Dukung Kelestarian Lingkungan, Konser Musika Foresta "Pelit" Plastik

Rina GarminaRina Garmina - Sabtu, 13 Mei 2017
Dukung Kelestarian Lingkungan, Konser Musika Foresta

Konser Musika Foresta yang digelar Sabtu (13/5) di Balai Sarbini, Jakarta, turut mendukung kelestarian lingkungan dengan menekan penggunaan plastik. (Foto: hutanitu.id)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Ada kisah menarik di balik konser bertajuk Musika Foresta yang diadakan Sabtu (13/5) di Balai Sarbini, Jakarta. Selain mengampanyekan pesan-pesan positif terhadap upaya perlindungan hutan di Indonesia, pihak penyelenggara ternyata berusaha menekan penggunaan plastik sejak persiapan hingga konser digelar.

"Kami tidak menggunakan plastik karena tema konser ini adalah cinta dengan alam," terang Koordinator Musika Foresta sekaligus perwakilan dari Gerakan Hutan Itu Indonesia, Riry Silalahi, kepada Merahputih.com, Sabtu (13/5) sore.

Menurutnya, plastik sangat tidak bersahabat dengan alam karena sulit lebur. Plastik sulit terurai di tanah karena rantai karbonnya yang panjang. Penggunaan plastik hanya akan mengotori lingkungan. Dengan latar belakang tersebut, pihak penyelenggara menekan penggunakan plastik.

Upaya Gerakan Hutan Itu Indonesia dalam mengurangi penggunaan plastik tercermin lewat nasi kotak yang dibagikan kepada seluruh pendukung konser. Sebagai pengganti wadah plastik, mereka menggunakan daun pisang sebagai pembungkus lauk.

Absennya wadah plastik pada nasi kotak turut mengundang decak kagum sejumlah artis. Salah satunya adalah Nina Tamam yang juga turut berpartisipasi dalam konser lewat musikalisasi puisi. "Nasi box utk makan siang di acara Musika Foresta. Lucu banget. Nggak pakai plastik sama sekali," tulisnya dalam akun Instagram.

Sahabat MerahPutih juga peduli pada kelestarian lingkungan? Kalau begitu, tidak ada salahnya bila Anda meniru tindakan Gerakan Hutan Itu Indonesia. Mengurangi penggunaan plastik demi mencegah peningkatan limbah plastik sekaligus ikut membantu pemerintah mengurangi sampah plastik hingga 70 persen pada akhir 2025. (IKH)

Baca juga artikel Nina Tamam Dukung Penuh Acara Konser "Musika Foresta".

#Limbah #Konser Musika Foresta
Bagikan
Ditulis Oleh

Rina Garmina

Cooking Mama :)

Berita Terkait

Indonesia
Kejagung Geledah Kantor Bea Cukai, Selidiki Dugaan Korupsi Ekspor Limbah Minyak Sawit
Kejaksaan Agung menggeledah kantor Bea Cukai, Rabu (22/10) lalu. Penggeledahan ini masih terkait dugaan korupsi ekspor limbah minyak sawit.
Soffi Amira - Jumat, 24 Oktober 2025
Kejagung Geledah Kantor Bea Cukai, Selidiki Dugaan Korupsi Ekspor Limbah Minyak Sawit
Indonesia
2 Pemuda Lumajang Berhasil Olah Limbah MBG Jadi Produk Ramah Lingkungan, Buka Lapangan Kerja Baru
Dua pemuda asal Lumajang mengolah limbah MBG menjadi produk ramah lingkungan. Inovasi ini juga menciptakan lapangan kerja baru.
Soffi Amira - Sabtu, 11 Oktober 2025
2 Pemuda Lumajang Berhasil Olah Limbah MBG Jadi Produk Ramah Lingkungan, Buka Lapangan Kerja Baru
Indonesia
3 Truk Tinja Ketahuan Buang Limbah di Selokan Jaktim, Perusahaan Sudah 3 Kali Langgar Aturan
Tiga truk tinja ketahuan membuang limbah di selokan Jalan DI Panjaitan, Jatinegara, Jakarta Timur. Salah satu truk merupakan milik perusahaan, yang sudah tiga kali melanggar aturan.
Soffi Amira - Senin, 11 Agustus 2025
3 Truk Tinja Ketahuan Buang Limbah di Selokan Jaktim, Perusahaan Sudah 3 Kali Langgar Aturan
Indonesia
Jaring Terapung Dipasang Buat Kurangi Limbah Busa, di Jakarta Kadar Pencemar Lampaui Baku Mutu
Limbah busa terbentuk akibat tingginya pencemaran organik yang ditunjukkan oleh nilai Biological Oxygen Demand (BOD) dan Chemical Oxygen Demand (COD).
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 11 Agustus 2025
Jaring Terapung Dipasang Buat Kurangi Limbah Busa, di Jakarta Kadar Pencemar Lampaui Baku Mutu
Indonesia
Kapolri Janji Sikat Preman yang Minta Jatah Proyek Pengelolaan Limbah
Polri siap menjalin koordinasi dengan kementerian/lembaga terkait
Wisnu Cipto - Rabu, 28 Mei 2025
Kapolri Janji Sikat Preman yang Minta Jatah Proyek Pengelolaan Limbah
Indonesia
10,3 Juta Penumpang Manfaatkan Face Recognition, KAI Kurangi Limbah Kertas
10,3 juta penumpang telah memanfaatkan Face Recognition. Dengan begitu, KAI sudah menghemat 24 ribu rol kertas tiket.
Soffi Amira - Sabtu, 11 Januari 2025
10,3 Juta Penumpang Manfaatkan Face Recognition, KAI Kurangi Limbah Kertas
Dunia
Kolaborasi BRIN-Korea Olah Limbah Makanan Jadi Energi
Pengelolaan limbah dengan baik dapat membuka berbagai peluang, termasuk mengubahnya menjadi energi.
Dwi Astarini - Rabu, 25 September 2024
Kolaborasi BRIN-Korea Olah Limbah Makanan Jadi Energi
Indonesia
Raperda Pengelolaan Air Limbah Segera Dikirim ke Kemendagri
Peraturan daerahnya ini akan menjadi alas hak bagi pemerintah untuk mewajibkan orang tidak boleh lagi membuang BAB di sembarang tempat
Angga Yudha Pratama - Selasa, 20 Agustus 2024
Raperda Pengelolaan Air Limbah Segera Dikirim ke Kemendagri
Indonesia
Raperda Pengelolaan Air Limbah Bakal Disosialisasikan Lewat JAKI?
Raperda tersebut tak lama lagi bakal disahkan menjadi Peraturan Daerah (Perda)
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 06 Juli 2024
Raperda Pengelolaan Air Limbah Bakal Disosialisasikan Lewat JAKI?
Indonesia
DPRD Imbau Seluruh Pihak Tidak Buang Limbah Domestik Sembarangan
Unsur pemaksa itu tidak cukup hanya dengan mengharapkan kesadaran publik
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 06 Juli 2024
DPRD Imbau Seluruh Pihak Tidak Buang Limbah Domestik Sembarangan
Bagikan