DPRD Nilai PNS DKI Tak Perlu Diwajibkan Beli Tiket Formula E


Pengerjaan Sirkuit internasional Formula E Jakarta (Jakarta International E-Prix Circuit/JIEC) di Taman Impian Jaya Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, Minggu (6/3/2022). ANTARA/Abdu Faisal
MerahPutih.com - Formula E di Jakarta sebentar lagi digelar pada 4 Juni 2022 mendatang. Saat ini, panitia tengah mengebut pengerjaan lintasan yang terletak di kawasan Ancol.
Selain pengerjaan lintasan, tiket pun mulai dijual kepada penikmat Formula E pada Maret mendatang.
Wakil Ketua DPRD DKI Fraksi Gerindra M Taufik berkomentar terkait diwajibkan atau tidaknya pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemprov untuk membeli tiket menonton Formula E.
Baca Juga:
Faktor Cuaca Jadi Penyebab Pembangunan Lintasan Formula E Molor
"Enggak perlu diwajibkan (ASN membeli tiket Formula E)," ujar Wakil Ketua DPRD DKI Fraksi Gerindra M Taufik di Jakarta, Senin (7/3).
Lagipula, Ketua Penasihat DPD Gerindra DKI ini menyakini, penjualan tiket Formula E tetap bakal laris manis ketika sudah dibuka. Sebab, ia mengklaim masyarakat cukup antusias untuk menonton ajang balap mobil listrik tersebut.
"Saya kira masyarakat ingin ada kegiatan internasional. Saya yakin pengunjungnya akan banyak," ujar dia.
Baca Juga:
Pemakaian Bambu di Sirkuit Formula E Terus Disorot, Riza: Kuatkan Kontur Tanah
Untuk diketahui, rencananya ajang Formula E dijadwalkan akan berlangsung pada 4 Juni 2022 mendatang di Jakarta.
Tiket pun kini sudah mulai dipasarkan kepada penikmat gelaran Formula E pada bulan Maret ini. Sejauh ini, pembangunan lintasan balap mobil bertenaga listrik tersebut sudah mencapai 52 persen.
Direncanakan rute Formula E akan rampung pada awal April. Waktu ini molor dari waktu yang ditargetkan pada akhir Maret 2022 ini. Hal ini karena terkendala faktor cuaca.
Sedianya, ajang Formula E ini digelar pada tahun 2020 lalu, lantaran adanya hantaman wabah COVID-19, hingga akhirnya Gubernur Anies Baswedan memutuskan untuk diundur menjadi tahun 2022. (Asp)
Baca Juga:
Wagub DKI Mengaku Penggunaan Bambu di Lintasan Formula E untuk Hemat Biaya
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Pimpinan DPRD DKI Sebut Penurunan Tunjangan Perumahan tak Bisa Sendiri, Harus Bersama Pusat

DPRD DKI Tak Mau Terburu-buru Ambil Keputusan Turunkan Tunjangan Rumah

Pramono Tanggapi soal Tunjangan Rumah Anggota DPRD DKI, Sebut Sudah Jalin Komunikasi

Fantastis! Segini Besaran Gaji dan Tunjangan Anggota DPRD DKI yang Lebih Besar dari DPR

Pengamat Soroti Tunjangan Perumahan Anggota DPRD DKI, Aturannya Dianggap tak Jelas

Audiensi dengan Aliansi Mahasiswa Peduli Demokrasi, DPRD DKI Klaim Bakal Sesuaikan Tunjangan Perumahan Anggota Sesuai Anggaran

Usai Digeruduk AMPSI, DPRD DKI Berjanji akan Lebih Terbuka Terkait Gaji dan Tunjangan

DPRD DKI Awasi Perbaikan Fasilitas Rusak Akibat Kericuhan, Pastikan Tak Melenceng dari Tenggat Waktu

Gedung DPRD DKI Jakarta Digeruduk Demonstran, Tuntut Transparansi hingga Akuntabilitas Pengelolaan Anggaran Publik

Tunjangan Perumahan Anggota DPRD DKI Jakarta Kalahkan DPR, Tembus Rp 70 Jutaan Per Bulan
