HUT Bhayangkara

Kapolri Tito Minta Naik Gaji Langsung di Depan Jokowi

Andika PratamaAndika Pratama - Rabu, 10 Juli 2019
Kapolri Tito Minta Naik Gaji Langsung di Depan Jokowi

Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto di Monas (MP/Ponco)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengapresiasi peringatan Hari Bhayangkara ke-73 yang dinilai sejaln dengan kemajuan lembaga yang dipimpinnya.

Menurut Tito, berbagai perbaikan dilakukan Polri selama kepemimpinannya tiga tahun ini melalui program promoter.

"Ada tiga kebijakan penjngkayan kerja, perbaikan kerja dan manajerial media. Ada pebaikan kultur menekan koruptif," kata Tito di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, Rabu (10/7).

Kapolri Jenderal Tito Karnavian (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)
Kapolri Jenderal Tito Karnavian (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)

Tito melanjutkan, Polri juga melakukan perbaikan manajerial media konvensional dan medsos. "Kami meminimalisir berita hoaks dan ujaran kebencian. Kepercyaan publik terus menaik," jelas Tito.

BACA JUGA: Wow, Tunjangan Kinerja Kapolri Tito Cair Rp1 Miliar Bersih Bebas Pajak

Selain itu, lanjut Tito, Polri juga menjadi satu diantara tiga lembaga yang dipercaya masyarakat. Selain Komisi Pemberantasan Korupsi dan TNI. Tito mengklaim, semua agenda nasional dua tahun belakangan dapat berjalan sukses.

"Asian Games, Asian Paragames, IMF di Bali, Pilkada serentak, tahapan Pillres 10 bulan. Ramadan dan idul fitri sampai operasi penanganan bencana. Kinerja polri semakin akuntabel dan transparansi. Hal itu tak dapat diraih Polri tanpa dukungan mitra dan unsur masyarakat lainnya,'" tambah Tito.

Di depan Presiden Joko Widodo, Tito juga mengucapkan terima kasih karena ada peningkatan tunjangan kinerja sebanyak 70 persen.

"Peningkatan ini sangat berarti bagi kesejahteraan personel TNI Polri terutama yang berada di bawah," jelas Tito seraya disambut tepuk tangan hadirin yang hadir

Presiden Joko Widodo memeriksa barisan upacara dalam peringatan Hari Bhayangkara ke-73 di lapangan Monas Jakarta, Rabu (10/7/2019), (ANTARA News/Desca Lidya Natalia)
Presiden Joko Widodo memeriksa barisan upacara dalam peringatan Hari Bhayangkara ke-73 di lapangan Monas Jakarta, Rabu (10/7/2019), (ANTARA News/Desca Lidya Natalia)

Tito berharap agar tahapan Pemilu dan pelantikan Presiden sampai 20 Oktober mendatang berjalan lancar.

BACA JUGA: TNI-Polri 'Banjir Kado' dari Jokowi, Tunjangan Cair dan Jatah Ratusan Ribu Rumah

"Agar pemerintah dapat bekerja meningkatkan kesehjateraan rakyat dan pendapatan nasional. Tunjangan jika nanti pak presiden 5 tahun ke depan meningkat 100 persen," jelas Tito seraya disambut senyum.

Seperti diketahui, sebanyak empat ribu personel TNI-Polri mengikuti upacara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-73 Bhayangkara di kawasan Monas, Jakarta. Mereka terdiri dari tujuh resimen. (Knu)

#Tito Karnavian #Presiden Jokowi
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Indonesia
Mendagri Tito Minta Pemda Hidupkan Lagi Siskamling untuk Jaga Keamanan Wilayah
Mendagri juga meminta pemda untuk mengoptimalkan peran Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas).
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 September 2025
Mendagri Tito Minta Pemda Hidupkan Lagi Siskamling untuk Jaga Keamanan Wilayah
Indonesia
Mendagri Larang Kepala Daerah yang Wilayahnya Terjadi Demo Pergi Ke Luar Negeri
Larangan ke luar negeri itu juga akan diberlakukan kepada seluruh pejabat Pemprov Jakarta.
Wisnu Cipto - Minggu, 31 Agustus 2025
Mendagri Larang Kepala Daerah yang Wilayahnya Terjadi Demo Pergi Ke Luar Negeri
Indonesia
Menteri Tito Sebut BUMD Rugi Karena Banyak Titipan, Pramono Sebut Tunjuk Tim Sukses Jadi Komisaris Tidak Masalah
Selama memimpin Jakarta, Pramono mengklaim tak bakal mengisi jabatan direksi BUMD dengan subjektif. Ia memastikan akan memilih secara profesional.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 26 Juli 2025
Menteri Tito Sebut BUMD Rugi Karena Banyak Titipan, Pramono Sebut Tunjuk Tim Sukses Jadi Komisaris Tidak Masalah
Indonesia
Perusahaan Besar Terlibat Kasus Beras Oplosan, DPR: Jangan Ditutup-tutupi, Penegakan Hukum Tanpa Pandang Bulu
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian yang menyebut adanya perusahaan besar yang terlibat dalam kasus beras oplosan.
Frengky Aruan - Selasa, 22 Juli 2025
Perusahaan Besar Terlibat Kasus Beras Oplosan, DPR: Jangan Ditutup-tutupi, Penegakan Hukum Tanpa Pandang Bulu
Indonesia
300 BUMD Merugi Rp 5,5 Triliun, Tito: Banyak Diisi Orang Tak Profesional dan Tim Sukses
Tito menyoroti tidak ada transparansi, modal yang kurang serta profesionalisme dalam mendirikan perusahaan daerah.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 16 Juli 2025
300 BUMD Merugi Rp 5,5 Triliun, Tito: Banyak Diisi Orang Tak Profesional dan Tim Sukses
Indonesia
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu
Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) tiba dikediaman Jalan Kutai Utara 1, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo usai berlibur bersama cucunya di Bali, Sabtu (12/7).
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 13 Juli 2025
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu
Indonesia
Pemerintah Kaji Putusan MK yang Pisahkan Pemilu Nasional dan Daerah, Termasuk Dampak Negatifnya
Hal ini seperti disampaikan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian
Frengky Aruan - Rabu, 02 Juli 2025
Pemerintah Kaji Putusan MK yang Pisahkan Pemilu Nasional dan Daerah, Termasuk Dampak Negatifnya
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Mendagri Tito Sebut 100 Pulau akan Dijual Cuma-Cuma
Narasi Mendagri Tito akan jual pulau-pulau di Indonesia sempat ramai di media sosial.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 01 Juli 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Mendagri Tito Sebut 100 Pulau akan Dijual Cuma-Cuma
Indonesia
Retret Kepala Daerah Gelombang Dua Bukan Di Akmil, Prabowo Belum Pasti Hadir
Retret Kepala Daerah Gelombang Dua di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Jatinangor.
Wisnu Cipto - Selasa, 10 Juni 2025
Retret Kepala Daerah Gelombang Dua Bukan Di Akmil, Prabowo Belum Pasti Hadir
Indonesia
Boleh Gelar Rapat di Hotel dan Restoran, DPRD DKI Jakarta Tunggu Keputusan Pemerintah Pusat
Pemda kini boleh menggelar rapat di hotel dan restoran. DPRD DKI Jakarta tinggal menunggu keputusan resmi dari Pemerintah Pusat.
Soffi Amira - Selasa, 10 Juni 2025
Boleh Gelar Rapat di Hotel dan Restoran, DPRD DKI Jakarta Tunggu Keputusan Pemerintah Pusat
Bagikan