Nasabah Tabungan di Atas 50 Juta Meningkat, Mandiri Kumpulkan DPK Rp 1.748 Triliun

Rabu, 07 Mei 2025 - Alwan Ridha Ramdani

MerahPutih.com - Data Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), total simpanan di perbankan tercatat Rp 9.077,85 per posisi Maret 2025. Adapun simpanan dengan segmen saldo kurang dari Rp 100 juta per Maret 2025 tumbuh sebesar 6,78 persen yoy mencapai Rp 1.133,06 triliun, dengan jumlah rekening tercatat 611 juta rekening.

Indeks Menabung Konsumen (IMK) yang merupakan indeks yang menunjukkan niat dan kemampuan menabung konsumen, pada Maret 2025 berada di level 78,3, melemah 1,9 poin dari posisi bulan sebelumnya. Terbaru, IMK tercatat membaik pada bulan berikutnya yakni April 2025 berada di level 83,4 atau menguat 5,1 poin dari posisi Maret 2025.

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk mencatat total dana yang dihimpun dari segmen nasabah tabungan dengan saldo hingga Rp 50 juta hingga akhir Maret 2025 tumbuh sekitar 9 persen secara tahunan (year on year/yoy).

Baca juga:

Ekonomi Tidak Menentu, Tabungan Emas Diproyeksi Naik 10 Kali Lipat

"Hal ini mencerminkan kepercayaan nasabah ritel terhadap layanan perbankan Bank Mandiri serta keberhasilan strategi akuisisi dan retensi dana murah di segmen prioritas," kata SVP Retail Deposit Product and Solution Bank Mandiri Evi Dempowati dalam keterangannya, di Jakarta, Selasa (7/5).

Produk tabungan yang tumbuh sekitar 12 persen yoy turut menopang kinerja dana pihak ketiga (DPK) yang kuat pada triwulan I-2025.

Hingga akhir Maret 2025, total DPK Bank Mandiri secara konsolidasi tercatat Rp 1.748 triliun, meningkat 11,2 persen yoy. Adapun komposisi dana murah (giro dan tabungan) secara bank only mencapai 77,1 persen. (*)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan