Ahok Ibaratkan Dirinya Seperti Ikan Nemo
Selasa, 25 April 2017 -
Pembacaan Nota Pembelaan (Pledoi) perkara penistaan agama dengan terdakwa Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok berlangsung di Auditorium Kementerian Pertanian Jakarta Selatan, Selasa (25/4).
Dalam sidang ke-21 tersebut, terdakwa membaca Pledoi yang disusunnya sendiri yang dilanjutkan dengan Pledoi yang disusun tim penasehat hukumnya setebal 634 halaman.
Saat membaca pledoi, terdakwa sempat menyinggung kiprahnya sendiri yang diibaratkan seperti ikan Nemo dalam film Finding Nemo.
Dikisahkan, ikan Nemo adalah ikan kecil yang kerap melawan arus di tengah banyaknya ikan-ikan besar.
"Waktu Nemo minta berenang melawan arus, kira-kira orang nurut nggak? Nggak nurut. Kadang kita melawan arus, melawan kelompok yang berbeda sama kita, tapi itu kita lakukan demi menyelamatkan dia," ujar Ahok saat pembacaan Pledoi.
Meski dihadang berbagai fitnah, ia mengatakan harus tetap jujur dalam menjalankan tugas dan tegas dengan segala penyalahgunaan kekuasaan.
"Terus berani melawan arus menyatakan kebenaran berani melakukan kebaikan seperti ikan Nemo. Walaupun saya difitnah, dicaci-maki karena perbedaan iman saya, saya akan tetap melayani dengan kasih," tandas Ahok.
Ahok membacakan Pledoi yang disusun sendiri di depan Majelis Hakim sekira 15 menit lamanya, saat membaca pembelaan, Ahok beberapa kali ditegur Hakim Ketua Dwiarso karena kerap keluar dari konteks pokok pembelaan. (Fdi)
Baca juga berita terkait persidangan Ahok: Polisi Tambah Personel Pengamanan Sidang Ahok