Lebih Mengerti Leukemia Myleoid Akut

Febrian AdiFebrian Adi - Rabu, 26 April 2023
Lebih Mengerti Leukemia Myleoid Akut

21 April diperingati sebagai Hari Kesadaran Leukemia Myeloid Akut. (Unsplash/National Cancer)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

TANGGAL 21 April diperingati sebagai Hari Kesadaran Leukemia Myeloid Akut (AML). Penyakit kanker ini merupakan jenis yang terjadi pada darah dan sumsum tulang. Ditandai dengan pertumbuhan sel jinak yang cepat yang menganggu produksi sel darah normal.

Seperti dikutip dari Medical Daily pada Jumat (21/4) menjelaskan leukemia myeloid akut dinamakan demikian karena memengaruhi sekelompok sel darah putih yang disebut sel myeloid dan mencegahnya menjadi sel matang yang membentuk struktur dasar darah.

Kata ‘akut’ sendiri menandakan seberapa cepat penyakit itu menyebar. Lebih lanjutnya, berikut adalah enam fakta penting tentang penyakit yang harus diketahui semua orang.

Baca Juga:

Tepatkah Pemakaian Istilah 'Penyintas Kanker'?

Penyakit kanker ini merupakan jenis yang terjadi pada darah dan sumsum tilang. (Unsplash/Roman)

Menyebar dengan cepat

Leukemia myeloid akut menyebabkan ledakan sel darah putih penangkal infeksi, sehingga orang dengan leukemia myeloid akut lebih rentan terhadap infeksi. Sel-sel leukemia kemudian masuk ke aliran darah dan menyebar ke bagian tubuh yang lain.

Diderita orang dewasa

Lima dari 100 ribu orang Inggris, dan sekitar 20 ribu orang setiap tahun di Amerika Selatan terkenal AML. Hal ini menurut perkiraan American Cancer Society.

Faktor risiko

Sebenarnya tidak faktor risiko spesifik yang bisa menyebabkan AML. Namun, usia, merokok, kelainan genetic, dan penyakit darah bisa jadi salah satu penyebabnya.

Baca Juga:

Anak Penyintas Kanker Perlu Pendampingan dan Perawatan Khusus

Banyak gejala yang sering ditemui bagi penderita AML. (Unsplash/Jon Tyson)

Bantuan medis

Seseorang perlu segera memeriksakan diri ke dokter begitu mengalami gejala AML. Gejala yang sering ditemukan adalah kelelahan, tulang terasa sakit, kulit pucat, sering mengalami infeksi, mudah memar, sering mengalami mimisan hingga sesak napas.

Pola makan

Cobalah untuk makan-makanan sehat yang kaya akan buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian dipercaya bisa mempercepat pemulihan kanker tersebut.

Kemoterapi

Seperti semua kasus kanker lainnya, kemoterapi juga diresepkan untuk pasien AML. Alternatif yang efektif adalah melakukan transplatasi sel punca.

Selain itu, mulailah dengan untuk hidup sehat, seperti istirahat dengan teratur, dan kurangi junk food. Termasuk menghindari zat-zat berbahaya yang terkadung dalam rokok, dan minuman keras. (Far)

Baca juga:

Salak dapat Mencerahkan Kulit dan Mencegah Kanker

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Febrian Adi

part-time music enthusiast. full-time human.

Berita Terkait

Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
ShowBiz
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Konsumsi suplemen zat besi sejak dini penting bagi perempuan.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Lifestyle
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Hanya dengan 15 menit 9 detik gerakan sederhana setiap hari, partisipan mengalami peningkatan suasana hati 21 persen lebih tinggi jika dibandingkan ikut wellness retreat.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Indonesia
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Penonaktifan itu dilakukan BPJS Kesehatan karena Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan menunggak pembayaran iuran sebesar Rp 41 miliar.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Terlalu sering mengonsumsi mi instan bisa membuat usus tersumbat akibat cacing. Namun, apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Rabu, 08 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Indonesia
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Posyandu Ramah Kesehatan Jiwa diperkuat untuk mewujudkan generasi yang sehat fisik dan mental.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Indonesia
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Langkah ini merupakan bagian dari agenda besar pemerintah dalam memperkuat jaring pengaman sosial, terutama bagi masyarakat rentan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Lifestyle
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Pertambahan mata minus ini akan mengganggu aktivitas belajar maupun perkembangan anak
Angga Yudha Pratama - Rabu, 01 Oktober 2025
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Fun
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Satu dari tiga orang dewasa di Indonesia memiliki kadar kolesterol tinggi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 30 September 2025
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Indonesia
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Peredaran rokok ilegal dinilai sangat mengganggu. Sebab, peredarannya bisa merugikan negara hingga merusak kesehatan masyarakat.
Soffi Amira - Kamis, 25 September 2025
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Bagikan