Taburan Garam dan Antisipasi Serangan Malaria saat Jokowi Berkemah di IKN
Senin, 14 Maret 2022 -
MerahPutih.com- Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan memulai rangkaian kerja di Kalimantan Timur (Kaltim), termasuk berkemah di titik nol ibu kota negara (IKN) Nusantara ditemani sejumlah Gubernur dan pejabat teras lainnya. Jokowi akan menginap di tenda yang sederhana layaknya tenda kemah lainnya.
"Ini tentunya tidak mengurangi keamanan beliau," kata Kasetpres Heru Budi Hartono dalam konferensi pers virtual yang ditayangkan di kanal YouTube Setpres, Minggu (13/3).
Baca Juga:
Anies Bawa Tanah Dari Kampung Akuarium Yang Pernah Digusur Ahok ke IKN
Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Teguh Pujo Rumekso dan Kapolda Kaltim Irjen Imam Sugianto juga akan berkemah di lokasi yang sama.
Selain itu, Gubernur Kaltim Isran Noor dan beberapa tokoh masyarakat juga akan berkemah bersama Jokowi. Heru Budi menjelaskan, untuk keamanan di lokasi Presiden Jokowi kemah adalah tanggung jawab Pangdam Mulawarman dan Kapolda Kaltim.
Sedangkan untuk keamanan khusus Presiden berada di tangan Komandan Paspampres Mayjen TNI Tri Budi Utomo. Ribuan personel dari TNI hingga Polri diterjunkan mengamankan kegiatan Jokowi di IKN Nusantara.
"Kami sudah gelar pasukan jumlah keseluruhan yaitu 2.064 orang, terdiri TNI, kemudian dari kepolisian, kemudian ditambah dengan unsur pemerintah daerah," kata Pangdam VI Mulawarman Mayjen Teguh Pujo Rumekso.
Pengamanan dilakukan di titik nol IKN Nusantara hingga kegiatan menginap Jokowi. Kegiatan untuk di ring satu nanti Paspampres, kemudian ring dua dan ring tiga dari unsur kewilayahan yaitu dari TNI-Polri, ditambah unsur pemerintah daera.
Ia menegaskan, segala kemungkinan sudah diantisipasi mulai dari keberangkatan Jokowi hingga di lokasi IKN Nusantara. Ada sejumlah kerawanan yang akan diantisipasi pasukan pengamanan.
"Ya memang situasi kondisi sekarang yang paling rawan situasinya adalah perubahan cuaca," imbuhnya.
Kapolda Kaltim Irjen Imam Sugianto menjelaskan personel kepolisian yang dikerahkan 1.300 personel. Unsur yang dikerahkan polisi lalu lintas hingga intelijen. Pengendara yang melalui jalan menuju IKN Nusantara untuk berhati-hati. Sebab, kontur jalan yang dilalui belum semuanya baik.
Jajaran TNI-Polri mengantisipasi segala potensi gangguan termasuk cuaca hujan lebat dan jalan ambles saat Presiden Joko Widodo berkunjung dan menginap di titik nol Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Senin (14/3).
"Segala kemungkinan sudah diantisipasi. Situasi kondisi sekarang paling rawan perubahan cuaca tak menentu, seperti beberapa hari ini hujan. Tapi alhamdulillah sore tadi mulai terang,” kata Panglima Kodam VI Mulawarman Mayjen TNI Teguh Pujo Rumekso.

Komandan Paspampres Mayor Jenderal TNI Tri Budi Utomo, dalam konferensi pers daring disaksikan dari Jakarta, Minggu (13/3) mengatakan setiap orang, termasuk personel keamanan yang masuk ke wilayah dekat Presiden Jokowi selama di IKN Nusantara harus teruji negatif COVID-19 berdasarkan hasil tes usap (swab).
"Jadi protokol kesehatan tetap kita laksanakan di sana meskipun itu tempatnya ada di sekitaran hutan yang mungkin udara juga cukup, tetapi itu sudah menjadi protap bagi kami siapa pun yang merapat di sekitar Bapak Presiden harus melakukan protokol kesehatan dengan ketat," kata Tri.
Paspampres sudah melakukan penyemprotan untuk membasmi serangga penyebab penyakit malaria di lokasi Presiden Jokowi berkegiatan. Selanjutnya, pasukan dengan moto “Setia Waspada” itu telah mengantisipasi potensi serangan binatang melata seperti ular.
"Lalu keamanan lainnya di sekitar tenda-tenda, terutama di sekitar VIP, kita sebarkan garam dan sebagainya untuk antisipasi binatang melata, dan itu kita siapkan bisa antiular yang bisa berguna, namun mudah-mudahan tidak terpakai,” ujar dia.
Aksi Jokowi berkemah ini mendapat tanggapan dari Anggota DPR Hetifah Sjaifudian. Kegiatan berkemah itu menjadi simbol pengambilan kebijakan publik dengan didasarkan pada bukti obyektif atau evidence based policy.
"Ini menjadi simbol dari upaya Jokowi dan Otorita IKN untuk mengambil kebijakan yang berbasis bukti, evidence based policy," katanya dalam keterangan kepada wartawan.
Hetifah berharap berbagai kebijakan Pemerintah yang akan diambil dapat mencerminkan realitas kebutuhan dan tantangan di IKN. Sehingga kebijakan tersebut berpihak pada masyarakat.
"Jangan sampai para petinggi IKN hanya bermimpi membangun kota baru yang futuristik, tanpa memperhatikan kondisi riil dengan seksama," jelas dia.
Jokowi dan rombongan dijadwalkan akan kemah pada 13-14 Maret 2022. Ia turut mengajak seluruh Kepala Daerah tingkat Gubernur wajib berkemah bersamanya serta membawa tanah dan air dari daerah masing masing untuk secara simbolis disatukan dengan tanah dan air di IKN. (Knu)
Baca Juga:
Dukungan Seluruh Gubernur Untuk IKN Nusantara