PSI Minta Polisi Kupas Tuntas Dalang Kerusuhan 22 Mei

Zaimul Haq Elfan HabibZaimul Haq Elfan Habib - Rabu, 29 Mei 2019
PSI Minta Polisi Kupas Tuntas Dalang Kerusuhan 22 Mei

Juru Bicara PSI, Dini Purwono. (Instagram/@dini_purnowo)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Kerusuhan aksi di depan gedung Bawaslu pada 22 Mei lalu masih meninggalkan luka pedih bagi demokrasi Indonesia. Untuk mengobatinya, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mendukung pihak kepolisian untuk mengungkap dalang dari kerusuhan itu.

"Kasus itu harus diselesaikan agar tak berlangsung buruk bagi demokrasi Indonesia," kata Juru Bicara PSI, Dini Purwono kepada wartawan di Jakarta, Rabu (29/5).

Juru Bicara PSI, Dini Purwono. (Instagram/@dini_purnowo)
Juru Bicara PSI, Dini Purwono. (Instagram/@dini_purnowo)

Baca Juga:

Sosok Wanita Bercadar yang Dikira Teroris saat Kerusuhan di Bawaslu

Ia menyebut, jika kasus kerusuhan 22 Mei tak berhasil diselesaikan, ditakutkan akan berlanjut hingga Pemilu 2024. Demi menghilangkan rasa khawatir ini, ia menyarankan agar pihak berwenang sesegera mungkin menuntaskan kasus ini.

"Bayangkan kalau orang-orang ini nggak diungkap, nanti mereka masih keliaran, dan bahkan mencalonkan di Pemilu 2024. Bisa dibayangkan kalau orang-orang yang punya sikap itu membimbing negara ini," katanya.

Dini menyebut, narasi-narasi kesulitan ekonomi yang dibangun mereka tidak sesuai fakta yang ada pada saat ini. "Kalau 98 kan ada krisis ekonomi dan represif. Nah ini nggak ada selama ini," terang Dini.

"Kesulitan ekonomi kan? Kita mau sebut BPS, World Bank, semuanya dipatahkan mereka, dia bilang kita sulit, korupsi stadium 4. Jadi betul-betul yang digaungkan mereka nggak sesuai data fakta," imbuhnya.

Polisi telah menangkap 442 tersangka perusuh dan mengungkap 3 kelompok penunggang gelap pascakerusuhan pada 21-22 Mei. Desakan pengungkapan dalang kerusuhan 22 Mei juga datang dari Gerakan Suluh Kebangsaan (GSK), yang dipimpin Mahfud MD. (Knu)

Baca Juga: Dua Orang yang Terlibat Kerusuhan Bawaslu Diduga Berafiliasi pada ISIS

#Bawaslu #PSI #Aksi Massa
Bagikan
Ditulis Oleh

Zaimul Haq Elfan Habib

Low Profile

Berita Terkait

Indonesia
Musim Hujan Ekstrem, Anggota Dewan PSI Nilai Pramono Gamang Pilih Kebijakan Hiburan atau Penanganan Banjir
Banyak program yang terkesan hanya menghibur warga DKI Jakarta
Dwi Astarini - Selasa, 04 November 2025
Musim Hujan Ekstrem, Anggota Dewan PSI Nilai Pramono Gamang Pilih Kebijakan Hiburan atau Penanganan Banjir
Indonesia
Jumat Malam Tol JORR Macet Parah, PSI Minta Jam Operasional Truk di Jakarta Dibatasi
Jumat (31/10) malam kemarin terjadi kemacetan parah yang membentang sepanjang Jalan Outer Ring Road (JORR) dari arah Kembangan menuju Cengkareng, Jakarta Barat.
Wisnu Cipto - Sabtu, 01 November 2025
Jumat Malam Tol JORR Macet Parah, PSI Minta Jam Operasional Truk di Jakarta Dibatasi
Indonesia
Pelantikan PSI Solo, DPD PSI Solo Undang Jokowi Jadi Saksi
Disebut tokoh yang sangat berpengaruh dan dekat dengan kader PSI.
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Pelantikan PSI Solo, DPD PSI Solo Undang Jokowi Jadi Saksi
Indonesia
Dewan PSI Sesalkan Pemotongan Anggaran Subsidi Pangan, tapi Malah Tambahin Dana Forkopimda Rp 200 Miliar
Pemberian dana hibah kepada Forkopimda yang dampaknya bagi masyarakat masih dipertanyakan.
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Dewan PSI Sesalkan Pemotongan Anggaran Subsidi Pangan, tapi Malah Tambahin Dana Forkopimda Rp 200 Miliar
Indonesia
Dikasih Topi Logo Gajah, Jokowi Ngaku Ngomong Banyak Hal Dengan Sekjen PSI
Menteri Kehutanan sekaligus Sekjen PSI Raja Juli bertemu dengan Presiden ke-7 RI Jokowi di Solo. Momen ini dibagikan Raja Juli lewat akun instagram pribadinya, @rajaantoni.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 30 Oktober 2025
Dikasih Topi Logo Gajah, Jokowi Ngaku Ngomong Banyak Hal Dengan Sekjen PSI
Indonesia
PSI Ungkap Pengurangan Anggaran Berimbas pada Penghapusan BPJS Kesehatan 1,3 Juta Warga DKI
Sistem kesehatan di Jakarta berpotensi mengalami kekacauan apabila 1,3 juta masyarakat atau lebih tidak mendapatkan layanan BPJS lagi karena anggarannya dipotong.
Dwi Astarini - Jumat, 24 Oktober 2025
PSI Ungkap Pengurangan Anggaran Berimbas pada Penghapusan BPJS Kesehatan 1,3 Juta Warga DKI
Indonesia
PSI DKI Temukan Anggaran Fantastis Pembelian Lampu Operasi di Dinkes, Nilainya Capai Rp 1,4 Miliar
PSI DKI menemukan anggaran fantastis pembelian lampu operasi di Dinkes. Nilai anggaran tersebut mencapai Rp 1,4 miliar.
Soffi Amira - Jumat, 24 Oktober 2025
PSI DKI Temukan Anggaran Fantastis Pembelian Lampu Operasi di Dinkes, Nilainya Capai Rp 1,4 Miliar
Indonesia
Rp 14,6 Triliun DKI Ngendap di Bank, PSI Soroti Belanja Subsidi dan Modal yang Mampet
William juga menyoroti rendahnya realisasi belanja lainnya berdasarkan data BPKD DKI
Angga Yudha Pratama - Kamis, 23 Oktober 2025
Rp 14,6 Triliun DKI Ngendap di Bank, PSI Soroti Belanja Subsidi dan Modal yang Mampet
Indonesia
Pemprov DKI Ungkap Mafia Kios di Pasar Barito, PSI Sebut Preseden Negatif yang Menunjukkan Kelalaian Pemda
Menunjukkan ketidakmampuan Dinas PPKUKM untuk melakukan pembinaan.
Dwi Astarini - Senin, 20 Oktober 2025
Pemprov DKI Ungkap Mafia Kios di Pasar Barito, PSI Sebut Preseden Negatif yang Menunjukkan Kelalaian Pemda
Indonesia
PSI Usul Pelelangan Ikan Masuk Kawasan Tanpa Rokok
Dinas KPKP harus membahas isunya supaya tidak menjadi permasalahan di kemudian hari setelah Raperda KTR disahkan DPRD DKI Jakarta.
Dwi Astarini - Senin, 20 Oktober 2025
PSI Usul Pelelangan Ikan Masuk Kawasan Tanpa Rokok
Bagikan