Sudah Makan Korban, PKS Minta Satpol PP Awasi Semua Reklame di Jakarta


Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta, Mohammad Arifin (MP/Asropih)
MerahPutih.Com - Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta, Mohammad Arifin meminta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta mengawasi reklame di kawasan Jakarta agat peristiwa robohnya papak iklan tak terulang seperti di Cengkareng, Jakarta Barat, Sabtu (28/12) kemarin.
"Peran Satpol PP semua reklame-reklame ini juga harusnya diawasi," kata Afirin saat ditemudi di kantornya gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Senin (30/12).
Baca Juga:
PDIP Sebut Buruknya Koordinasi SKPD Terkait Ambruknya Reklame di Cengkareng
Anggota Komisi E ini juga menyarankan seluruh reklame di Ibu Kota sebaiknya dicek kembali agar insiden tersebut tak terulang.

Arifin pun menerangkan, bahwa papam reklame sedianya harus dirawar setiap tahunnya. "Jangan sampai kejadian lagi seperti itu. Ini kan tiap tahun harus dirawat betul," ujar Arifin.
Tak hanya itu, sambung Arifin, Pemprov DKI melalui Satpol PP DKI juga harus mengawasi gedung-gedung Pemerintah Daerah (Pemda).
"Semua reklame-reklame ini juga harusnya diawasi. Bukan hanya reklame, termasuk semua gedung-gedung punya Pemda juga begitu. Perawatan dan pengawasan itu penting. Jangan hanya membangun reklame, tapi aspek perawatannya tidak diperhatikan," bebernya.
Saat disinggungkan, siapa yang bertanggung jawab atas tewasnya seorang pengemudi ojek online (ojol) yang tertimpa papan reklame di Cengkareng, Arifin aparat penegak hukum sebaiknya mengusut tuntas.

"Kami minta aparat penegak hukum turun tangan, karena menyangkut nyawa orang. Apalagi ilegal tuh, semuanya ditelusuri," tutupnya.
Baca Juga:
Tragis, Seorang Ojek Online Tewas Tertimpa Reklame di Cengkareng
Seperti diketahui, Sebuah reklame roboh di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat, pada Sabtu (28/12) kemarin. Dalam peristiwa itu dikabarkan satu orang tewas yang merupakan pengemudi ojek online (ojol).
Kepala DPMPTSP, Benny Chandra mengklaim bahwa telah memberi surat rekomendasi ke Satpol PP DKI untuk merobohkan reklame di kawasan Cengkareng itu sebelum akhirnya jatuh menimpa seorang pengemudi ojol bernama Rusianto (49) pada Sabtu 28 Desember 2019.(Asp)
Baca Juga:
Ada Usulan Revisi Pergub Reklame, Aktivis: Semoga Anies-Sandi Bisa Putuskan Terbaik
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
IPO Bikin PAM Jaya Transparan, Akuntabel, dan Efisien, DPRD DKI Diminta Jangan Ragu Beri Persetujuan

DPRD DKI Ingatkan Pembangunan Hunian Vertikal Harus Ramah Disabilitas

Tak Hanya DKI Jakarta, DPRD Se-Indonesia Bakal Audiensi ke Mendagri soal Tunjangan Perumahan

DPRD DKI Libatkan 15 Perguruan Tinggi Bahas Perda Kekhususan Jakarta

DPRD DKI Jakarta Ambil Langkah Cepat, Libatkan 15 Perguruan Tinggi dalam Pembahasan Maraton 15 Perda Kekhususan

Pembahasan APBD 2026 DKI Jakarta Ditunda, Menunggu Kepastian Dana Bagi Hasil dari Pemerintah Pusat

Rencana Pramono Anung Ubah Badan Hukum PAM Jaya Dapat Penolakan dari Legislator Kebon Sirih

Pimpinan DPRD DKI Sebut Penurunan Tunjangan Perumahan tak Bisa Sendiri, Harus Bersama Pusat

DPRD DKI Tak Mau Terburu-buru Ambil Keputusan Turunkan Tunjangan Rumah

Pramono Tanggapi soal Tunjangan Rumah Anggota DPRD DKI, Sebut Sudah Jalin Komunikasi
