Hijrah ke NasDem, Anak Mantan Ketum Demokrat Tegaskan Tidak Kaitan dengan Isu Kudeta

Andika PratamaAndika Pratama - Selasa, 02 Maret 2021
Hijrah ke NasDem, Anak Mantan Ketum Demokrat Tegaskan Tidak Kaitan dengan Isu Kudeta

Ketua DPD Nasdem Jakarta Timur Nurcahyo Anggoro Jati (depan kedua kiri) di Sekretariat DPW Partai Nasdem DKI Jakarta, Selasa (2/3). Foto: MP/Asropih

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Anak mantan Ketua Umum Partai Demokrat periode 2005-2010, Hadi Utomo yakni Nurcahyo Anggoro Jati memilih pindah haluan ke Partai Nasional Demokrat (NasDem).

Ia pun menampik keputusannya pindah kendaraan politik didasari isu kudeta partai Demokrat. Nurcahyo kembali tegaskan hijrah partai tidak ada kaitan dengan isu pengambil alih kekuasaan petinggi Demokrat.

Baca Juga

Dianggap Pengkhianat Demokrat, Jhoni Allen Marbun Didepak dari Anggota DPR

"Kami keluar tahun 2020, jauh sebelum ada isu Kudeta di partai lain. Kami masuk pada Oktober 2020 dan diberi kewenangan di Jakarta Timur," papar Nurcahyo di kantor DPW NasDem DKI Jakarta, Selasa (2/3).

Nurcahyo pun ditunjuk sebagai Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) NasDem Jakarta Timur mulai tahun 2021 oleh Ketua Dewan Perwakilan Wilayah DKI Jakarta, Hasan Aminuddin.

Ketua DPW Partai Nasdem DKI Hasan Aminuddin (depan tengah), Ketua Fraksi Nasdem DPRD DKI Jakarta Wibi Andrino (depan kedua kanan), Ketua DPD Nasdem Jakarta Timur Nurcahyo Anggoro Jati (depan kedua kiri), anggota DPR RI Dapil Jawa Timur Ade Dwi Astuti (depan kanan), beserta jajaran DPW Partai Nasdem DKI selepas pengumuman penunjukan Nurcahyo sebagai Ketua DPD Nasdem Jakarta Timur, di Sekretariat DPW Partai Nasdem DKI Jakarta, Selasa (2/3). Foto: MP/Asropih
Ketua DPW Partai Nasdem DKI Hasan Aminuddin (depan tengah), Ketua Fraksi Nasdem DPRD DKI Jakarta Wibi Andrino (depan kedua kanan), Ketua DPD Nasdem Jakarta Timur Nurcahyo Anggoro Jati (depan kedua kiri), anggota DPR RI Dapil Jawa Timur Ade Dwi Astuti (depan kanan), beserta jajaran DPW Partai Nasdem DKI selepas pengumuman penunjukan Nurcahyo sebagai Ketua DPD Nasdem Jakarta Timur, di Sekretariat DPW Partai Nasdem DKI Jakarta, Selasa (2/3). Foto: MP/Asropih

Sebagai Ketua DPD, dirinya menargetkan kemenangan Pilkada legislatif di Jaktim. Meski belum ada anggota DPRD DKI periode 2019-2024 dari Nasdem Jaktim.

"Insya Allah kami akan memenangkan Nasdem di jaktim. Saya ingin mengatakan bahwa Nasdem di Jaktim, walaupun tidak ada anggota dewan, Nasdem sudah berbuat banyak kepada warga Jaktim," tuturnya.

Nurcahyo menyebut keputusannya hijrah sudah tepat. Ia menilai kondisi di internal partai yang diketuai Surya Paloh itu tidak ada senioritas antar anggota

"Semua ada kesetaraan di partai NasDem ini. Tidak ada istilah orang baru, orang lama, anak kos, kami semua sederajat, kami anggota partai baru,"

Nurcahyo mengaku, dirinya pindah ke NasDem sebenarnya sudah sejak tahun 2020 lalu menyusul adiknya, Ade Dwi Astuti yang sudah bergabung lebih dulu. Setelah melakukan pengenalan lebih jauh, maka ia memutuskan untuk bergabung.

"Saya masuk ke Nasdem ini lewat adik saya, anggota DPR RI yang juga dari dapil Jatim. Kami merasa berkenalan dengan kakak semua," paparnya.

Sebelumnya, Partai Demokrat saat ini sedang berpolemik di internal. Petinggi partai berlogo mercy ini menyebut-nyebut adanya Gerakan Pengambilalihan Kekuasaan Partai Demokrat (GPK-PD) yang menginginkan kepemimpinan partai yang identik dengan sosok mantan presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tersebut. (Asp)

Baca Juga

DPD Partai Demokrat se-Indonesia Sepakat AHY Pecat Kader Pengkhianat

#Partai Demokrat #Partai Nasdem
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Legislator NasDem Rajiv Mangkir dari Panggilan KPK, Pemeriksaan Bakal Dijadwalkan Ulang
Anggota DPR RI dari fraksi NasDem, Rajiv, mangkir dari panggilan KPK terkait kasus dugaan korupsi dana CSR Bank Indonesia dan OJK.
Soffi Amira - Selasa, 28 Oktober 2025
Legislator NasDem Rajiv Mangkir dari Panggilan KPK, Pemeriksaan Bakal Dijadwalkan Ulang
Indonesia
Politisi NasDem Dipanggil KPK Setelah Rekan Separtainya Jadi Tersangka Korupsi Rp 28 Miliar, Siapa Lagi yang Kecipratan Dana PSBI OJK?
Satori diduga menerima uang sebesar Rp12,52 miliar
Angga Yudha Pratama - Senin, 27 Oktober 2025
Politisi NasDem Dipanggil KPK Setelah Rekan Separtainya Jadi Tersangka Korupsi Rp 28 Miliar, Siapa Lagi yang Kecipratan Dana PSBI OJK?
Indonesia
Partai Demokrat Dukung Menkeu soal Dana Pemda Mengendap, Tawarkan Solusi Efektif
Fenomena APBD mengendap di perbankan bukan sekadar persoalan teknis pengelolaan kas daerah, melainkan menggambarkan masalah struktural keuangan daerah.
Dwi Astarini - Jumat, 24 Oktober 2025
Partai Demokrat Dukung Menkeu soal Dana Pemda Mengendap, Tawarkan Solusi Efektif
Indonesia
Obat Kuat Politik: Surya Paloh Klaim Dapat 'Vitamin' Penambah Optimisme dari Menhan
Paloh tidak menampik kemungkinan adanya pertemuan lanjutan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 15 Oktober 2025
Obat Kuat Politik: Surya Paloh Klaim Dapat 'Vitamin' Penambah Optimisme dari Menhan
Indonesia
Demokrat ‘Pelototi’ Paket Stimulus Kuartal IV 2025: Ingin Tepat Sasaran dan Berkelanjutan
Anggota Komisi XI DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat menegaskan pentingnya pengawasan dan kolaborasi antara pemerintah dan DPR.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 08 Oktober 2025
Demokrat ‘Pelototi’ Paket Stimulus Kuartal IV 2025: Ingin Tepat Sasaran dan Berkelanjutan
Indonesia
Ramai Video SBY Tak Salami Kapolri saat Peringatan HUT ke-80 TNI, Demokrat Tegaskan Hubungan Baik-Baik Saja
Narasi yang beredar menyebut seolah-olah hubungan antara pendiri Partai Demokrat dan Kapolri tidak akrab.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 07 Oktober 2025
Ramai Video SBY Tak Salami Kapolri saat Peringatan HUT ke-80 TNI, Demokrat Tegaskan Hubungan Baik-Baik Saja
Indonesia
Profil Rusdi Masse, Mantan Sopir Truk dan Bupati yang Geser Ahmad Sahroni dari Jabatan Pimpinan Komisi III DPR
Rusdi Masse adalah anggota DPR RI dari Fraksi NasDem periode 2019-2024 dari Dapil Sulawesi Selatan III.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 04 September 2025
Profil Rusdi Masse, Mantan Sopir Truk dan Bupati yang Geser Ahmad Sahroni dari Jabatan Pimpinan Komisi III DPR
Indonesia
Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Dinonaktifkan, NasDem Beri Sinyal PAW di DPR
Wakil Ketua Partai NasDem, Saan Mustopa, memberikan sinyal bahwa penonaktifan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, belum berakhir. NasDem akan mengikuti proses hingga adanya PAW.
Soffi Amira - Kamis, 04 September 2025
Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Dinonaktifkan, NasDem Beri Sinyal PAW di DPR
Indonesia
Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Bikin Blunder Fatal, NasDem Janji Bakal Berbenah
Buntut blunder fatal Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, NasDem menegaskan bakal segera berbenah. Hal itu agar tidak ada lagi kadernya yang melanggar kode etik.
Soffi Amira - Kamis, 04 September 2025
Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Bikin Blunder Fatal, NasDem Janji Bakal Berbenah
Indonesia
Pimpinan DPR Pastikan Ahmad Sahroni Belum Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota Legislatif
Ahmad Sahroni hanya berstatus sebagai kader Partai NasDem
Angga Yudha Pratama - Rabu, 03 September 2025
Pimpinan DPR Pastikan Ahmad Sahroni Belum Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota Legislatif
Bagikan