Facebook Minta Seluruh Karyawan di AS Gunakan Masker Saat di Kantor


Facebook Minta Seluruh Karyawan di AS untuk gunakan masker saat di kantor. (Foto: Unsplash/Engin Akyurt)
PADA hari Senin 2 Agustus 2021, Facebook mengumumkan bahwa mereka akan meminta semua karyawannya untuk memakai masker saat kantornya dibuka kembali. Kebijakan tersebut akan berlaku mulai 3 Agustus dan akan tetap berlaku hingga pemberitahuan lebih lanjut.
Melansir halaman The Verge, Senin (2/8), minggu lalu Facebook juga mengonfirmasikan bahwa mereka memerlukan bukti vaksinasi COVID-19 untuk semua karyawan yang kembali bekerja di kampus-kampusnya di Amerika Serikat (AS). Rencananya, pembukaan kembali secara penuh di kampus-kampus itu akan dilakukan pada bulan Oktober 2021.
Baca juga:
Twitter Luncurkan Shop Module, Fitur Belanja Langsung dari Aplikasi
Di AS sendiri, pada 13 Mei Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC), sempat mencabut peraturan memakai masker bagi warganya yang telah mendapatkan vaksin secara lengkap, yakni dua dosis.
Direktur CDC Rochelle Walensky mengatakan, siapapun yang telah divaksinasi secara lengkap dapat berpartisipasi dalam kegiatan di dalam maupun diluar ruangan, besar atau kecil, tanpa perlu memakai masker atau mejaga jarak fisik.

Namun, adanya varian baru virus COVID, membuat sejumlah pihak kembali memberlakukan aturan penggunaan masker.
“Mengingat meningkatnya jumlah kasus COVID, data terbaru tentang varian COVID, dan meningkatnya jumlah persyaratan lokal, kami memberlakukan kembali persyaratan masker kami di semua kantor Facebook AS, terlepas dari status vaksinasi karyawan,” kata juru bicara Facebook.
Baca juga:
Bumi Sedang Kritis, Lakukan Ini untuk Selamatkan Planet Kita
Peraturan baru Facebook terjadi pada hari yang sama pejabat kesehatan di Bay Area mengumumkan persyaratan penggunaan masker dalam ruangan di beberapa negara. Perintah itu datang di tengah lonjakan kasus COVID-19 di seluruh negeri, terlebih semenjak adanya varian Delta yang sangat menular.
CDC Penyakit memperbarui panduan kesehatannya pada minggu lalu, dan merekomendasikan penggunaan masker bagi orang yang telah divaksinasi dan berada di daerah dengan tingkat COVID-19 yang tinggi.

Perusahaan lain juga mengubah rencana dan kebijakan mereka sesuai dengan jumlah kasus di daerah tersebut, rekomendasi CDC, dan pedoman kesehatan lokal.
Perusahaan Google pada minggu lalu juga menunda rencananya untuk membuka kembali kantor dan mengumumkan bahwa mereka akan memerlukan vaksinasi untuk semua karyawan di kantor. Sementara di sebagian besar toko ritel Apple di AS mewajibkan penggunaan masker untuk semua pelanggan dan staf, baik yang telah divaksinasi atau belum. (kna)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga

Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak

Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas

Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan

Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak

Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian

DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
