Segera Uji Klinis Vaksin COVID-19 Fase Tiga, Pemerintah Prioritaskan 8 Provinsi

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Selasa, 21 Juli 2020
Segera Uji Klinis Vaksin COVID-19 Fase Tiga, Pemerintah Prioritaskan 8 Provinsi

Ketua Tim Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito (Foto: antaranews)

Ukuran:
14
Audio:

Merahputih.com - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19, Wiku Adisasmito menyebut calon vaksin COVID-19 yang tiba dari Tiongkok sudah siap dilakukan uji klinis fase tiga.

Indonesia bekerja sama dengan Sinovac, suatu perusahaan di Tiongkok bekerjasama dengan Bio Farma untuk mengembangkan vaksin COVID-19.

"Untuk Indonesia kita juga sedang mengembangkan beberapa kerja sama untuk vaksin tersebut. Salah satu yang kemajuannya cukup menggembirakan adalah kerja sama antara Bio Farma dengan Sinovac, yang mana sekarang sedang (siap) dilakukan uji klinis fase tiga," kata Wiku kepada wartawan, Selasa (21/7).

Baca Juga:

LBM Eijkman Dapat Sumbangan Dana Penanganan COVID-19 Rp10 Miliar

Wiku berharap uji klinis vaksin COVID-19 ini akan selesai pada akhir tahun 2020 dan bisa diproduksi mulai tahun 2021.

Harapannya dengan perkembangan ini, maka masyarakat Indonesia bisa mendapatkan proteksi dari penggunaan vaksin untuk masyarakat.

"Vaksin COVID-19 akan dilakukan uji klinis bekerja sama dengan Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran di Bandung dan (laboratorium) Bio Farma yang juga terletak di Bandung," ungkap Wiku.

Ia juga mengungkapkan, delapan provinsi ini menyumbangkan setidaknya 74 persen dari total kasus positif corona keseluruhan di Indonesia.

"Sekarang pemerintah memprioritaskan ke 8 provinsi dalam penanganan COVID-19, karena 8 provinsi ini berkontribusi sekitar 74 persen dari total kasus di Indonesia," ujar Guru Besar Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran UI ini.

Pakar kesehatan masyarakat Wiku Adisasmito
Pakar kesehatan masyarakat Wiku Adisasmito minta warga yang mudik isolasi diri selama 14 hari (Foto: antaranews)

Per Selasa (21/7) ada penambahan 1.655 kasus baru. Sehingga total kini ada 89.869.

Urutan 5 provinsi dengan kasus harian tertinggi sebagai berikut: DKI Jakarta (bertambah 433 kasus), Jawa Timur (283 kasus), Jawa Tengah (121 kasus), Sulawesi Selatan (93 kasus), dan Kalimantan Selatan (92 kasus).

Sedangkan Jawa Barat hari ini menempati posisi ke-9 provinsi dengan penambahan terbanyak, yakni 61 kasus baru. Lalu Sumatera Utara ke-11 (42 kasus baru), dan Papua (6 kasus baru).

Untuk mengurangi penyebaran corona, khususnya di daerah yang masih berisiko tinggi, Wiku meminta masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan.

Baca Juga:

Gugus Tugas COVID-19 Apresiasi Kades dan Lurah Isolasi Mandiri Warga

Ia berharap provinsi-provinsi yang masih jadi prioritas dan daerah dengan zonasi risiko tinggi dan sedang, mari sama-sama menggalakkan promosi kesehatan dengan jalankan protokol: jaga jarak, pakai masker, dan sering cuci tangan.

"Kami harap masyarakat menjaga imunitasnya, dan betul-betul bekerja sama membuktikan bahwa mayoritas masyarakat Indonesia disiplin protokol kesehatan. Kami harap tiap minggu bisa menyampaikan kabar baik karena masyarakat Indonesia makin banyak yang sehat," tutup Wiku. (Knu)

#COVID-19 #Kasus Covid #Kalung Covid #Test Covid 19 #Anggaran COVID #Vaksin Covid-19
Bagikan

Berita Terkait

Lifestyle
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Gejala long COVID tidak selalu sama pada setiap orang. Sebagian mengalami hanya satu keluhan, seperti sesak napas atau kelelahan (fatigue), sementara yang lain menghadapi kombinasi beberapa gangguan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Indonesia
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Kemenkes menjabarkan saat ini ada 179 kasus COVID-19, dengan 1 kasus positif dari 32 pemeriksaan yang ditemukan
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Indonesia
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Batuk-pilek disertai sesak napas dalam waktu kurang dari 14 hari setelah kembali dari Tanah Suci.
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Indonesia
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menegaskan bahwa situasi COVID-19 di Ibu Kota tetap terkendali
Angga Yudha Pratama - Jumat, 13 Juni 2025
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Indonesia
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Ani mengimbau masyarakat untuk terus menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 11 Juni 2025
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
Informasi ini diunggah akun Facebook “Jefri Papahnya Aqiela”.
Frengky Aruan - Senin, 09 Juni 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
Indonesia
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
KPK meminta bantuan BRI untuk memberikan informasi mengenai fasilitas kredit
Wisnu Cipto - Jumat, 06 Juni 2025
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
Indonesia
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK.
Wisnu Cipto - Kamis, 05 Juni 2025
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Indonesia
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin usai menemui Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (3/6), mengakui ada kenaikan jumlah kasus COVID-19 di Indonesia yang terkonfirmasi.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 04 Juni 2025
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Indonesia
COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) meminta masyarakat meningkatkan protokol kesehatan yang pernah dilakukan pada musim pandemi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 03 Juni 2025
COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
Bagikan