Pemprov DKI Punya Bilik Isolasi Mandiri Kasus ODP Corona, Ukurannya 2,5x2,5 Meter
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (Foto: antaranews)
MerahPutih.Com - Pemprov DKI Jakarta mempunyai bilik isolasi mandiri yang berada di Gedung Kesenian Tanah Abang, Jakarta Pusat. Nantinya bilik ini digunakan untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) selama 14 hari masa inkubasi.
Hal itu dikatakan Gubernur Anies Baswedan melalui media sosial Instagram miliknya bernama @aniesbaswedan pada Minggu (17/5) saat meninjau langsung bilik isolasi tersebut.
Baca Juga:
[HOAKS atau FAKTA]: Enam Anggota Polri Meninggal Dunia Akibat Corona
Orang nomor satu di Jakarta ini mengatakan, bilik sederhana ini berukuran 2,5 x 2,5 meter, berfungsi untuk membantu dalam pencegahan penularan COVlD-19 di ibu kota.
Bilik ini merupakan hasil kerja bersama Satgas COVID-19 DKI, Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), BUMD Sarana Jaya dan Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Pusat.
"Seperti kita tahu bahwa 80% kasus terpapar COVID-19 merupakan mereka yang bergejala ringan dan tak bergejala, diharuskan untuk isolasi mandiri selama 14 hari," ujar Anies.
Anies menjelaskan, alasan Pemprov DKI membuat tempat isolasi mandiri lantaran menyadari di Jakarta masih banyak perkampungan-perkampungan padat penduduk, yang kesulitan ruang untuk isolasi mandiri di rumahnya.
Anies pun mengklaim, saat ini setiap kelurahan di Jakarta sudah menyiapkan tempat untuk isolasi mandiri bagi warga yang dalam ODP atau gejala ringan.
Baca Juga:
Jelang Idul Fitri, Kolang Kaling dan Timun Suri Aman Formalin
"Terobosan bilik isolasi mandiri ini merupakan solusi terbaik agar fasilitas kesehatan lanjutan dapat diprioritaskan sepenuhnya bagi mereka yang bergejala berat COVlD-19 dan membutuhkan perawatan intensif," tuturnya.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini pun berharap kehadiran bilik isolasi mandiri ini bisa membantu menyelesaikan secepatnya wabah corona di Jakarta.
"InsaAllah keberadaan bilik isolasi ini bisa membantu percepatan penanganan COVID-19 di Jakarta," pungkasnya.(Asp)
Baca Juga:
Satu Keluarga Terpapar COVID-19, 90 KK Sekampung Jalani Karantina Wilayah
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
APBD DKI 2026 Disepakati Rp 81,3 Triliun, KJP dan Bansos Aman Meski DBH Dipotong
Raperda KTR DKI Final: Merokok Indoor Dilarang Total, Jual Rokok Dibatasi 200 Meter dari Sekolah
[HOAKS atau FAKTA]: Anies Sebut Sehebat Apapun Prabowo, Tetap Rusak Bila Sekelilingnya Orang-Orang Munafik yang Gila Jabatan
Lahan Makam Jakarta Kritis, DPRD Desak Anggaran Pembelian Tanah Baru Cuma Cukup 3 Tahun
Transjakarta Bakal Tambah 300 Armada Bus Listrik Demi Jakarta Bebas Polusi di Tengah Isu Kenaikan Tarif
Pemprov DKI Jakarta Beri Keringanan hingga Bebaskan Pajak Kendaraan Bermotor
Krisis Lahan Makam Jakarta, Solusi Tumpang dan Wacana Teknologi Kuburan Instan
Rp 14,6 Triliun DKI Ngendap di Bank, PSI Soroti Belanja Subsidi dan Modal yang Mampet
Pramono Anung Bikin Aturan Lelang Kilat November-Desember, Siap-siap Proyek Infrastruktur Langsung Tancap Gas di Awal Tahun Baru
DPRD DKI Minta BUMD Jakarta Jangan Manja Minta PMD Terus, Creative Financing Bisa Jadi Solusi Darurat Usai Anggaran Dikebiri Habis-habisan