Atasi Nyeri Haid Dengan Cara Ini

Muchammad YaniMuchammad Yani - Jumat, 31 Januari 2020
Atasi Nyeri Haid Dengan Cara Ini

Sakit perut karena haid (Foto: pixabay/nastya_gepp)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

SAKIT perut saat haid memang sudah menjadi langganan setiap bulannya. Alhasil, aktivitas sehari-hari akan terganggu. Kamu tidak sendirian, banyak perempuan yang mengalami nyeri ringan dan ada juga yang gejala parah.

Nah, bagi kamu mengalami nyeri di perut dan meminum obat, cobalah beberapa cara simpel ini.

Baca juga:

Pria, Ini 3 Modus Sesungguhnya dari 'Perempuan Matre'


1. Minum air putih

Minumlah banyak air putih (Foto: Pexels/Daria Shevtsova)
Minumlah banyak air putih (Foto: Pexels/Daria Shevtsova)


Saat sedang haid, perempuan harus banyak minum air putih untuk mengurangi sakit atau kram otot di perut. Karena saat haid, perempuan rawan dehidrasi atau kekurangan cairan tubuh. Air putih adalah salah satu cairan penting yang sangat dibutuhkan agar tetap sehat dan mengurangi rasa sakit pada perut.

2. Mengompres perut

Kompres perut dengan air hangat mampu merilekskan otot (Foto: Ist)
Kompres perut dengan air hangat mampu merilekskan otot (Foto: Ist)


Saat sedang sakit, cobalah untuk mengompres perut dengan botol berisi air hangat. Tujuannya membantu melemaskan otot yang tegang. Kamu bisa melakukannya sesering mungkin tanpa harus takut efek samping seperti meminum obat-obatan. Selain dikompres, cobalah untuk mandi air hangat agar tubuh dan pikiran juga relaks.

Baca juga:

Kabar Baik! Kini Kanker Bisa Sembuh Dalam Sekejap


3. Olahraga ringan

Olahraga ringan membantu perut tidak keram (Foto: Pexels/theformfitnes)
Olahraga ringan membantu perut tidak keram (Foto: Pexels/theformfitnes)

Ketika sakit, pasti tubuh akan terasa lemas dan ingin tidur-tiduran saja. Namun, dengan sedikit berolahraga rasa sakit itu bisa berkurang. Olahraga ringan juga dapat memperlancar haid. Olahraga sendiri selain berguna untuk mengurangi rasa sakit, bisa juga untuk memperbaiki suasana hati (mood) yang mungkin tidak beraturan ketika haid.


4. Hindari makanan dan minuman tertentu

Hindari alkohol agar tidak keram (Foto: pexels/Prem Pal Singh)
Hindari alkohol agar tidak keram (Foto: pexels/Prem Pal Singh)

Kurangi makanan yang mengandung lemak serta tinggi garam, begitu juga dengan minuman soda, alkohol, dan juga kafein. Karena semua itu bisa menyebabkan penumpukan air dalam tubuh yang pada akhirnya membuat perut kembung. Kembung ini bisa memperparah nyeri yang anda alami.


5. Kurangi stress

Hindarkan stress (Foto: Pedro Figueras)
Hindarkan stress (Foto: Pedro Figueras)

Saat stress, pikiran bisa memicu sakit dan membuat nyeri haid semakin parah. Oleh karena itu, usahakan untuk tidak stress. Banyak cara yang bisa dilakukan agar mengurangi stress dan tiap orang berbeda-beda caranya. Bisa saja dengan jalan-jalan, nonton film, atau sekedar tiduran juga bisa. (Lio)

Baca juga:

Kenali Efek Kemoterapi dan Cara Mengatasinya

#Penyakit
Bagikan
Ditulis Oleh

Muchammad Yani

Lebih baik keliling Indonesia daripada keliling hati kamu

Berita Terkait

Lifestyle
Tiga Fase yang Perlu Diwaspadai Saat Terpapar Campak, Demam Tinggi hingga Ruam Menghitam
Hal yang paling penting adalah istirahat cukup, menjaga asupan nutrisi
Angga Yudha Pratama - Rabu, 27 Agustus 2025
Tiga Fase yang Perlu Diwaspadai Saat Terpapar Campak, Demam Tinggi hingga Ruam Menghitam
Dunia
Apa Itu Campak? Ini Penjelasan Lengkap dan Fakta KLB di Sumenep, Jawa Timur
Sumenep, Jawa Timur tengah menghadapi situasi serius setelah wabah campak merebak dan resmi ditetapkan sebagai Kejadian Luar Biasa
ImanK - Jumat, 22 Agustus 2025
Apa Itu Campak? Ini Penjelasan Lengkap dan Fakta KLB di Sumenep, Jawa Timur
Indonesia
Infeksi Cacing Bikin Raya Meninggal, DPR: Bukti Akses Kesehatan di Pedesaan Lemah
Komisi IX DPR RI menyebutkan, bahwa kematian balita di Sukabumi akibat infeksi cacing, menjadi bukti akses kesehatan di pedesaan masih lemah.
Soffi Amira - Jumat, 22 Agustus 2025
Infeksi Cacing Bikin Raya Meninggal, DPR: Bukti Akses Kesehatan di Pedesaan Lemah
Indonesia
Geger Kematian Balita di Sukabumi, Demokrat: Bukti Gagalnya Negara Lindungi Rakyat Miskin
Politikus Partai Demokrat, Didi Irawadi Syamsuddin mengatakan, kasus kematian balita di Sukabumi menjadi bukti gagalnya negara melindungi rakyat.
Soffi Amira - Rabu, 20 Agustus 2025
Geger Kematian Balita di Sukabumi, Demokrat: Bukti Gagalnya Negara Lindungi Rakyat Miskin
Indonesia
Stop Sekarang! Kebiasaan Sepele Ini Diam-Diam Picu Hipertensi di Usia Muda!
Intervensi dini diperlukan agar tidak menjadi hipertensi kronik dan menyebabkan kerusakan lapisan pembuluh darah
Angga Yudha Pratama - Kamis, 19 Juni 2025
Stop Sekarang! Kebiasaan Sepele Ini Diam-Diam Picu Hipertensi di Usia Muda!
Indonesia
Kenali Tanda Bahaya Tekanan Darah Tinggi Ekstrem Sebelum Terlambat
Jangan lupa untuk olahraga secara teratur
Angga Yudha Pratama - Senin, 16 Juni 2025
Kenali Tanda Bahaya Tekanan Darah Tinggi Ekstrem Sebelum Terlambat
Indonesia
Waspadai! Duduk Terlalu Lama dan Olahraga Berat Picu Nyeri Pinggang
Diagnosis dan penanganan nyeri pinggang umumnya dapat ditentukan oleh dokter
Angga Yudha Pratama - Rabu, 30 April 2025
Waspadai! Duduk Terlalu Lama dan Olahraga Berat Picu Nyeri Pinggang
Lifestyle
Mengenal Pneumonia Ganda yang Dialami Paus Fransiskus Sebelum Wafat
Paus Fransiskus wafat pada 21 April, dan berbagai media nasional serta internasional menyebutkan bahwa sang tokoh agama dunia ini menderita pneumonia ganda
ImanK - Selasa, 22 April 2025
Mengenal Pneumonia Ganda yang Dialami Paus Fransiskus Sebelum Wafat
Lifestyle
Dokter Neurologi Ungkap Pemicu Parkinson Dini pada Remaja dan Dewasa Muda Akibat Pengaruh Lingkungan Hingga Obat-obatan
Pada remaja, Parkinson seringkali muncul akibat penggunaan obat antidepresan karena pengaruh lingkungan pergaulan, penyalahgunaan narkotika, dan konsumsi obat-obatan yang seharusnya dihindari
Angga Yudha Pratama - Kamis, 17 April 2025
Dokter Neurologi Ungkap Pemicu Parkinson Dini pada Remaja dan Dewasa Muda Akibat Pengaruh Lingkungan Hingga Obat-obatan
Indonesia
Lebaran Aman Bagi Penderita Diabetes: Tips Jitu Jaga Kesehatan Saat Mudik 2025
Selain itu, pasien juga harus memastikan kebutuhan air terpenuhi selama perjalanan mudik
Angga Yudha Pratama - Selasa, 25 Maret 2025
Lebaran Aman Bagi Penderita Diabetes: Tips Jitu Jaga Kesehatan Saat Mudik 2025
Bagikan