Pemerintah Diminta Intensifkan Dialog dalam Penyelesaian Masalah Separatis di Papua
Anggota Komisi I DPR RI Bobby Adhityo Rizaldi. (Foto: DPR RI)
MerahPutih.com - Anggota Komisi I DPR RI Bobby Adhityo Rizaldi meminta pemerintah untuk menindak tegas semua pihak yang melakukan aksi rasialisme dan separatis di Papua.
Selain tindakan tegas, menurutnya, dialog yang setara dan partisipatif antara pusat dan daerah juga harus terus dilakukan secara intensif untuk menyikapi masalah yang terjadi di Papua.
Baca Juga:
Menpora Pastikan Arak-arakan Trofi Piala Dunia U-20 hingga Papua
“Selain itu, saya juga meminta pemerintah mengintensifkan dialog yang setara dan partisipatif antara pusat dengan daerah,” kata Bobby dalam keterangan tertulisnya.
Bobby meyakini, dengan dialog akan ditemukan persoalan-persoalan mendasar yang dituntut oleh sebagian masyarakat Papua terkhusus mereka yang masih bergabung dalam Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
“Siapa tau dengan dialog masyarakat adat Papua memiliki usulan terkait pembangunan. Sehingga, pembangunan yang diupayakan pemerintah bersifat bottom-up,” ungkapnya.
Baca Juga:
Pemuka Agama Berperan Penting bagi Stabilitas di Tanah Papua
Politisi Fraksi Partai Golkar ini menilai pintu dialog diharapkan dapat mencari jalan keluar terhadap persoalan-persoalan yang selama ini belum tersentuh. Apalagi mengingat tindakan separatisme oleh KKB di Papua itu sangat merugikan serta meresahkan bagi masyarakat di wilayah Papua.
“Keberadaan KKB Papua sudah menjadi kelompok separatis yang mengancam keutuhan negara. Bahkan merunut sejarahnya, gerakan separatis ini sudah ada sejak tahun 1963,” imbuhnya.
Diketahui, terbaru KKB membakar rumah di samping Tower Telkom Kampung Kago, Papua dan juga melakukan penyerangan kepada aparat TNI dan Polri di kampung Nipuralome Distrik Ilaga Kabupaten Puncak, Papua Tengah, Sabtu, (18/2). (*)
Baca Juga:
Bagikan
Mula Akmal
Berita Terkait
Menhut Raja Juli Minta Maaf Pembakaran Barang Bukti Mahkota Cenderawasih Dapat Reaksi Dari Warga Papua
DPR Sebut 'Gimmick' AMDK Berlabel 'Air Pegunungan' Bentuk Pelecehan Kedaulatan Negara, Menteri Jangan Hanya Mengimbau Masyarakat
Menhut Raja Juli Kirim Eselon 1 ke Papua Redam Ketegangan Insiden Mahkota Cenderawasih
Cegah Penyelundupan Narkoba, Legislator Usulkan Penambahan Pos Perbatasan di Papua Selatan
DPR Desak Pengusutan Tuntas Tambang Emas Ilegal Dekat Mandalika
HET Pupuk Turun Sampai 20 Persen di Seluruh Indonesia, Aparat Diminta Jangan Santai
[HOAKS atau FAKTA]: DPR Dibubarkan Karena Dianggap Tak Berguna dan Selalu Menghalangi Rakyat
DPR Tak Masalah Bahasa Portugis Masuk ke Sekolah, Tapi Ada Syarat Khusus Biar Siswa Enggak Stres Gara-gara Tugas Tambahan
Bahasa Portugis Bakal Masuk Sekolah, DPR Wanti-wanti Agar Kebijakan 'Mendadak' Prabowo Ini Punya Manfaat Strategis Jangka Panjang
DPR Tegaskan Hak Ibadah Adalah Amanah Konstitusi yang Tak Bisa Diabaikan