Tidak Ada Terpapar COVID-19, Jakarta Kembali Uji Coba Sekolah Tatap Muka


Sekolah tatap muka. (Foto: Antara)
MerahPutih.com - Dinas Pendidikan (Dinas) berniat kembali menggelar uji coba sekolah tatap muka di sekolah tahap kedua pada 7 sampai 24 Juni 2021 mendatang. Adapun tahap pertama sudah diadakan pada 7 hingga 29 April 2021.
"Pelaksanaan uji coba tahap dua pada 7 sampai 24 Juni 2021," kata Humas Disdik DKI Taga Radja Gah saat dikonfirmasi, awak media, pada Jumat (30/4).
Baca Juga:
PKS Minta Uji Coba Sekolah Tatap Muka Dilanjutkan, Orang Tua Tak Usah Khawatir
Taga menyampaikan, untuk 85 sekolah yang telah mengikuti uji coba kegiatan belajar mengajar (KBM) di sekolah tahap pertama tidak otomatis bisa mengikuti uji coba tahap kedua.
Sebab, lanjut dia, pihak sekolah harus membuat pakta integritas yang kemudian diserahkan kepada Disdik DKI. Tetapi, mereka tidak perlu asesmen dari awal.
"Jadi, tidak otomatis 85 sekolah ini melaksanakan uji coba tahap kedua," papar Taga.
Kini, papar Taga, pihaknya tengah melakukan asesmen terhadap sekolah-sekolah yang akan dibuka pada uji coba tatap muka tahap kedua. Proses ini akan dimulai sejak 26 April hingga 4 Mei 2021.
"Kemudian verifikasi hasil asesmen mulai tanggal 4 sampai 8 Mei 2021," katanya.
Sebelumnya, Wakil Gubernur (Wagub) DKI, Ahmad Riza Patria mengklaim tidak ada laporan negatif pada evaluasi belajar tatao muka di sekolah tahap pertama, yakni 7-29 April 2021. Maka akan dimungkinkan untuk melakukan PTM tahap kedua.

Kepala Dinas Pendidikan DKI, Nahdiana juga mengklaim, pihaknya belum menerima laporan adanya siswa maupun pengajar yang terkonfirmasi terpapar COVID-19 selama uji coba kegiatan belajar mengajar (KBM) di sekolah.
"Ketika ada laporan pun, kita merasa bahwa begini kita sudah selesaikan jalur emergency break itu tuh, kita sudah selesaikan dengan jalur emergency break. Artinya juga kita ga perlu berfikir oh tidak akan ada kasus, dipertemuan (di sekolah) banyak sekian orang," urainya. (Asp)
Baca Juga:
DIY Bakal Lakukan Uji Coba Sekolah Tatap Muka Siswa SMA dan SMK
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Sekolah Rakyat Diharap Jadi Solusi Utama Pemerintah untuk Memutus Rantai Kemiskinan dan Mengurangi Angka Putus Sekolah

Atap SMKN 1 Cileungsi Ambruk Timpa 31 Siswa, Dedi Mulyadi: Dipastikan Kualitas Pembangunannya Buruk

Sekolah Ditargetkan Kembali Lancar di Rabu, 3 September 2025

Strategi Disdik DKI Cegah Siswa Ikut Demo, Pemberlakuan Belajar Jarak Jauh hingga Pengawasan Khusus pada Sekolah Rawan

Pemerintah Targetkan 12 Sekolah Garuda Rampung pada 2026, 4 Siap Beroperasi

Pelajar Indonesia Kesulitan Membaca Jam Analog, Kemampuan Numerasi Siswa Rendah
Negara Salurkan Rp 354,09 Buat Kebutuhan Hidup Anak Yatim Piatu, Diberikan ke Anak di Bawah 18 Tahun

Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID

Belasan Ribu Siswa Sekolah Rakyat Bakal Dapat Laptop Baru, Mensos Beri Jaminan Penting

Pendirian Sekolah Rakyat Dinilai Langkah Strategis Atasi Kemiskinan Struktural
