Pengamat Bocorkan Sosok Ketua Badan Otorita Ibu Kota Negara

Eddy FloEddy Flo - Kamis, 12 Maret 2020
 Pengamat Bocorkan Sosok Ketua Badan Otorita Ibu Kota Negara

Pengamat kebijakan publik Trubus Rahadiansyah (Foto: fh.usakti.ac.id)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.Com - Pengamat Kebijakan Publik, Trubus Rahadiansyah menilai, Basuki Tjahaja Purmama (Ahok) lebih memenuhi syarat pimpin Ibu Kota baru dibanding tiga kandidat lainnya.

Trubus menyebut, Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) itu memiliki kapasitas, kapabilitas, punya track record yang baik dan serta berpengalaman memimpin ibu kota ne

gara.

Baca Juga:

Budiman Sudjatmiko Nilai Ahok Layak Jadi Kepala Otorita Ibu Kota Baru

"Karena yang penting itu pengalaman. Beliau punya pengalaman memimpin ibu kota negara, kemudian track recordnya baiklah, ia teruji. Orangnya punya kompetensi, kapabilitas, punya kapasitas untuk memimpin ibu kota negara. Pengalaman birokrasi dia cukup matang ya," ujarnya kepada wartawan di Jakarta, Kamis (12/3).

Ahok jadi calon kuat kepala badan otorita ibu kota baru
Calon kuat Kepala Otorita Ibu Kota Baru Ahok (kanan) bersama dengan Presiden Jokowi. (Foto: instagram.com/basukibtp)

"Mengingat pembangunan Ibu Kota Negara ini kan memang berat ya, berat dalam arti bahwa itu membutuhkan orang-orang yang kapabilitas dan kapasitas yang mumpuni ya, Ahok mempunyai itu," sambung Trubus.

Trubus menyebut Ahok mampu berkoordinasi dan bekerja sama dengan investor. Hal tersebut dibuktikan Ahok saat menjabat Gubernur DKI Jakarta, dimana banyak pembangunan di ibu kota yang tidak menggunakan APBD.

"Persoalannya kan Ibu Kota Negara itu satunya adalah mengenai infrastruktur. Infrastruktur sendiri itu membutuhkan anggaran yang besar, anggaran yang besar itu bukan berasal dari APBN tapi dari investor. Nah beliau mampu berkoordinasi, bekerjasama dengan investor," jelas Trubus.

Trubus menegaskan bahwa Ahok sosok yang mumpuni sebagai Kepala Badan Otorita IKN. Apalagi, lanjutnya, Ahok juga memiliki kedekatan dengan Presiden Jokowi dan didukung oleh PDIP, sehingga peluang untuk memimpin ibu kota baru terbuka lebar.

"Ahok ini disamping punya pengalaman, dia punya kedekatan dengan Pak Presiden Jokowi sendiri. Karena Pak Jokowi tentu ingin orang dipercaya (pimpin IKN), berarti orang terdekat," ungkapnya.

"Kemudian Ahok juga mendapat dukungan politik yang kuat. Kita tahu Pak Ahok ini orang PDIP ya, partai penguasa jadi tentu sangat support," pungkas Trubus.

Baca Juga:

Ngabalin Anggap yang Tolak Ahok Jadi Kepala Otorita Ibu Kota Baru Tak Waras

Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengantongi empat nama calon Kepala Badan Otorita Ibu Kota Negara (IKN) yang baru di Kalimantan Timur, salah satunya adalah Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

Sementara tiga nama lainnya, yakni Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset Inovasi Nasional Bambang Brodjonegoro, Bupati Banyuwangi Azwar Anas, dan Dirut PT Wijaya Karya (Persero) Tbk Tumiyana.(Knu)

Baca Juga:

Ahok Jadi Kepala Otorita Ibu Kota Baru, Pengamat: Dia Tak Pandai Menata Kata-Kata

#Basuki Tjahaja Purnama #Pemindahan Ibu Kota #Pengamat Kebijakan Publik #Presiden Jokowi
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Pemprov DKI Wajib Hadir Terkait Tanggul Beton di Perairan Cilincing, Pengamat: Jangan Sampai Nelayan Dirugikan
Pemerintah daerah tidak boleh tinggal diam. Legalitas, izin, dan dampak sosial-ekonomi dari keberadaan tanggul harus segera diklarifikasi.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 September 2025
Pemprov DKI Wajib Hadir Terkait Tanggul Beton di Perairan Cilincing, Pengamat: Jangan Sampai Nelayan Dirugikan
Indonesia
Tunjangan Rumah Anggota DPRD Tuai Kritik, Pengamat Minta Mendagri Ambil Sikap Tegas
Tunjangan rumah anggota DPRD kini menuai kritik. Pengamat Kebijakan Publik, Sugiyanto Emik, meminta Mendagri mengambil sikap tegas.
Soffi Amira - Rabu, 10 September 2025
Tunjangan Rumah Anggota DPRD Tuai Kritik, Pengamat Minta Mendagri Ambil Sikap Tegas
Indonesia
Pengamat Soroti Tunjangan Perumahan Anggota DPRD DKI, Aturannya Dianggap tak Jelas
Pengamat Kebijakan Publik, Trubus Rahardiansyah, menyoroti tunjangan anggota DPRD DKI Jakarta. Tunjangan tersebut berkisar Rp 78,8 juta dan Rp 70,4 juta.
Soffi Amira - Minggu, 07 September 2025
Pengamat Soroti Tunjangan Perumahan Anggota DPRD DKI, Aturannya Dianggap tak Jelas
Indonesia
Belum Tertarik Jabat Komisaris BUMD DKI, Ahok: Enakan Begini, Free Man
Diketahui, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung merombak struktur dewan pengawas dan komisaris BUMD dan mengangkat sejumlah orang dekatnya.
Frengky Aruan - Kamis, 21 Agustus 2025
Belum Tertarik Jabat Komisaris BUMD DKI, Ahok: Enakan Begini, Free Man
Indonesia
Bertemu Gubernur Pramono, Ahok Ngobrol soal Pajak Bumi dan Bangunan
Ahok singgung soal polemik yang kerap muncul terkait PBB sejak masa kepemimpinannya.
Frengky Aruan - Rabu, 20 Agustus 2025
Bertemu Gubernur Pramono, Ahok Ngobrol soal Pajak Bumi dan Bangunan
Indonesia
Tak Persoalkan Tunjangan Perumahan Anggota DPR Rp 50 Juta, Ahok: Asalkan Bekerja Profesional
Ahok juga menyinggung soal uang pajak.
Frengky Aruan - Rabu, 20 Agustus 2025
Tak Persoalkan Tunjangan Perumahan Anggota DPR Rp 50 Juta, Ahok: Asalkan Bekerja Profesional
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Ahok Singgung Nama Jokowi dalam Kasus Korupsi Pertamina
Mantan Komisaris Utama Pertamina, Ahok, menyinggung nama Jokowi dalam kasus korupsi Pertamina. Namun, apakah berita ini benar?
Soffi Amira - Selasa, 05 Agustus 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Ahok Singgung Nama Jokowi dalam Kasus Korupsi Pertamina
Indonesia
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu
Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) tiba dikediaman Jalan Kutai Utara 1, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo usai berlibur bersama cucunya di Bali, Sabtu (12/7).
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 13 Juli 2025
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu
Indonesia
Ahok Diperiksa soal Kasus Korupsi Lahan di Cengkareng, Sebut tak Tahu Detail
Ahok diperiksa atas kasus korupsi lahan di Cengkareng. Namun, ia mengaku tak tahu secara detail mengenai dugaan tersebut.
Soffi Amira - Kamis, 12 Juni 2025
Ahok Diperiksa soal Kasus Korupsi Lahan di Cengkareng, Sebut tak Tahu Detail
Indonesia
Kembali Diperiksa Bareskrim, Ahok: Tambahan BAP
Ahok sendiri sebelumnya pernah diperiksa dalam kasus yang sama pada Maret 2024.
Wisnu Cipto - Rabu, 11 Juni 2025
Kembali Diperiksa Bareskrim, Ahok: Tambahan BAP
Bagikan