Airbus Berencana Pangkas Ribuan Pekerjanya, Jerman Paling Banyak Kena PHK

Kamis, 20 Februari 2020 - Angga Yudha Pratama

Merahputih.com - Divisi usaha pertahanan Airbus berencana memangkas lebih dari 2.300 pekerja.

Divisi Pertahanan dan Ruang Angkasa Airbus telah melakukan konsultasi dengan dewan pekerja perusahaan Eropa mengenai rencana pengurangan pekerja tersebut.

Baca Juga

Airbus Tawarkan Sejumlah Produk Pesawat Canggih Kepada Indonesia

"Rencana tersebut memperkirakan pengurangan 2.362 posisi hingga akhir 2021, dimana 829 akan berada di Jerman, 357 di Inggris, 630 di Spanyol, 404 di Perancis dan 141 di negara lain," ujar CEO Divisi Pertahanan dan Ruang Angkasa Airbus, Dirk Hoke, seperti dikutip Antara, Kamis (20/2).

Kelompok usaha yang bermarkas di Jerman itu bakal melakukan penghematan menyusul kemunduran dengan pengangkut militer A400M-nya. Masalah teknis yang berulang dengan A400M menyebabkan angkatan udara Jerman menolak pengiriman dua pesawat pada musim gugur lalu.

Produk Pesawat Canggih keluaran Airbus
Ilustrasi: Sejumlah produk pesawat canggih keluaran Airbus (Foto: Airbus Official Website)

Perusahaan juga telah menanggung beban 1,2 miliar euro atau sekitar 1,3 miliar dolar AS atas prospek penjualan yang memburuk akibat masalah tersebut.

Baca Juga

Perpanjang Landasan Pacu, Bandara Kertajati Siap Didarati Airbus A380

"Divisi Pertahanan dan Ruang Angkasa Airbus dibentuk pada 2014 sebagai bagian dari restrukturisasi yang lebih luas, mempekerjakan 34.000 staf - 13.000 di antaranya di Jerman dan memberikan kontribusi sekitar seperlima dari pendapatan kepada kelompok induk Airbus," tutup dia. (*)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan