PPDI Sambut Baik Wacana Pemasangan Chairlift di Candi Borobudur, tapi Berikan Sejumlah Catatan

Rabu, 28 Mei 2025 - Dwi Astarini

MERAHPUTIH.COM - PERKUMPULAN Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) menanggapi rencana pemasangan chairlift di kawasan Candi Borobudur, Jawa Tengah.
Ketua Umum PPDI Norman Yulian mengatakan pihaknya mendengar penyataaan dari Menteri Kebudayaan Fadli Zon mengenai pembangunan Chairlift untuk sarana bagi penyandang disabilitas merupakan hal yang baik.

"Ya, itu bagus ya, terutama misalnya kayak di Candi Borobudur. Memang kan kalau kita pengguna kursi roda seperti saya juga, itu memang enggak bisa untuk menikmati sampai ke atas ya," kata dia saat dihubungi via telepon, Selasa (27/5).

Ia mengatakan, di kawasan Candi Borobudur memang sudah tersedia akses khusus, tapi menurutnya masih kurang ramah bagi wisatawan penyandang disabilitas. Ia menceritakan pengalamannya ketika berkunjung ke Borobudur. Ia mengatakan akses disabilitas pengguna kursi roda sudah disediakan di pintu masuk sisi timur (bawah lereng), tapi permukaan jalan tak mulus berisikan pasir.

"Karena ada beberapa saluran air dari pasir ya. Jadi pasir tersebar di semen. Jadi kami enggak bisa menyebrang. Nah, ya harapan saya memang harus dibangun itu untuk bisa ditepati oleh kami juga," kata dia.

Baca juga:

Dibangun untuk Mudahkan Emmanuel Macron dan Prabowo Naik ke Atas, Stair Lift Diyakini Tak Merusak Candi Borobudur


Norman mengatakan gagasan inklusivitas ini memang harus diwujudkan di kawasan-kawasan pariwisata. PPDI, kata dia, kerap melakukan advokasi soal inklusivitas. "Tapi soal bidang pariwisata ini masih belum diketahui pihaknya mesti diajukan ke siapa dan ke instansi mana," katanya.



Pembangunan akses disabilitas mengikuti pakem yang apik


Norman yang juga penyandang disabilitas daksa mengatakan pembangunan akses untuk penyandang disabilitas harus sesuai dengan ketentuan ramah disabilitas. Norman mengatakan rencana chairlift di kawasan Candi Borobudur sebaiknya dibangun dengan penyesuai yang memang dibutuhkan penyandang disabilitas.

"Kalau bisa, yang Candi Borobudur itu kan tanjakannya terlalu curam. Jalurnya menanjak terus tuh. Kalau bisa diberi jarak, tanjakan ke berapa meter, berhenti datar dulu. Setelah datar, baru nanjak lagi, datar nanjak lagi," jelasnya.

Norman mengatakan pihaknya sendiri siap untuk dilibatkan dalam wacana pembangunan akses ini. Norman mengatakan PPDI akan membantu memberikan masukan sampai uji cobanya. "Ya, kalau kami siap-siap saja memberikan masukan. Jika perlu, kami diundang ke lokasi untuk memberikan masukan, kami siap. Seperti apa, yang bagus sekalian kan kami uji coba," ucapnya.(Tka)

Baca juga:

Fadli Zon Klaim Chair Lift Borobudur dari Kayu Aman Tidak Merusak Situs

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan