PDIP Sambut Baik Alam Pikir Ketua PP Muhammadiyah Soal Nawacita II

Selasa, 07 Agustus 2018 - Angga Yudha Pratama

Merahputih.com - Koalisi parpol pendukung Jokowi menyambut positif masukan Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir untuk Nawacita II.

Haedar memberikan masukan untuk nawacita II ke Presiden Jokowi saat berkunjung ke Istana Negara bersama anggota Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Senin (6/8). Ada enam poin masukan yang disampaikan Haedar.

Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyatakan terima kasihnya atas masukan Beliau. Dia menilai, masukan tersebut sangat positif untuk menjadikan Nawacita II agenda prioritas yang menjawab berbagai persoalan bangsa dan sekaligus memberikan arah pembangunan bangsa 5 tahun ke depan.

"Setiap kali bertemu dengan Pak Haedar Nashir, Ibu Megawati Soekarnoputri sangat terkesan karena alam pikir Pak Haedar yang penuh kebijaksanaan, inspiratif dan berkemajuan. Kami menyambut baik dan berterima kasih atas masukan Beliau," kata Hasto di Posko Cemara, Menteng Jakarta Pusat, Senin (6/8).

Para sekjen Parpol pendukung Jokowi (MP/Fadhli)

Terkait hal itu, Hasto menandaskan akan mempertimbangkan masukan Ketum PP Muhammadiyah itu ke dalam Nawacita Jilid II.

"PDI Perjuangan akan memasukkan usulan Pak Haedar yang sangat konstruktif tersebut ke dalam Nawacita II," tandasnya.

Berikut masukan Ketum PP Muhammadiyah untuk Nawacita Jilid II:

1.Menjadikan nilai-nilai agama yang hidup di bangsa ini sebagai nilai luhur dalam kehidupan bebangsa dan bernegara, sebagai perwujudan dari sila ketuhanan yang maha esa.

2. Menjadikan Pancasila sebagai landasan filosofi, alam pikir, seluruh warga bangsa dan dalam pengelolaan negara.

3. Menyusun dan melaksanakan kebijakan ekonomi yang berkeadilan sosial, sebagi usaha untuk mengatasi kesenjangan sosial.

4. Menegakan dan mewujudkan kedaulatan bangsa dan negara sebagaimana amanat konstitusi.

5. Penguatan daya saing SDM Indonesia untuk berkompetisi di ranah global.

6. Meningkatkan peran yang sudah dirintis presiden, yakni peran pro aktif untuk dunia Islam dan menjadi kekuatan Indonesia berada di depan dalam bebas aktif. (Fdi)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan