Pj Heru Minta Kendaraan 2.400 Cc Pakai BBM Pertamax Turbo
 Zulfikar Sy - Selasa, 15 Agustus 2023
Zulfikar Sy - Selasa, 15 Agustus 2023 
                Tangkapan layar Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono dalam tayangan virtual yang diunggah akun YouTube Sekretariat Presiden, Senin (14/8/2023). ANTARA/Mentari Dwi Gayati
MerahPutih.com - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono berkomitmen untuk menekan emisi gas karbon pada kendaraan dalam mengatasi buruknya polusi udara.
Salah satu yang jadi perhatian Pj Heru yaitu penggunaan bahan bakar minyak (BBM) yang lebih ramah lingkungan.
"Kami usulkan di Jakarta untuk kendaraan 2400 cc sebaiknya harus disiplin menggunakan Pertamax Turbo," ujar Heru di Jakarta, yang dikutip Selasa (15/8).
Baca Juga:
Arahan Pj Heru Atasi Polusi Udara Jakarta: ASN DKI WFH Mulai September
Lebih lanjut, ucap Heru, dalam rangka mengatasi emisi udara yang tinggi di Ibu Kota. DKI sudah melakukan langkah-langkah tertentu. Di antaranya, penambahan ruang terbuka hijau (RTH) dari Oktober sampai Agustus sudah menambah 800 lokasi.
"Berikutnya kami sudah menanam pohon 216 ribu pohon," ujar Heru.
Baca Juga:
Ketua DPRD DKI Dukung Pj Heru Stop Proyek ITF Sunter
Pemprov DKI juga akan mengetatkan pengawasan terhadap pengelola gedung-gedung tinggi di Jakarta. Heru akan mendorong pengelola gedung-gedung itu untuk membangun green building.
"Kegiatan tadi juga diminta Bu Menteri LHK, diperintahkan pemda mengetatkan uji emisi, uji petik, dan aturan sudah ada nanti kami tinggal ketatkan di titik tertentu bekerja sama dengan Dishub dan Polda Metro, dan KLHK," tutupnya. (Asp)
Baca Juga:
Heru Budi Akui Siap Hadapi Hak Angket DPRD DKI Soal Pembatalan ITF
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Udara Jakarta Lebih Berbahaya 10 Kali Lipat dari Batas WHO pada Jumat (31/10), Ini Tips Bertahan Hidup dari Dinkes
 
                      Cemari Udara dan Air Hujan, Pemprov DKI Cari Landasan Berikan Sanksi Sosial Bagi Warga Pembakar Sampah
 
                      Picu Hujan Mikroplastik, Wajah Pelaku Bakar Sampah Bakal Dipajang di Medsos DLH Jakarta
 
                      Jangan Malas Bersih-Bersih! Debu di Rumah Penuh Mikroplastik Jahat yang Siap Mengundang Virus dan Penyakit
 
                      Udara Jakarta Tidak Sehat Pada Selasa (21/10) Pagi, Terburuk ke-6 Dunia
 
                      Kasus ISPA di Jakarta Terus Meroket, Kenali Gejala dan Penyebabnya
 
                      Hari Ini Kualitas Udara Serpong Terburuk di Indonesia, Jakarta Nomor 3
 
                      Hari Ini Udara Jakarta Peringkat Terburuk Dunia Versi IQAir, Data Pemprov Cuma Catat 2 Titik
 
                      Jakarta di Posisi 3 sebagai Kota dengan Udara Terburuk di Dunia Hari Ini
 
                      Sistem Baru Peringatan Dini Polusi Udara Jakarta Bisa Sarankan Langkah Mitigasi 3 Hari ke Depan
 
                      




