Bandara di Morowali tak Diawasi Bea Cukai dan Imigrasi, Pengamat: Jangan Sampai Jadi Lokasi Transaksi Ilegal
Layanan Transportasi di Bandara IMIP. Foto: Dok. IMIP
MerahPutih.com - Bandara Khusus PT IMIP atau IMIP Private Airport yang berada di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng), diduga beroperasi tanpa petugas keamanan dan pengawas dari Negara.
Hal itu terungkap setelah kunjungan Menteri Pertahanan RI, Sjafrie Sjamsoeddin, di lokasi tersebut.
Pengamat Kebijakan Publik, Jerry Massie, mengaku heran. Sebab, bandara itu bisa beroperasi selama 10 tahun tanpa diawasi.
"Pasti ada masalah serius sehingga muncul bandara tapi tak dikelola negara tak ada bea cukai dan imigrasi," kata Direktur Political and Public Policy Studies (P3S) ini kepada wartawan di Jakarta, Rabu (27/11).
Baca juga:
DPR Desak Pemerintah Usut Tuntas Operasional Bandara di Morowali, Dinilai Ancam Kedaulatan Negara
Menurut Jerry, bandara ini jangan sampai digunakan untuk transaksi barang ilegal.
“Jangan sampai ini jadi tempat penyeludupan barang ilegal dan manusia. Keimigrasian harus turun tangan dan ada inspeksi di lapangan harus memeriksa semua dokumen orang asing di Indonesia,” ujar Jerry.
Belum lagi terkait WNA yang melintas ke sana tak jelas asal usul dan dokumennya lantaran minimnya pemeriksaan.
“Jadi negara kita seperti ‘tempat sampah’ saja,” tutur Jerry.
Baca juga:
Jerry pun mendesak Presiden RI, Prabowo Subianto, untuk mengatasi persoalan ini dengan menindak tegas oknum yang terlibat melakukan pembiaraan.
“Kalau perlu harus diusut ke ranah pidana agar ada efek jera bagi oknum yang bermain disana,” tutup Jerry.
Sebagai informasi, Bandara PT IMIP dikelola sepenuhnya oleh PT IMIP.
Mengutip situs Kemenhub, bandara ini berada di bawah pengawasan Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah V Makassar. (knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Bandara di Morowali tak Diawasi Bea Cukai dan Imigrasi, Pengamat: Jangan Sampai Jadi Lokasi Transaksi Ilegal
Transjabodetabek Bakal Diperluas Jadi 40 Rute, Segera Diluncurkan Bertahap
Prabowo Beri Rehabilitasi ke Eks Dirut ASDP, DPR: Penegak Hukum tak Boleh Gegabah
Penyebab KRL Tanah Abang-Serpong Alami Gangguan Hari ini, Dipicu Hoax soal Rel yang Patah
DPR Desak Pemerintah Usut Tuntas Operasional Bandara di Morowali, Dinilai Ancam Kedaulatan Negara
Monas Kembali Jadi Tuan Rumah Reuni Akbar 212: Prabowo Diundang, Rizieq Shihab Dijadwalkan Datang
Prabowo dan PM Inggris Temu Virtual, Bahas Kemitraan Maritim, Pendidikan hingga Isu Global
Perjalanan MRT Jakarta Dibatasi, Hanya Rute Blok M–Lebak Bulus yang Beroperasi
Layanan MRT Jakarta Terganggu, Pramono Harap Perbaikan Tuntas dalam 3-4 Jam
Layanan Terganggu akibat Pohon Tumbang, MRT Jakarta Sampaikan Permintaan Maaf