portal tersebut," kata Asisten Deputi Percepatan Transformasi Digital Manajemen ASN Kementerian PANRB Katmoko Ari Sambodo dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (23/4).

Ia memaparkan, portal layanan administrasi pemerintahan memanfaatkan sistem informasi yang sudah ada milik Kementerian PANRB, LAN, dan BKN yang sejalan dengan UU Nomor 20 Tahun 2023 dan pengembangan fitur baru.

"Layanan aparatur negara mengonsolidasikan layanan digital pada Kementerian PANRB, BKN, dan LAN menjadi layanan digital terintegrasi, berbasis satu data kepegawaian, bagian dari portal administrasi pemerintahan," jelasnya.

Deputi Bidang Sistem Informasi Kepegawaian BKN Suharmen mengungkapkan seluruh layanan yang ada di dalam Sistem Informasi Aparatur Sipil Negara (SIASN) BKN akan diintegrasikan ke dalam portal layanan administrasi pemerintahan.

Layanan yang dimaksud, antara lain layanan kenaikan pangkat, pindah instansi, penetapan pemberhentian, penetapan Nomor Induk Pegawai (NIP), sistem elektronik kinerja, dan lainnya.

"Portal ini tidak hanya mengintegrasikan berbagai layanan, tetapi juga melakukan simplikasi atau penyederhanaan proses bisnis yang diharapkan akan berdampak signifikan terhadap percepatan layanan di bidang kepegawaian ASN," ungkapnya.

Sekretaris Utama LAN Reni Suzana mengatakan, LAN sudah melakukan penyederhanaan dan pengintegrasian sistem pendukung pengembangan kompetensi ASN yang ada di setiap instansi pemerintah ke dalam sebuah platform yang disebut dengan Sistem Informasi Pengembangan Kompetensi (Sibangkom) ASN.

"Pada tahun 2024, LAN melakukan pengintegrasian secara nasional di portal layanan administrasi pemerintahan bidang aparatur, yang di dalam Sibangkom terdapat dua jenis layanan yang akan disediakan, yaitu pembelajaran mandiri dan pelatihan mandatory," ungkapnya. (*)

Baca juga:

Bangun 2 Direktorat Baru, Mabes Polri Kirim Surat ke Kemenpan RB

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan