SEMMI dan Perisai Desak Pemprov DKI Tertibkan Papan Reklame Ilegal di Jakarta

Eddy FloEddy Flo - Kamis, 23 Januari 2020
 SEMMI dan Perisai Desak Pemprov DKI Tertibkan Papan Reklame Ilegal di Jakarta

Ketua Umum PB SEMMI Bintang Wahyu Saputra (MP/Asropih)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (SEMMI) dan Pertahanan Ideologi Sarekat Islam (Perisai) DKI menggelar diskusi bertajuk 'Reklame Membunuhku' di Rumah Kebangsaan HOS Tjokroaminoto, Menteng, Jakarta Pusat, pada Rabu (22/1).

Dalam acara itu, Ketua Umum PB SEMMI Bintang Wahyu Saputra meminta Pemprov DKI untuk lebih memperhatikan dan pengawasan papan reklame di Jakarta. Jika Pemda DKI lemah dalam pengawasan ditakutkan adanya kecelakaan yang disebabkan oleh berdirinya reklame ilegal.

Baca Juga:

Tragis, Seorang Ojek Online Tewas Tertimpa Reklame di Cengkareng

"Berimbas pada kecelakaan yang mengakibatkan korban jiwa, reklame di Jakarta bikin resah warga adanya reklame ilegal," kata Bintang.

Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia desak Pemprov DKI bongkar reklame ilegal
Ketua PB SEMMI Bintang Wahyu Saputra desak pemprov DKI bongkar reklame ilegal (MP/Asropih)

Bintang juga mengungkapkan, Pemprov DKI juga merugi capai 50 miliar pertahun dari reklame ilegal yang ada di Ibu Kota. Sebab puluhan miliar itu tidak masuk ke Pendapatan Asli Daerah (PAD) lantaran ada uknum yang bermain reklame ilegal ini. Data itu didapat Bintang dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

"Kita melihat terjadi kebocoran dari PAD dari papan reklame ini DKI bocor Rp50 miliar per tahunnya itu dari BPK terus," jelasnya.

Di sisi lain, kata dia, masih ada saja papan reklame yang dipasang di titik telarang yang telah diatur seperti di Gedung Tower City, Thamrin, Jakarta.

"Padahal, penertiban reklame masuk dalam kinerja strategis daerah (KSD) Gubernur DKI Anies Baswedan, sehingga harus tuntas. Apalagi karena hasil audit BPK atas laporan keuangan DKI tahun anggaran 2017 menemukan adanya potensi kebocoran hingga Rp50 miliar lebih dari sektor pajak reklame akibat banyaknya reklame tak berizin dan reklame yang tidak memperpanjang izinnya, namun tetap eksis," ujarnya.

Menurut Bintang, kebijakan Gubernur Anies menertibkan reklame sebenarnya bukan semata-mata penegakkan Perda Nomor 9 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Rekalme semata, namun juga untuk mendongkrak pemasukan asli daerah (PAD) dari sektor pajak reklame.

Bintang juga mengatakan, Badan Pajak dan Retribusi Daerah (BPRD) sempat kesulitan merealisasikan target pemasukan pajak tahun 2019 yang dipatok Rp44,1 triliun akibat beberapa faktor. Bintang pun berharap hal itu jangan sampai terulang lagi di 2020.

"Berdasarkan data dari BPK dari 295 reklame hanya 5 reklame yang memiliki izin. Ini suatu temuan kok tidak ada tindak lanjutnya. Kok inspektorat DKI Jakarta tidak ada hasilnya. Jangan sampai ada mafia kecil yang membuat bocor lebih besar," papar Bintang.

Sementara itu, Senanatha Ketua Umum Semmi Jakarta Pusat menegaskan pihaknya akan mengadakan aksi menuntut Gubernur DKI Jakarta mencopot pejabat yang bermasalah dalam mengelola reklame.

Baca Juga:

Sudah Makan Korban, PKS Minta Satpol PP Awasi Semua Reklame di Jakarta

"Saya perwakilan dari DKI ingin menyampaikan beberapa tuntutan. Bagi kami ini kelalaian sebagi pejabat. Kami minta pak Anies menindak tegas oknum yang diberikan mandat terkait reklame bermasalah. Dari segi penertiban, pengawasan dan penindakan tidak sesuai dengan prosedur. Bahkan sampai ada yang meninggal tertimpa reklame," kata Senanatha.

Dalam diskusi tersebut turut hadir perwakilan dari Ditkrimsus Polda Metro Jaya dan Satpol PP DKI. Sayangnya, dari Dinas Cipta Karya dan Dinas Pelayanan Modal Modal Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) tidak hadir.(Asp)

Baca Juga:

Gerindra Minta Satpol PP DKI Jangan Ngeluh Biaya Bongkar Reklame Tak Berizin

#Reklame Roboh #Reklame #Pemprov DKI
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
DPRD DKI Desak Pemprov Buat Strategi Khusus untuk Pangan Jelang Nataru, Jangan Sampai Warga Kekurangan Stok Beras Hingga Daging
Pemprov DKI telah mengalokasikan subsidi pangan sebesar sekitar Rp1 triliun, termasuk tambahan Rp200 miliar pada tahun ini
Angga Yudha Pratama - Rabu, 17 September 2025
DPRD DKI Desak Pemprov Buat Strategi Khusus untuk Pangan Jelang Nataru, Jangan Sampai Warga Kekurangan Stok Beras Hingga Daging
Indonesia
Pemprov DKI Pastikan Nelayan Terdampak Pembangunan Pagar Beton Cilincing Terdata dan Mendapatkan Kompensasi Tepat Sasaran
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo juga memastikan nasib para nelayan akan tetap diperhatikan
Angga Yudha Pratama - Selasa, 16 September 2025
Pemprov DKI Pastikan Nelayan Terdampak Pembangunan Pagar Beton Cilincing Terdata dan Mendapatkan Kompensasi Tepat Sasaran
Indonesia
'Pelican Crossing' Mulai Diuji Coba dengan Pengawasan Dishub-Satpol PP, Anak Buah Pramono Beri Himbauan Begini
Inisiatif ini muncul setelah sebuah video viral di media sosial yang menunjukkan penumpang melompati pagar pembatas di Stasiun Cikini
Angga Yudha Pratama - Senin, 15 September 2025
'Pelican Crossing' Mulai Diuji Coba dengan Pengawasan Dishub-Satpol PP, Anak Buah Pramono Beri Himbauan Begini
Indonesia
Pramono Tegaskan Lokasi Baru Pedagang Pasar Burung Barito Tempat Berhenti Banyak Orang
Relokasi ini merupakan bagian dari rencana penataan kawasan Barito yang akan diubah menjadi Taman Bendera Pusaka
Angga Yudha Pratama - Jumat, 12 September 2025
Pramono Tegaskan Lokasi Baru Pedagang Pasar Burung Barito Tempat Berhenti Banyak Orang
Indonesia
Heboh Tanggul Beton Laut di Cilincing, Pramono Segera Panggil PT KCN
Tanggul beton laut di Cilincing kini menjadi masalah. Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, segera memanggil PT KCN.
Soffi Amira - Kamis, 11 September 2025
Heboh Tanggul Beton Laut di Cilincing, Pramono Segera Panggil PT KCN
Indonesia
Rencana Pramono Anung Ubah Badan Hukum PAM Jaya Dapat Penolakan dari Legislator Kebon Sirih
Fraksi PAN khawatir perubahan ini akan mengutamakan pemodal daripada kepentingan rakyat
Angga Yudha Pratama - Rabu, 10 September 2025
Rencana Pramono Anung Ubah Badan Hukum PAM Jaya Dapat Penolakan dari Legislator Kebon Sirih
Indonesia
Target Ambisius Pemprov DKI untuk Penuhi Kebutuhan Air Bersih Warga Jakarta Hingga 2029
Berbagai program dan pembangunan infrastruktur terus dilakukan untuk mendukung target tersebut
Angga Yudha Pratama - Selasa, 09 September 2025
Target Ambisius Pemprov DKI untuk Penuhi Kebutuhan Air Bersih Warga Jakarta Hingga 2029
Indonesia
Gulkarmat Jakarta Beri Peringatan Keras tentang Bahaya Kebakaran Perkantoran pada Akhir Pekan
Salah satu penyebab terjadinya kebakaran di perkantoran adalah karena instalasi tidak pernah diperiksa
Angga Yudha Pratama - Kamis, 04 September 2025
Gulkarmat Jakarta Beri Peringatan Keras tentang Bahaya Kebakaran Perkantoran pada Akhir Pekan
Indonesia
Pramono Pastikan Jakarta Aman dan Normal Kembali, Layanan Transjakarta Hingga MRT Masih Gratis Hingga 8 September
Mau kemana saja kami gratiskan sampai dengan tanggal 8 September
Angga Yudha Pratama - Selasa, 02 September 2025
Pramono Pastikan Jakarta Aman dan Normal Kembali, Layanan Transjakarta Hingga MRT Masih Gratis Hingga 8 September
Indonesia
Hindari Kericuhan Aksi Demo, Pemprov DKI Pulangkan para Pegawai
ASN yang melaksanakan tugas kedinasan dari rumah tetap wajib melaporkan kehadiran (presensi) secara daring.
Dwi Astarini - Jumat, 29 Agustus 2025
Hindari Kericuhan Aksi Demo, Pemprov DKI Pulangkan para Pegawai
Bagikan