Belut Bisa Membantu Regenerasi Kulit


Salah satu bahan sushi adalah belut. (Foto: Pexels/Skitterphoto)
BELUT untuk sebagian orang memancing rasa jijik. Tapi bila sudah diolah menjadi masakan, tak ada yang menolak. Meskipun ada juga yang menghindarinya karena terbayang ketika masih hidup. Hidangan belut memang cukup populer. Belut biasa diolah menjadi sushi, belut bakar, atau sekadar digoreng biasa. Rasanya hampir sama seperti ikan pada umumnya. Hanya saja teksturnya lebih lembut dan kenyal. Siapa sangka makanan enak nan gurih ternyata bisa menyehatkan tubuh?
Melansir dari healthbenefitstimes.com, kandungan nutrisi dalam belut sangat kaya. Bisa memenuhi gizi sehari-hari tanpa bantuan karbohidrat. Serat ikan belut cukup padat sehingga akan membuatmu kenyang lebih lama. Cocok bagi mereka yang sedang menjalankan program diet.
Baca Juga:
1. Menghambat Pertumbuhan Kanker

Belut mengandung arginin yang mampu menghambat pertumbuhan sel kanker pada tubuh. Belut juga bisa melancarkan peredaran darah sehingga semua nutrisi dari asupan gizi berjalan lancar. Tidak ada yang menumpuk apalagi sampai menyumbat.
2. Kekuatan Tulang

Dalam daging belut terdapat fosfor yang bisa menjaga kesehatan tulang. Biasakan anak untuk mengkonsumsi belut agar pertumbuhan tulang serta giginya semakin ideal. Mengolah daging belut menjadi menu sehat yang nikmat tidak sulit. Anak-anak pun pasti suka.
Baca Juga:
Ini Perbedaan Antara Cappucino, Espresso, Latte, dan Mochaccino
3. Kalori

Jika kamu sedang menjalankan program diet, belut merupakan asupan yang tepat untukmu. Apalagi jika kamu membarengi program diet ini dengan pola olahraga sehat. Kalori yang terdapat pada daging belut cukup tinggi dan mudah dipecah oleh tubuh. Jika menumpuk pun hanya berperan sebagai cadangan energi saja.
4. Regenerasi Sel

Ingin kulit sehat dan awet muda? Mulailah mengkonsumsi daging belut. Kandungan gizi yang tinggi mampu meregenerasi kulit dengan sangat cepat. Sel-sel yang mati akan keluar dengan sendirinya. Tentunya dengan tambahan produk perawatan, proses regenerasi kulit akan semakin optimal. (mar)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Tiga Fase yang Perlu Diwaspadai Saat Terpapar Campak, Demam Tinggi hingga Ruam Menghitam

Apa Itu Campak? Ini Penjelasan Lengkap dan Fakta KLB di Sumenep, Jawa Timur

Infeksi Cacing Bikin Raya Meninggal, DPR: Bukti Akses Kesehatan di Pedesaan Lemah

Geger Kematian Balita di Sukabumi, Demokrat: Bukti Gagalnya Negara Lindungi Rakyat Miskin

Stop Sekarang! Kebiasaan Sepele Ini Diam-Diam Picu Hipertensi di Usia Muda!

Kenali Tanda Bahaya Tekanan Darah Tinggi Ekstrem Sebelum Terlambat

Waspadai! Duduk Terlalu Lama dan Olahraga Berat Picu Nyeri Pinggang

Mengenal Pneumonia Ganda yang Dialami Paus Fransiskus Sebelum Wafat

Dokter Neurologi Ungkap Pemicu Parkinson Dini pada Remaja dan Dewasa Muda Akibat Pengaruh Lingkungan Hingga Obat-obatan

Lebaran Aman Bagi Penderita Diabetes: Tips Jitu Jaga Kesehatan Saat Mudik 2025
