Wagub DKI Tanggapi Kritikan PSI Anggap Kinerja Anies Buruk
Wakil Gubernur DKI Jakarta Riza Patria. (Foto: MP/Asropih)
MerahPutih.com - Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta melancarkan kritik terhadap kinerja Gubernur Anies Baswedan selama 5 tahun yang dianggap tidak ada kemajuan dalam pembangunan di ibu kota.
Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan bahwa selama Anies menjabat, banyak program yang dikerjakan. Program-program tersebut bahkan direncanakan bersama dari tingkat kecamatan hingga dengan DPRD.
Kendati demikian, Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta ini mengaku menghormati segala bentuk kritik yang disampaikan.
Baca Juga:
PSI Minta Anies Kebut Vaksinasi Booster Jelang Mudik Lebaran
“Kami punya prestasi dalam hal anggaran, pelaporan dan juga prestasi lainnya, yaitu bisa lihat semua kami bangun mulai dari JIS, TIM, waduk, situ, embung, pompa jalan, termasuk JPO,” ujar Riza di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Jumat (25/3).
Terlebih, kata dia, selama dikomandoi Anies, DKI Jakarta telah 4 kali meraih WTP (wajar tanpa pengecualian). Artinya, laporan keuangan pemprov dianggap telah sesuai dengan prinsip akuntansi.
Meski begitu, Riza menantang PSI untuk berkeliling Jakarta dan melihat berbagai saran yang telah dibangun oleh Pemprov DKI sebagai bukti.
“Masyakarat yang menilai mengetahui apa saja yang berubah di Jakarta, silakan keliling Jakarta. Di kota perkampungan di Jakarta semua terdapat perubahan signifikan,” tegasnya.
Baca Juga:
Anies Dorong Integrasi Vertikal Pemerintahan di U20
Seperti diketahui, anggota Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta William P Sarana mengatakan, selama lima tahun kepemimpinan Gubernur Anies Baswedan, hampir tidak ada kemajuan di DKI Jakarta.
Menurut dia, Anies hanya mengerjakan program yang sifatnya memperindah. Sementara program yang seharusnya menjadi tugas utama pemprov justru diabaikan.
“Kalau saya lihat selama kurang lebih lima tahun ini adalah kosmetik. Banyak hal-hal yang sifatnya kosmetik terlihat indah, terlihat ada pencapaian. Tetapi sesungguhnya menutupi progres yang tidak signifikan,” papar William. (Asp)
Baca Juga:
Ketua DPRD DKI Minta KPK Periksa Anies Baswedan Terkait Formula E
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
PSI Desak Publik Cerdas: Peresmian Jokowi 2018 Itu Bandara Negara, Bukan Bandara yang Diributkan Menhan Sjafrie Sjamsuddin
Kader PDIP Sebut Serangan Ahmad Ali ke Jokowi Adalah Order Busuk Agar Aman dari KPK
Gimmick Baru PSI, Tinggalkan Sapaan Bro dan Sis Demi Kesan Lebih Egaliter
Prostitusi Berulang di Gang Royal, Dewan DKI Minta Penegakan Tegas untuk Tindakan Melanggar Hukum
Kritik Wacana Pembatasan Game Online Usai Ledakan SMAN 72, PSI Jakarta: Orang Tua Harus Awasi Anak, Bukan Salahkan Game
PSI Jakarta Tolak Pemotongan Subsidi Pangan, Warga Juga Disebut Sulit Akses
PSI Desak Gubernur Pramono Ubah Aturan BPHTB, Era Anies Digratisiskan Rumah di Bawah Rp 2 Miliar
[HOAKS atau FAKTA]: Puan Maharani Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029, Pede Bisa Raih 68 Persen Suara
Musim Hujan Ekstrem, Anggota Dewan PSI Nilai Pramono Gamang Pilih Kebijakan Hiburan atau Penanganan Banjir
Jumat Malam Tol JORR Macet Parah, PSI Minta Jam Operasional Truk di Jakarta Dibatasi