Jenis-jenis Teh Terbaik Beserta Khasiatnya untuk Masalah Kesehatan
Sabtu, 27 Oktober 2018 -
TEH bukan hanya sekedar minuman, tapi sudah masuk sebagai gaya hidup terutama di kota-kota besar. Seperti kopi, sajian teh menghiasi tempat-tempat kuliner terutama yang mengkhususkan pada sajian minuman.
Selain itu, teh juga diminum sebagai produk kesehatan. Menurut Organisasi Pangan dan Pertanian PBB, teh adalah minuman kedua yang paling banyak dikonsumsi di dunia setelah air putih. Banyak penelitian menyebutkan pada umumnya teh adalah minuman yang menyehatkan.
Namun, beberapa menganggap minum teh harus pakai garam supaya lebih berkhasiat. Berikut merahputih.com sajikan sejumlah khasiat teh berdasarkan jenisnya, seperti dikutip Antara;
1. Yerba mate

Teh untuk meningkatkan energi pilihannya adalah yerba mate. Minuman ini banyak dikonsumsi di Argentina. Berasal dari pohon yerba mate, teh ini telah dikonsumsi selama berabad-abad lamanya. Demmikian menurut laporan NBS News.
Daun yang kaya akan tanin, sedikit memberikan rasa agak pahit dan rasa tanah. Bagi siapa saja yang ingin meningkatkan energi, yerba mate dapat menjadi sahabat kamu.
2. Teh jahe

Teh terbaik saat sakit adalah teh jahe. Bila kamu merasa mual, sakit, dan kedinginan yang menyertai sebagian besar dari sakit, ambillah secangkir teh jahe.
Banyak teh yang dijual bebas itu adalah campuran dari teh bebas kafein dan ekstrak atau kamu dapat mencelupkan jahe di air panas untuk membuat sendiri. Meski tidak menyembuhkan secara langsung, jahe dipercaya mengatasi mual akibat pelbagai penyakit. Faktanya, jahe dapat mengurangi mual dari induksi kemoterapi dan kehamilan.
3. Matcha

Teh terbaik setelah berolahraga pagi adalah matcha. Mungkin teh tidak termasuk dalam daftar minuman setelah berolahraga, namun beberapa di antaranya kaya akan antioksidan yang melawan peradangan. Matcha adalah teh hijau berasal dari campuran seluruh daun dengan air untuk menyeduhnya. Matcha mengandung lebih banyak oksidan dibanding teh hijau tradisional.
4. Teh chamomile

Teh terbaik untuk minum sebelum tidur adalah teh chamomile. Terkenal sebagai teh relaksasi, chamomile adalah teh herbal bebas kafein yang diseduh dari daun bunga chamomile. Dengan rasa ringan, agak manis, dan rasa bunga, teh ini memberikan kenyamanan, minuman hangat yang menenangkan kamu sebelum tidur.
Chamomila telah lama dianggap memiliki efek obat penenang, dan penelitian terkini memberikan bukti untuk klaim tersebut. Secara khusus, minum teh chamomile telah terbukti dapat mengurangi masalah tidur pada perempuan setelah melahirkan dan usia lanjut.
5. Teh hijau

Teh terbaik untuk metabolisme adalah teh hijau. Teh hijau dipuji sebagai teh penguat metabolisme, dan diklaim memiliki beberapa kelebihan. Sebuah meta-analisis menunjukkan bahwa minum teh hijau selain mengurangi kalori juga menurunkan berat badan.
6. Teh hitam

Teh terbaik untuk kolesterol adalah teh hitam. Tidak ada teh yang begitu saja menurunkan kolesterol kamu ketika kamu mengunyah burger dan kentang, tapi the hitam yang dikombinasikan dengan diet sehat dapat membantu.
Minum teh yang kaya akan antioksidan yang dikenal sebagai polifenol, banyak penelitian menunjukkan bermanfaat bagi jantung. Faktanya, sebuah ulasan di European Journal of Clinical Nutrition menyatakan bahwa minum lebih dari tiga cangkir teh hitam per hari dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung koroner. (*)
Baca juga berita lainnya dalam artikel: Penelitian Terbaru, Ahli Jerman Bisa Lihat Kelayakan Film dari Udara Bioskop