Peneliti IPB Sebut Tembakau Alternatif Jadi Pilihan Kurangi Merokok
Rabu, 21 Februari 2024 -
MerahPutih.com - Peneliti Departemen Kimia Institut Pertanian Bogor (IPB), Mohammad Khotib menjelaskan, produk tembakau alternatif bisa menjadi pilihan bagi perokok dewasa yang selama ini kesulitan berhenti merokok.
Menurut Khotib, pemanfaatan tembakau alternatif membuat potensi risiko kesehatan dapat berkurang dibandingkan dengan meneruskan kebiasaan merokok.
"Menghalangi orang untuk tidak merokok akan berat sekali, sehingga salah satu cara yang bisa digunakan adalah memanfaatkan produk tembakau alternatif yang lebih rendah risiko. Hal ini bisa digunakan untuk mengurangi risiko kesehatan yang ditimbulkan,” kata Khotib, Senin (19/2) lalu.
Baca juga:
Akademisi Kesehatan Masyarakat di Universitas Auckland, Selandia Baru, Marewa Glover mengungkapkan, informasi yang keliru terhadap nikotin menjadi penghalang utama bagi perokok dewasa untuk beralih ke produk tembakau alternatif, di mana memiliki risiko lebih rendah ketimbang rokok.
“Pemahaman keliru tentang nikotin telah membuat sebagian perokok dewasa enggan menggunakan produk tembakau alternatif seperti rokok elektronik, produk tembakau yang dipanaskan, dan kantong nikotin,” kata Marewa.
Organisasi penelitian kanker independen dari Inggris, Cancer Research UK menyebutkan, bahwa nikotin bukan pemicu utama atas penyakit yang berkaitan dengan merokok serta bukan penyebab utama kanker, tetapi TAR.
Baca juga:
[HOAKS atau FAKTA]: Perokok Wajib Rutin Minum Soda Susu Sebulan Sekali
Berdasarkan sekitar 7.000-an bahan kimia yang ada di dalam asap rokok, sebanyak 2.000-an di antaranya terdapat pada TAR. Maka, zat kimia berbahaya yang menyebabkan penyakit berbahaya terkait kebiasaan merokok adalah TAR akibat pembakaran, bukan nikotin.
“Perokok dewasa perlu diberikan edukasi dalam penerapan produk tembakau alternatif yang lebih rendah risiko (daripada rokok) untuk beralih dari kebiasaannya. Dengan demikian, hal ini dapat mempercepat penurunan penyakit yang berhubungan dengan merokok,” kata Marewa.
Sementara itu, Koordinator Corporación Acción Técnica Social Kolombia, Maria Alejandra Medina menjelaskan, produk tembakau alternatif berpotensi menjadi solusi untuk menekan penyakit yang berkaitan dengan merokok.
Ia menuturkan, bahwa sebagian produk alternatif tersebut memanfaatkan sistem pemanasan, sehingga risikonya lebih rendah dibandingkan proses pembakaran pada rokok.
“Pendekatan pengendalian tembakau yang menerapkan pengurangan risiko tembakau seperti produk tembakau alternatif dapat dioptimalkan pemerintah dalam mengurangi prevalensi merokok,” kata Maria. (*)
Baca juga: