Vaksinasi Anak 6-11 Tahun di Jakpus Lebih dari 80 Persen

Jumat, 14 Januari 2022 - Angga Yudha Pratama

Merahputih.com - Vaksinasi anak usia 6-11 tahun di Jakarta terus digencarkan. Vaksinasi anak juga diklaim telah berjalan maksimal.

Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Dhany Sukma memaparkan, saat ini vaksinasi anak khususnya di sekolah-sekolah sudah mendekati angka di atas 70 persen.

Baca Juga:

Orang Tak Ber-KTP DKI Bisa Terima Vaksin Booster di Jakarta

"Alhamdulillah vaksinasi anak usia 6 hingga 11 tahun di sekolah-sekolah sudah lebih dari 80 persen,"paparnya kepada wartawan, Jumat (14/1).

Menurutnya, selain mematuhi protokol kesehatan (prokes), vaksinasi adalah salah satu bentuk ikhtiar di masa pandemi ini agar terhindar dari COVID-19. Termasuk varian baru COVID-19 omicron dan penambahan kasus yang kini kembali meninggi diatas angka 400an.

"Kita harus memanfaatkan layanan vaksinasi yang saat ini terus dilaksanakan kembali untuk kelompok usia 6 hingga 11 tahun," katanya.

Dhany juga berharap dengan vaksinasi yang menyeluruh dari usia anak-anak, remaja, orang tua, dan lansia membuat pandemi COVID-19 berakhir.

"Harapan besarnya dengan vaksinasi yang menyeluruh pandemi bisa segera berakhir," tutupnya.

Baca Juga:

Tunggu Stok, Pemkot Bandung Belum Memulai Vaksinasi Booster

Sekedar informasi, Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono, menambahkan bahwa kegiatan vaksinasi ini perlu segera dilakukan agar anak-anak dapat terproteksi secara maksimal.

Ia menambahkan bahwa anak-anak dapat berpotensi menjadi carrier yang dapat menimbulkan cluster baru di sekolah maupun dirumahnya.

“Kejadian COVID-19 dan kematian akibat paling tinggi pada usia anak di Asia Pasifik, sehingga kita harus melakukan percepatan pelaksanaan vaksinasi ini pada anak-anak” tambah Dante.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menargetkan sebanyak 2,6 juta anak usia 6-11 tahun telah divaksinasi sampai akhir Januari 2022.

Langkah ini untuk mendukung tercapainya target nasional vaksinasi anak sebanyak 26 juta di seluruh Indonesia.

Baca Juga:

Butuh Persiapan, Pelaksanaan Vaksinasi Booster di Solo Diundur Jumat

Ia menuturkan bahwa target vaksinasi tersebut bertujuan untuk mendukung pembelajaran tatap muka (PTM) yang mulai dilaksanakan 100 persen.

Termasuk melindungi anak-anak dari keterpaparan COVID-19 khususnya varian baru yaitu Omicron yang perkembangannya cukup cepat.

“Anak-anak kita adalah generasi yang mengisi posisi penting di tahun 2045 karena tahun 2030 kita memiliki potensi 60 persen masyarakat kita berada di usia produktif," jelas Listyo beberapa waktu lalu. (Knu)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan