Kejar Pelaku Pencurian, Polisi Malah Salah Tembak Driver Ojol

Akibat peluru nyasar dari polisi seorang driver ojol terpaksa dirawat di RSUD Dr Mawardi, Solo (MP/Ismail)
MerahPutih.Com - Nasib malang dialami seorang driver ojek online (ojol) bernama Endro Prasetyo (27) warga Dukuh Kedusan, Desa Karangmalang, Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah. Niat bekerja sebagai driver ojol justru terkena peluru nyasar polisi saat mengejar pelaku pencurian mesin diesel, Selasa (25/2).
Informasi dihimpun merahputih.com, peristiwa tersebut bermula saat pelaku pencurian mesin diesel sedang beraksi di wilayah Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah kepergok anggota polisi. Pelaku pencurian berjumlah dua orang melarikan diri dengan naik mobil Toyota Avanza berpelat nomor B 1204 VFM dan dikejar anggota mengunakan mobil.
Baca Juga:
Polri Dianggap Mubazir dan Hanya Pentingkan Pencitraan Ketimbang Penegakan Hukum
Setibanya di lokasi kejadian tepatnya di jalan raya kawasan Pasar Masaran, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah terjadi tembakan peringatan. Namun, tidak dihiraukan pelaku. Polisi menembak ke arah mobil pelaku dan saat itu salah satu peluru menyasar mengenai driver ojol yang ada di lokasi kejadian.

Pelaku pencurian berhasil kabur sampai akhirnya dilumpuhkan petugas di Kecamatan Karangpandan, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Driver ojol yang mengalami luka tembak pada tanggan sisi kakanan dilarilan ke RSUD dr Moewardi Solo, Jawa Tengah.
Kapolres Sragen AKBP Raphael Shandy Cahya Priyambodo membenarkan adanya kejadian peluru nyasar oleh anggotanya dengan korban driver ojol.
"Anggota saya dimintai bantuan dari anggota Polres Grobogan yang sedang mengejar pelaku pencurian dengan pemberatan mesin disel," ujar Raphael, Kamis (27/2).
Polres Sragen, lanjut dia, mendengarkan adanya bantuan dari anggota Polres Grobogan melalui komunikasi Handy Talky.(HT). Ia pun merespons dengan mencegat pelaku di kawasan Pasar Masaran.
Anggota Polres Sragen sudah memblokir jalan, tetapi pelaku nekat akan menambrak petugas sampai akhirnya diberikan tembakan peringatan.
"Pelaku nekat dengan beusaha menabrak polisi dengan mobil. Petugas menembak pelaku dan peluru justru menyasar ke driver ojol yang tertembak tangan kanan dan dibawa ke rumah sakit," papar dia.
Baca Juga:
Polri Beberkan Alasan Habiskan Duit APBN Miliaran Rupiah Bayar Influencer
Kepala Subbag Hukum dan Humas RSUD dr Moewardi Solo, Eko Haryati, mengatakan pasien ataa nama Endro yang menjadi korban peluri nyasar masuk ke RSUD dr Moewardi sudah dilakukan operasi operasi pengangkatan peluru yang bersarang di tubuhnya korban.
"Pasien (Endro) saat ini dalam kondisi baik dan sadar. Korban tengah menjalani perawatan di ruang bangsal biasa," pungkasnya.(*)
Berita ini ditulis berdasarkan laporan Ismail, reporter dan kontributor merahputih.com untuk wilayah Jawa Tengah.
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Langkah Langkah Polisi dan TNI Bereskan Situasi Setelah Demo di Berbagai Daerah Rusuh

Polisi Tetapkan 42 Tersangka Demo Rusuh di Surabaya, Hampir Setengahnya Anak-Anak

159 Ribu Netizen Teken Petisi Tolak Pemecatan Kompol Cosmas di Kasus Rantis Brimob Lindas Ojol

Peringati 7 Hari Kematian Affan Kurniawan, Ojol Solo Nyalakan Lilin dan Pasang Bendera Setengah Tiang

Polisi Masih Buru Akun Media Sosial yang Sebarkan Provokasi Demo dan Penjarahan

Pengemudi Rantis Tabrak Ojol Affan Kurniawan Hadapi Sidang Etik, Kronologi Penabrakan Diharapkan Terungkap

Kompolnas Imbau Warga Rekam Brimob Tabrak Ojol Serahkan Video ke Polisi, Untuk Bukti Pemidanaan

Polri Pecat Kompol Cosmas K Gae Buntut Rantis Brimob Lindas Ojol hingga Tewas

Pelaku Aksi Anarkis Terbukti Pakai Narkoba sebelum Merusuh saat Demonstrasi, Polisi: Untuk Tambah Motivasi dan Hilangkan Rasa Takut

Polisi Kumpulkan Video Pembakaran Gedung DPRD, Dari CCTV dan Video Warga
