Sore Ini Golkar Ajukan Nama Pengganti Azis Syamsuddin
Politisi Golkar Azis Syamsuddin. (Foto: Antara)
MerahPutih.com - Proses pergantian Wakil Ketua DPR dari Partai Golkar masih berlangsung, menyusul penahanan Azis Syamsuddin oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Ketua Badan Advokasi Hukum dan HAM (Bakumham) DPP Partai Golkar Supriansa menyatakan, pada hari ini pihaknya akan memutuskan nama kader yang akan menggantikan posisi Azis Syamsuddin sebagai Wakil Ketua DPR.
Baca Juga:
Golkar: Azis Syamsuddin Mundur dari Wakil Ketua DPR
"Doakan saja semua prosesnya selesai Senin (27/9) sore, atau paling telat Selasa (28/9) sudah diajukan nama (pengganti Azis Syamsuddin) oleh Ketua Umum DPP Partai Golkar," kata Supriansa di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, (27/9).
Supariansa memastikan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto akan mencari kader terbaik partai tersebut untuk menempati posisi Wakil Ketua DPR, dengan berbagai pertimbangan yang ada.
Golkar, sebagai partai yang matang dan banyak pengalaman, akan sangat berhati-hati dalam mengambil keputusan dengan mempertimbangkan berbagai sudut pandang.
"Tentu sangat berhati-hati dalam mengambil keputusan dengan berbagai sudut pandang yang diperhatikan Ketua Umum dalam menunjuk kader partai pengganti Azis Syamsuddin," ujar Supariansa.
Baca Juga:
Golkar Pastikan Beri Bantuan Hukum untuk Azis Syamsuddin
Anggota Komisi III DPR RI itu menilai partai berlambang pohon beringin itu menyerahkan sepenuhnya kepada Ketum Airlangga Hartarto terkait nama kader pengganti Azis Syamsuddin.
Menurit Supriansa kriteria kader yang akan diusulkan menjadi Wakil Ketua DPR yakni, memiliki kemampuan di bidang Politik, Hukum, dan Keamanan. (Pon)
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Politisi NasDem Dipanggil KPK Setelah Rekan Separtainya Jadi Tersangka Korupsi Rp 28 Miliar, Siapa Lagi yang Kecipratan Dana PSBI OJK?
Idrus Marham Yakin Bahlil Setia ke Prabowo Meski Dihujat di Media Sosial
Sekjen DPR Mangkir dari Pemeriksaan Korupsi Rumah Jabatan, KPK Jadwalkan Ulang
Kantornya Digeledah Kejaksaan, Bea Cukai Anggap Bagian Pengumpulan Data
Kritik Terhadap Bahlil Lahadalia Dinilai Sudah Kebablasan dan Menyerang Personal Tanpa Berlandaskan Fakta, Golkar Siap Tempur?
AMPG ke Laporkan Meme Bahlil ke Polisi, Golkar Tegaskan bukan Instruksi DPP
Ketua Bawaslu Rahmat Bagja Dilaporkan ke KPK, Diduga Korupsi Proyek Command Center
Ketum Bahlil Lahadiala Bagikan 610 Ribu Paket Sembako Peringati HUT Ke-61 Partai Golkar
Golkar Nilai Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional Sebagai Hal Wajar, Era Orde Baru Resmi Dihormati Negara?
Dipenjara 5 Tahun, Nicolas Sarkozy Jadi Eks Presiden Prancis Pertama Masuk Bui