Jokowi dan Rakyat Indonesia Ikut Doa Kebangsaan yang Diinisiasi Paus Fransiskus

Kamis, 14 Mei 2020 - Angga Yudha Pratama

Merahputih.com - Pemerintah bersama seluruh elemen bangsa menggelar kegiatan doa kebangsaan akan dilakukan pada Kamis (14/5).

Doa untuk penanggulangan COVID-19 ini diinisiasi Paus Fransiskus dari Vatikan dan Imam Besar Al Azhar Mesir, Sheik Ahmad Al-Tayeb. Di Indonesia sendiri, doa ini juga diikuti Presiden Joko Widodo dan sejumlah menteri.

Baca Juga:

Harga Tiket Mahal, Agen Bus AKAP Jarak Jauh Mengeluh Tidak Laku

Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi (BPIP) Antonius Benny Susetyo menjelaskan melalui usaha dalam bentuk doa dan upaya ilmu pengetahuan bangsa ini dapat mengatasi pandemi virus corona.

Benny yakin doa dan kemampuan ilmu pengetahuan dan kekuatan akal budi diberi Tuhan yang maha pengasih pasti menemukan cara mengatasinya.

"Doa dan ikhtiar dalam penemukan vaksin virus corona serta sarana medis yang lain dalam rangka kita berupaya untuk proaktif agar virus corona bisa diatasi,"jelas Benny kepada Merahputih.com di Jakarta, Kamis (14/5).

Romo Benny Susetyo (Foto: Instagram @susetyobenny)

"Doa bersama adalah wujud dari aktualisasi nilai-nilai ketuhanan maha kuasa. Hanya dengan kuasa kita mohon pertolongan- Nya," sambung rohaniwan Katolik ini.

Masyarakat harus bersama-sama proaktif dalam mengatasi masalah virus corona ini. "Kita yakin semua kesulitan kita hadapi kita pro aktif dan berusaha dengan ilmu pengetahuan pasti Tuhan akan menolong bangsa ini," jelas Benny.

Solidaritas kemanusiaan juga harus ditingkatkan demi menolong bangsa ini. "Keyakinan akan Kerahiman akan menolong bangsa memiliki semangat bersatu dan bergotong royong dalam satu bahasa yakni solidaritas kemanusian," tutur Benny.

Baca Juga:

Ketua MPR Sebut Upaya Pelonggaran PSBB Harus Sesuai Kesepakatan Pemerintah Pusat dan Daerah

Benny menambahkan bahwa doa bersama adalah wujud usaha masyarakat yang proaktif serta yakin pengetahuan dan teknologi akan segera menemukan vaksin covid-19.

"Doa bersama wujud iktiar dan bangsa ini proaktif terus menerus untuk berdoa dan yakin dengan kemampuan ilmu pengetahuan serta teknologi kedokteran kita akan bisa mengatasi bersama," tambah Benny. (Knu)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan