Penerima Kartu Prakerja Disabilitas Hanya 3 Persen, Airlangga Janji Perbaiki

Jumat, 18 Juni 2021 - Zulfikar Sy

MerahPutih.com - Ada sebanyak 65 juta pendaftar Kartu Prakerja. Dari jumlah tersebut, sebanyak 8,3 juta peserta diterima, dengan perincian disabilitas hanya 3 persen.

Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto berjanji akan memperbaiki layanan Kartu Prakerja pada tahapan selanjutnya agar lebih ramah bagi disabilitas.

"Program Kartu Prakerja gelombang kedua yang akan digulirkan semester dua tahun ini akan lebih ramah bagi disabilitas," kata Airlangga dalam kunjungan kerja dan berdialog dengan para alumni penerima Kartu Prakerja di Hotel Alila, Solo, Jawa Tengah, Jumat (18/6).

Baca Juga:

Penyaluran Insentif Kartu Prakerja Capai Rp4 Triliun

Dalam dialog dengan 28 alumni penerima Kartu Prakerja tersebut, Airlangga sempat mendengarkan penuturan dari salah satu peserta difabel.

"Seperti yang tadi kita lihat begitu luar biasanya peserta disabilitas untuk bisa menyesuaikan instruksi lisan dan menerjemahkannya dengan bahasa tulis," kata Airlangga.

Dikatakannya, persoalan itu menjadi catatan bagi kementerian terkait agar program Kartu Prakerja lebih ramah bagi penyandang disabilitas.

 Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto berdialog bersama alumni penerima Kartu Pra Kerja di Hotel Alila, Solo, Jumat (18/6). (MP/Ismail)
Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto berdialog bersama alumni penerima Kartu Pra Kerja di Hotel Alila, Solo, Jumat (18/6). (MP/Ismail)

Ia berharap, jumlah penerima Kartu Prakerja bisa lebih meningkat.

"Saat ini dari 8,3 juta penerima program tersebut, dari penyandang disabilitas tercatat hanya sebesar 3 persen," tegas dia.

Ia berharap, dengan perbaikan pelayanan ini, lebih banyak penyandang disabilitas yang bisa mengakses program ini. Apalagi di masa pandemi COVID-19 mereka butuh pendampingan

"Dari survei yang dilakukan, sebanyak 91 persen penerima Kartu Prakerja berhasil mendapatkan kesempatan bekerja atau menciptakan lapangan kerja sendiri," kata dia.

Baca Juga:

2,5 Juta Peserta Kartu Prakerja 2021 Sudah Terima Intensif

Deputi IV Kemenko Perekonomian Rudy Salahudin, menambahkan, dari data yang ada, Kartu Prakerja sudah bergulir sejak April tahun lalu dan sudah memasuki batch ke-17 dengan jumlah penerima sebanyak 8,3 juta. Sementara itu yang terseleksi dari 65 juta orang pendaftar.

"Dari jumlah tersebut, penerima Kartu Prakerja di Jawa Tengah tercatat sebanyak 657.000 orang atau nomor empat terbesar di Indonesia," tandasnya. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga:

Pidana dan Pengembalian Dana Ancam Pendaftar Kartu Prakerja

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan