Pemkot akan Buka Solo Safari pada 23 Desember dengan Tarif Rp 25 Ribu
Direktur Kebun Binatang Solo Safari Bimo Wahyu Widodo. (MP/Ismail)
MerahPutih.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Solo, Jawa Tengah akan membuka kembali kebun binatang Solo Safari pada 23 Desember 2022 atau bertepatan Libur Natal dan tahun baru.
Pembukaan kembali Solo Safari yang sebelumnya bernama Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) Solo, ini dilakukan usai dilakukan revitalisasi tahap pertama yang dimulai 1 September 2022.
Baca Juga:
Direktur Kebun Binatang Solo Safari Bimo Wahyu Widodo, mengatakan revitalisasi TSTJ tahap pertama ini meliputi pintu gerbang, lobi tiket, dan kandang yang semua sudah dipastikan rampung. Untuk jembatan akses pengunjung juga memasuki tahap akhir atau finishing.
"Pada tanggal 23 Desember 2022 soft opening Solo Safari. Soft opening ini belum sempurna karena total semua perbaikan kelar pada 2023," kata Bimo, Kamis (24/11).
Dia menargetkan pengunjung yang datang ke Kebun Binatang Solo Safari pada pembukaan perdana akan mencapai dua kali lipat dari hari biasa. Biasanya, pada Sabtu dan Minggu jumlah pengunjung Kebun Binatang Solo Safari 3.000-4.000 orang.
"Target pengunjung minimal dua kali lipatnya dari hari-hari biasa. Misalkan Sabtu dan Minggu 3.000 pengunjung nanti bisa 6.000 pengunjung. Kalau Minggu 4.000 bisa menjadi 8.000 pengunjung," ucap Bimo.
Ia mengatakan soal tiket pengunjung wajah baru Solo Safari pihaknya masih akan dibicarakan lebih lanjut. Dimungkinan tiket akan naik seiring dengan berubahnya nama Kebun Binatang terbesar di Kota Bengawan ini.
"Berapa besar kenaikan tarif pengunjung tersebut masih akan kita dibahas. Termasuk formulasi bagi hasil," katanya.
Baca Juga:
Relawan Jokowi Lakukan Safari Politik Kenalkan Capres Hasil Musra
Bimo menyebut untuk tiket masuk pengunjung Kebun Binatang Solo Safari saat masih sebesar Rp 25.000 per orang. Kemungkinan tiket baru naik tahun depan.
"Besaran kenaikan tarif Solo Safari kita tentukan 2023. Karena status sudah naik kelas, kenaikan tarif itu hal yang wajar," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Solo merubah nama Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) atau Solo Zoo Jurug menjadi Kebun Binatang Solo Safari.
Perubahan nama tersebut dilakukan setelah Pemkot menggandeng investor Taman Safari Indonesia untuk melakukan revitalisasi Solo Safari.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan perubahan nama kebun binatang TSTJ menjadi Solo Safari ini sudah final. Perubahan nama itu dilakukan lebih pada perubahan wajah Solo Safari setelah dilakukan revitalisasi.
"Sudah final kita putuskan nama baru kebun binatang TSTJ menjadi Solo Safari," kata Gibran, Kamis (17/11). (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga:
Demokrat Sarankan Anies Baswedan Lebih Rajin Bersafari Politik ke Daerah
Bagikan
Mula Akmal
Berita Terkait
Pengamat Beri Nilai 6 untuk Setahun Kinerja Prabowo-Gibran, Sebut Tata Kelola Pemerintahan Semrawut
Banggar DPR Soroti 4 Isu Krusial Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran
KPK Kirim Sinyal Bahaya, Pemberantasan Korupsi di Era Prabowo-Gibran Diperkuat dengan Integrasi Pencegahan dan Penindakan
Warga Solo Boleh Ikut Demo 1 Tahun Prabowo-Gibran Berkuasa, Tapi Ada Syaratnya
Jam 12 Siang, BEM UI Bergerak ke Jakarta Tagih Janji Kampanye Prabowo-Gibran
Dicecar Gibran Soal Pemotongan Anggaran Pemda, Menkeu Purbaya: Dia Menyuarakan Keresahan
Gibran Tegaskan Reshuffle Kabinet Merah Putih Sudah Diperhitungkan Matang oleh Prabowo untuk Optimalkan Kinerja Pemerintah dan Pelayanan Publik
Begini Cara Grab Memilih Perwakilan Ojol untuk Bertemu dengan Wapres Gibran
Asosiasi Pastikan Pengemudi Ojol yang Bertemu Wapres Gibran Bukan Anggota Mereka
Jenguk Driver Ojol Korban Bentrokan, Wapres Gibran: Tiga Hari Pulang